1 awal mula

seorang gadis sedang termenung di luar balkon kamarnya memikirkan sesuatu yg membuatnya pusing.

"huhh" dia menghela nafas dalam "aduh gimana nih mana nilai ulangan gua jelek pasti dimarahin mami",dia masuk ke kamarnya dan menjatuhkan tubuhnya ke sofa yg ada disana.

tak lama kemudian " tok tok " yerdenga pintu kamarnya terketuk. " niell,buka pintunya ini mami" ... dan gadis itu pun berpikir sejenak " iya sebentar,mi." ucap gadis itu

'kreeet' suara pintu terbuka " ada apa mi?" ucap gadis itu. maminya mengerutkan keningnya " masih belum jelas lagi,ini lho kenapa bisa ulangan kamu ini jeblok kaya gini.kamu ga belajar" ucap maminya tegas

'huh' hembusan nafas dalam gadis itu " Niel ga tau mi,Niel udah berusaha sekeras mungkin ya tapi mau gimana lagi. ga mungkinkan Niel bisa mengulang waktu yg Niel tau Niel udah berusaha sekeras mungkin" ucapnya dalam. maminya pun mengalah mau bagaimana lagi Niel adalah putrinya satu-satunya sikapnya yg bandel keras kepala dan susah diatur sudah dari lahir bukan.

"sekali ini akan mami maafkan,mami akan leskan kamu,dan tidak ada penolakan"ucap maminya,gadis itu pun terbelak mendengar kata LES." mi jangan dong nanti kalau Niel les pasti waktu Niel akan terbuang apalagi besok Niel ada janji sama temen mau balap liar mii"ucap gadis itu lirih.

"kamu dengarkan kata mami ga ada kata penolakan"ucap maminya diiringi tatapan tajam oleh maminya."dan satu lagi motor kamu mami sita ,besok kamu sekolah pakai mobil dianter pak juneb" lanjut maminya.

gadis itu pun berpikir-pikir jika ia menolak lagi pasti akan dapat tambahan dari maminya "baiklah mi Niel setuju,udah kan itu doang"ucap gaidis itu sedikit lesu.

"yasuah kamu tidur besok kamu sekolah jangan malam-malam tidurnya" ucap maminya sambil mematikan lampu kamar anakny." iya mii" ucap gadis itu singkat.sambil medorong maminya keluar kamar lalu menutup pintu.

*di luar*

"bagaimana mah" tanya suaminya itu."sudah pah semoga aja dia bisa berubah" ucap istrinya lirih."aminn" ucap keduanya

'''esok hari'''

"niell, turun sarapan udah siang ini" teriak seseorang yag tidak lain itu mamanya.diatas seorang gadis yg sudah bertampilan cool menurutnya sedang mengambil tas" iya nih Bentaran" teriaknya seorang agdis yg tidak lain yaitu Niel

"Niel mana mi" tanya laki-laki yg umurnya tidak jauh dari Niel yg masih SMA."diatas katanya bentar lagi turun.kamu belum mandi?" ucap maminya.dan dibalas cengiran oleh laki-laki itu."dasar" ucap maminya.

"yaudah makan dulu abis itu kamu mandi itu anterin adik kamu pak juneb cuti jadi kamu aja yg anterin adik kamu" ucap maminya."lho,mi bukanya dia naik motor sendiri.emng motornya kenapa?" tanya binggung laki-laki itu.

"oh mtornya mami pegang biar dia ga main motor terus"ucap mamiya."tau mami jahat rak masa motor gua diambil" ucap seseorang menyela pembicaraan antara kedua orang itu sambil mengambil roti yg masih di pegang oleh maminya."kamu tuh ya sopan sedikit niell kmu tu cewe" ucap laki-laki itu tak lain kakaknya Raka . mami ya hanya geleng-geleng melihat kedua adik kakak itu.

"mi papi mana" tanya Niel."papi dah kerja keles dari tadi"jawab Raka."dih siapa yg nanya elu orang gua nanya mami,wlee.." jawab Niel sambil mengejek."udah kalian jangan berantem Mulu udah Raka kamu siap-siap anter Ade kamu .Niel kamu ambilin mami air gih dari pada berantem" ucap maminya pusing dengan kedua anknya itu "siap bos mami" jawab keduanya kompak

...

avataravatar