1 1

Anaya Putri namanya gadis ceria yg selalu tegar tak pernah menyerah akan hidup sekalipun itu membuatnya lelah

Anaya gadis berumur 17tahun yg baru menginjak kelas 3SMA bersekolah di sekolah elit mengandalkan beasiswa untuk anak kurang mampu tapi berprestasi seperti dirinya

sekolah yg dia impikan dan hayalkannya dulu akhirnya bisa menjadi hayalan kenyataan,awalnya Anaya tak pernah membayangkan akan mengijakkan kaki nya di sekolah ini karna untuk anak yatim piatu kurang mampu seperti dirinya adalah sesuatu hadiah terbesar dalam hidupnya,mampu bersekolah di sekolah unggulan tempat anak anak orang kaya yg berbeda jauh sekali dengan kehidupan naya.kalau bukan karna dorongan sahabat masa kecilnya mungkin naya akan selalu berhayal sampai sekarang

Asqo Rafasya sahabat kecil yg selalu menemani Anaya,Asya yg selalu menjadi penyemangat sekaligus mendukung agar naya selalu bersikap optimis dalam melakukan hal hal yg baik.pemuda yg selalu di panggil Asya oleh Anaya itu sekarang seumuran dengan naya hanya Asya lebih tua beberapa bulan darinya,asya pemuda tampan,kaya,dingin tak tersentuh selain oleh Anaya sahabatnya,pintar dan selalu berprestasi seperti naya.asya juga yg mendorong agar naya bisa bersekolah yg sama dengan dirinya,asya yg selalu mendukung menyemangati naya dalam hal apapun.

menginjak remaja Asya yg mulai menyadari kalau perasaannya berbeda pada sahabatnya karna menurutnya hanya Anaya yg memanggilnya dengan begitu manis,panggilan spesial karna berbeda dengan teman teman yg lain yang selu memanggilnya nama depannya,dan itu yg membuat Asya memiliki perasaan lebih dari sahabat,lama Asya memendam hingga akhirnya dia berani mengutarakannya saat mereka mulai menginjak kelas 3SMA

di taman sekolah Asya dan naya sedang berdua,seperti biasa mereka selalu bersama kemanapun kecuali tempat tempat privasi tentunya..hari ini asya terlihat memperhatikan naya yg terlihat sangat manis saat gadis itu sibuk menggambar di bukunya.entah apa yg dia gambar sehingga tak menyadari tatapan dari sahabat terbaik nya,sampai panggilan Asya mengalihkan perhatiannya

"naya.." Anaya mengalihkan pandangannya pada asya yg sedang memandangnya dengan tatapan serius

"ya sya?"

"naya ada yg aku mau utarakan sama kamu."Asya memulai niat nya

"emm..ada apa? ngomong aja." senyum manis naya mengembang seraya menatap Asya yg saat ini menatapnya dengan tatapan serius

"naya kita udah lama jadi sahabat dari kita sekolah dasar sampe sekarang kita udah mulai menginjak kelas 3SMA"

"aku rasa perasaan aku ke kamu lebih dari sahabat,entah mulai dari kapan yg jelas setelah kita menginjak remaja rasa itu mulai ada." lanjut Asya kembali dengan tatapan sama,Anaya menatapnya lama seperti mencari kebohongan di mata asya tapi dia tak menemukannya yg dia lihat saat ini adalah kejujuran dari sahabatnya,membuat hati Anaya hangat.

Anaya mulai tersenyum manis membetulkan duduk menghadap asya yg saat ini masih menatapnya dengan tatapan yg begitu lembut tapi seperti ada ketakutan di matanya seraya menunggu Anaya membuka suaranya,mungkin Asya mulai takut anaya akan menolaknya dengan cara halus seperti biasa yg gadis itu lakukan kepada laki laki yg selalu mendekatinya..naya membelai pipi Asya lembut dengan kedua tangannya membuat Asya berdebar,naya masih tersenyum manis seperti memikirkan sesuatu

"Asya emm gini.." akhirnya gadis cantik manis itu membuka suaranya tapi membuat Asya mulai merasa tak nyaman dengan cara gadis itu bicara,tapi Asya sabar menunggu sampai anaya melanjutkannya

"naya sama asya itu udah sahabatan lama banget..naya takut pas Asya ngutarain rasa asya ke naya,asya cuman becanda.asya taukan kalau sampe persahabatan kita berubah jdi cinta terus ga berjalan mulus hubungan naya sama asya pasti bakalan renggang.naya cuman takut kehilangan asya." ucap naya menatap sendu,Asya terdiam beberapa saat sampai akhirnya dia membalas elusan tangan Anaya yg masih setia mengelus pipi nya

"kamu tau ga naya? aku beruntung punya sahabat kaya kamu,kamu selalu mikirin konsekuensi nantinya.tapi naya,rasa aku sama kamu ga bisa aku pendam terus aku ga bisa diam sementara hati aku begitu menginginkan hubungan yg lebih dari sahabat.."

"aku ga tau ujungnya bakalan kaya apa,tapi naya buat sekarang aku mohon sama kamu supaya kamu juga jujur sama perasaan kamu sama aku.aku minta kamu jangan takut sama hal yg belum tentu terjadi sama hubungan kita,jangan biarin hati kamu nyimpen rasa terus sama aku.aku tau kamu juga sayang sama aku lebih dari sahabat bahkan rasa kamu muncul udah lama tapi kamu selalu berhasil nutupin perasaan kamu sama aku,Anaya Putri untuk sekarang dan nanti aku mohon kasih kesempatan buat kita ngejalanin hubungan lebih dari sahabat.kamu harus percaya sama aku,aku bakalan tetap jadi sahabat kamu sampai kapanpun." ucap Asya bersungguh sungguh meyakinkan Anaya

avataravatar
Next chapter