kumat manjanya

" sayaaaang "

" hmmmm... "

" sayaaaang "

" hmmmm? "

entah sudah berapa kali alvin memanggil ocha dengan manjanya... memeluk ocha dari belakang dan menaruh dagunya di pundak ocha, terus memanggil ocha dengan manja di samping telinga ocha,

terlihat ocha menjadi kesal karna alvin bersikap ga jelas seperti itu " kamu kenapa sih dari tadi manggil2 terus "

bukannya menjawab alvin malah menelusupkan wajahnya di ceruk leher ocha dan mulai mengecup lembut leher ocha...

" heiiii tuan anda mau apa? tanya ocha, sudah faham sekali dengan gelagat alvin kalo udah kaya gini

alvin malah tambah nakal dengan menyusupkan tangannya ke dalam baju ocha, hendak mencapai kelinci kembarnya ocha

" STOOOOOP ..... ! teriak ocha yang langsung mampu menghentikan tingkah nakal alvin

" tuan kesayanganku maav malam ini tidak ada jatah, putri cantik mu ini sangat lelah sekali oke! " sungut ocha

alvin langsung saja cemberut... menyilangkan tangannya di dada, ocha yang melihat tingkah manja alvin yang seperti bocah hanya bisa memutar mata malas... " oh ayolah kenapa manjanya kumat lagi, dan plis itu bibir kenapa gemesin banget kalo manyun2 gitu " batin ocha

cup

ocha mengecup bibir alvin lalu mencubit hidung alvin gemas,... " sayangkuuuh jangan malam ini yah, aku cape banget... gimana kalo malam ini kamu pijitin aku, biar staminaku kembali lagi " bujuk ocha

meskipun malas tapi alvin tetap memenuhi permintaan pacar kesayangannya ini... setelah ocha rebahan dia pun mulai memijit kaki ocha,.. pijitan alvin sempat membuat ocha rilex,.. tapi tambah lama tambah ga karuan, tangan alvin sudah ga jelas arah

" shit kaki putih mulus sialan, berhenti berteriak minta di jamah " batin alvin meracau

sekarang tangan alvin sudah berada di pan*at ocha, mengelus2nya lalu memijat2 perlahan tambah lama pijatannya berubah jadi remasan...

ocha yang hampir terlelap langsung membelalakan lagi matanya merasakan remasan alvin " heiiiii alviiiiiiin itu pan*at bukan adonan roti kenapa di bejeuk2 gemas begitu " sungut ocha sambil membalikan badannya lalu duduk menghadap alvin

" haaaa maav sayang kebablasan " cengir alvin dengan wajah tanpa dosanya

ocha hanya memutar mata malas " dasar mesum " umpatnya

" salahkan paha mulus tan pan*at montox mu itu... sedari tadi mereka bersautan menggodaku " bela alvin

" heiii dasar otakmu saja yang mesum, kenapa jadi menyalahkanku, ah sudahlah memang ide buruk meminta kamu mijitin aku " sahut ocha kesal

ocha lalu membaringkan tubuhnya di kasur mematikan lampu lalu menarik alvin supaya berbaring disisinya... alvin seperti anak anjing yang menurut menerima intruksi ocha, dia menenggrlamkan kepalanya di dada ocha dengan ocha membelai2 kepala alvin sayang

" sekarang lebih baik kita tidur ya " kata ocha... hmmmm" jawab alvin ,.. mereka pun tertidur lelap bersama