Prolog

Halo, Anyeonghaseyo, Hai!

Namaku Maera, orang terdekatku biasanya memanggilku Era. Aku ingin membagikan kisahku kepada kalian. Menurutku kisahku ini cukup menarik. Tapi entahlah, selera orang berbeda bukan?

Aku adalah seorang putri dari pasangan suami istri Mino dan Jennie yang saat ini sudah berpisah. Walaupun aku termasuk anak broken home, aku tidak pernah merasa sedih sedikitpun.

Kedua orang tuaku itu pandai mengurus anak-anaknya agar tidak sedikitpun merasakan yang namanya broken home. Setelah mereka berpisah, aku tinggal bersama Mama.

Aku memiliki dua kakak kembar laki-laki bernama Hyunsuk dan Yoshi, kadang aku memanggil mereka Uncuk dan Oci di saat-saat tertentu. Mereka tinggal bersama Papa.

Papa menikah lagi dengan seorang wanita bernama Rose. Mungkin ia kelelahan merawat dua anak kembar yang super aktif itu sendiri.

Dengan Rose, Papa memiliki seorang anak bernama Junghwan yang sering kupanggil Wawan. Dia lucu, imut dan selalu manja padaku. Aku bahkan hampir tidak bisa menolak setiap permintaan darinya.

Jika Mama dan Papa tidak berpisah mungkin aku tidak akan bertemu Junghwan, tapi bukan berarti aku senang mereka berpisah. Aku dan Mama harus tinggal di luar kota dan karena itu akupun harus berpisah dengan teman-temanku, Jihoon dan Junkyu.

Mereka sering kupanggil Ji'un dan Ajun. Mereka teman yang baik walau kadang menyebalkan. Saat ini aku dan mereka hanya bisa bertemu lewat ponsel atau bisa dikatakan kami berteman online.

Mereka berdua laki-laki. Aku tak memiliki teman dekat perempuan karena bisa dikatakan aku ini tomboy. Aku tidak melakukan hal yang biasanya anak perempuan lakukan, tapi aku juga tidak melakukan apa yang biasanya seorang pria lakukan.

Aku hanya melakukan apa yang umum dilakukan oleh pria dan wanita. Entahlah itu bisa dikatakan tomboy atau tidak, tapi yang jelas aku selalu menjadi diriku sendiri. Itulah yang di ajarkan Mama dan Papa.

Kurasa cukup untuk pengenalan diriku dan beberapa tokoh lainnya dalam cerita ini. Sampai jumpa di awal kisahku dimulai. 👋