64 Perasaan Lina 2

Marven menatap Maura yang berdiri tepat di hadapannya, Ia tak menyangka jika adik kembar ini datang menemuinya. Walau ia sangat paham Maura tak akan membiarkannya menghadapi segalanya seorang diri. Maura sangat menyayanginya dan hanya dial ah selama ini tempatnya mengadu dan berkeluh kesah.

"Mami tahu kamu datang ke sini?" Tanya Marven sambil berjalan menuruni tangga rumah kayu milik Lina.

Maura Mengeleng, "Tidak ada yang tahu aku menyusulmu ke tempat ini, lagipula aku memang tidak mengatakan apapun pada mami atau siapapun jika kau kesini, mereka hanya tahu kau masih berada di hotel, aku pikir jika Leni…."

Maura tak sempat melanjutkan kata-katanya, tubuhnya sudah terdorong oleh pelukan dari sang kakak. "Aku suami yang jahat, aku suami yang tidak baik, dia pergi meninggalkan aku, bahkan hanya dengan sepucuk surat Ia berpamitan denganku, Maura…" Ucap Marven sambil terisak, rasa sesak di dada membuat Marven tak mampu untuk melanjutkan ucapannya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter