Mencuri Batu Roh

Yang Qi merasa jauh lebih baik sekarang setelah keputusannya dibuat.

Tidak ada rencana yang lebih baik dalam situasi saat ini selain menyelinap dan memutuskan rantai pasokan mereka. Dengan cara yang kejam, dia akan mengambil kayu bakar dari bawah ketel .

Dengan itu, dia kabur, meninggalkan wilayah fatamorgana yang mengelilingi pulau, dan menuju ke barat.

Jauh, jauh sekali, di sisi lain dari laut tak berbatas, adalah Benua Barat. Yang Qi belum pernah ke sana sebelumnya. Namun, dia bisa merasakan bahwa benua ini sebenarnya tidak terletak di dimensi yang sama dengan Benua Kaya-subur. Sebaliknya, itu dihubungkan oleh sebuah lorong renggang yang mirip dengan lorong antara Pegunungan Fiendcorpse dan Dimensi Heavencorpse.

Mengikuti akal sehatnya, dia terbang selama sehari semalam. Dia meluangkan waktunya, secara bersamaan menggunakan pikirannya untuk mempelajari fluktuasi di permukaan air, dan mengamati jalur kapal dagang logam yang mengangkut barang bolak-balik antara dua benua.

Lagipula, meskipun Benua Barat menjual segala macam barang di Benua Kaya-subur, hal sebaliknya juga terjadi. Yundale-by-the-Sea bertahan dari perdagangan laut, dan jauh lebih kaya daripada Yanhaven, serta jauh lebih militeristik.

Jika Yang Qi benar-benar ingin Yanhaven makmur, hal terbaik adalah memindahkannya ke pelabuhan yang sesuai, dan mulai menukar inti iblis dengan batu roh.

Konon, Benua Barat memiliki banyak batu roh, tetapi sedikit iblis. Sebaliknya, Benua Kaya-subur memiliki banyak daerah berpenduduk jarang di mana iblis berkembang biak.

Inti iblis jelas langka di Benua Barat, dan mereka memiliki banyak fungsi yang berguna. Mereka bisa digunakan dalam formasi mantra, dimasukkan ke dalam senjata, dan banyak lagi. Meskipun batu roh sangat berguna untuk kultivasi pribadi, mereka jauh kurang efektif dibandingkan inti iblis ketika ditambahkan ke senjata.

Saat Yang Qi melanjutkan, dia melihat semakin sedikit kapal. Dan orang-orang yang menjaga kapal yang dia lihat sangat kuat. Ombak semakin ganas, dan iblis laut semua melakukan perjalanan dalam kelompok besar. Bahkan, dia bahkan melihat sekelompok iblis yang berada di level Lifeseizing, jauh di kedalaman air. Kadang-kadang, iblis seperti itu akan menyerang kapal, dan bahkan memakan orang-orang di atasnya, atau batu roh yang menjadi muatannya.

Di bagian ini, semua kapalnya sangat besar, dan dijaga oleh ahli seni energi yang kuat, beberapa di antaranya Legendaris.

Akhirnya, Yang Qi melihat apa yang tampak seperti penghalang besar yang muncul dari laut di kejauhan. Itu tidak lain adalah penghalang antar dimensi.

Ini adalah ujung laut, sebuah fakta yang juga bisa dia ketahui dari bagaimana Pagoda Kaisar Agungnya bergetar. Sisi lain dari penghalang adalah tempat keberadaan Benua Barat, meski tidak terlihat dengan mata telanjang. Tentu saja, Yang Qi tidak memiliki mata biasa. Dia bisa melihat melalui penghalang, melintasi laut tak terbatas di sisi lain, ke benua yang sangat besar.

Orang biasa yang datang ke sini akan mengira mereka baru saja mencapai akhir dari kenyataan. Bagaimanapun, seseorang tidak dapat melanjutkan melewati titik ini .

Yang Qi awalnya ragu-ragu. Haruskah dia mencoba menerobos penghalang dimensional, dan menuju ke Benua Barat?

Setelah beberapa pemikiran, dia memutuskan untuk tidak melakukannya. Pagoda Kaisar Agung akan menjadi terlalu lemah, dan dia tidak akan menyatu dengan langit dan bumi. Selain itu, Benua Barat memiliki ahli sebanyak langit memiliki awan, dan sekarang bukan waktunya untuk memperingatkan musuh akan keberadaannya.

GEMURUH!

Untungnya, dia tidak perlu menunggu lama. Segera, fluktuasi energi roh meluncur dari penghalang dimensional, dan sebuah celah muncul, dari situ muncul sebuah kapal perunggu raksasa.

Desainnya kuno, dan tampak cukup kuat untuk menghancurkan gunung. Ombak di area laut ini begitu besar sehingga bisa membalikkan kapal yang lebih kecil, tapi kapal perunggu ini melayang dengan mulus seolah tidak ada gelombang sama sekali.

Di buritan kapal ada spanduk besar yang disulam dengan karakter "Blight".

Ada juga energi batu roh yang menyesakkan di kapal yang menyebabkan Yang Qi secara naluriah menggigil.

Tidak ada pertanyaan tentang itu: kapal ini milik House of Shadowblight, dan berisi kiriman batu roh.

Batu roh sebenarnya terkunci rapat, dan jika bukan karena Pagoda Kaisar Agungnya, dia tidak akan bisa merasakan fluktuasi mereka.

'Surga ada di sisiku dalam hal ini!' dia pikir. Namun, dia tetap menutup Mata Tuannya. Sebagai gantinya, dia menggunakan seni energi kelas dewa untuk terhubung dengan energi vital langit dan bumi, memungkinkan dia untuk mengidentifikasi beberapa aura kuat di kapal. Salah satunya berisi jejak hukum magis ruang, menunjukkan bahwa itu adalah seseorang dalam transformasi Legendaris ketiga, Legendaris Ruang-Void.

Itu masuk akal, karena hanya Space-Void Legendary yang mampu menembus penghalang dimensional.

Tentu saja, itu hanya karena Benua Barat dan Benua Kaya-subur sangat dekat satu sama lain, dan penghalang dimensional pada dasarnya adalah sebuah membran yang memisahkan keduanya. Benua Fajar-Gempa yang terkenal begitu jauh sehingga akan memiliki terlalu banyak membran pemisah untuk dihitung. Dan badai spasial yang bisa menyerang di dalamnya akan cukup kuat untuk membunuh bahkan Legendaris Never-Dying.

Hanya Great Sage yang mungkin berani menghadapi bahaya seperti itu, dan melakukan perjalanan kekosongan untuk mencari pesawat lain. Tentunya mereka hanya bisa menjaga diri sendiri dalam situasi seperti itu, tidak bisa membawa orang lain. Hanya para ahli kuat yang berada di luar level Great Sage yang dapat dianggap sebagai penguasa ruang-waktu yang sebenarnya.

Yang Qi mendengus dingin. 'Aku bisa membunuh Space-Void Legendary. Saya memiliki langkah yang siap hanya untuk tujuan itu! Serangan sepuluh ribu pedang! '

Bahkan saat kapal perunggu mulai memotong gelombang, Yang Qi menggunakan teknik pedangnya. Pedang Kosmik Sunflare dan Pedang Dewa Jiwa Es berputar keluar, menciptakan aliran cahaya pedang yang tak terhitung jumlahnya, formasi pedang bersinar yang memenuhi langit dengan getaran ledakan.

GEMURUH!

Formasi pedang langsung meluncur ke bawah menuju kapal perunggu dalam serangan yang kuat.

"Penyergapan! Ini penyergapan! "

Aliran energi sejati melonjak dari kapal perunggu menuju formasi. Namun, teknik pedang Yang Qi adalah jenis yang bahkan tidak bisa dilawan oleh para Legendaris biasa. Seketika, jeritan terdengar saat energi pedang menembus perisai pertahanan dan menusuk banyak lubang ke kapal.

Lambung perunggu kapal itu langsung dilelehkan oleh Cosmic Sunflare Sword, dan setiap air di area itu dibekukan oleh Pedang Dewa Jiwa Es.

"Dari mana datangnya neraka aneh ini !?" seseorang berteriak, suaranya dipenuhi dengan fluktuasi kuat yang memadamkan api dan menghancurkan es.

Bahkan kerusakan lambung mulai pulih.

Di bawah kekuatan yang dilepaskan, kapal perunggu itu bisa dibentuk seperti tanah liat.

'Dia orang yang aku cari!' Yang Qi berpikir. Dia menjadi serangkaian bayangan saat dia menembak jatuh ke arah kapal. Mengabaikan kru ahli berpakaian hitam dari House of Shadowblight, dia memanggil Tombak Dewa Neraka, melubangi dek, dan menjatuhkan diri ke dalamnya.

Segera, dia berada di kedalaman kapal, di mana dia melihat seorang lelaki tua keriput duduk bersila di tengah formasi mantra, melindungi sekantong batu roh. Batu roh itu adalah sumber dari fluktuasi yang dia deteksi dari luar.

Orang tua itu berada dalam transformasi Legendaris ketiga, dan begitu dia melihat Yang Qi mendekat, distorsi spasial yang tak terhitung jumlahnya muncul di sekitarnya. Karena itu, orang biasa mana pun tidak akan mampu mencapai bentuk aslinya. Mereka malah akan tersedot ke dalam labirin yang tidak bisa dilewati.

Itu adalah kekuatan puncak Space-Void Legendary.

Adapun tasnya, itu jelas merupakan barang pegangan yang kuat dengan kapasitas yang sangat besar dan pertahanan yang kuat. Hanya karena Pagoda Kaisar Agung, Yang Qi bahkan merasakan fluktuasi roh untuk memulai.

Sambil bangkit dengan senyum jahat, pria itu berkata, "Kamu siapa? Saya Blightczar Manyrivers dari Blight Legion Church! "

Tidak menunggu jawaban, pria itu mengulurkan tangan, menekuk ruang sehingga Yang Qi tiba-tiba merasa seperti terbalik.

"Balik Surga, Balikkan Bumi!"

Meskipun lelaki tua itu terlihat lemah secara fisik, dia memerintahkan kekuatan yang menakutkan. Seketika, fluktuasi spasial meletus, menyebabkan segala sesuatunya tampak terbalik. Jelas, Blood-Form Legendary atau Spirit-Soul Legendary tidak akan berdaya untuk melawan gerakan seperti ini.

Ini adalah kekuatan mengerikan yang datang dengan pencerahan ruang itu sendiri. Kekuatan hukum magis dapat menghancurkan setiap dan semua energi sejati.

Namun, saat itulah Yang Qi membuka Mata Tuannya.

Jeritan hantu dan ratapan dewa melayang keluar, diiringi dengan himne suci. Aliran cahaya suci melesat, memperkuat ruang di area tersebut. Tiba-tiba, Yang Qi tampak seperti dewa, seperti Penguasa Yang Berdaulat atas segalanya, datang ke dunia fana untuk memberkati semua ciptaan.

Blightczar Manyrivers tidak pernah menyangka bahwa hal seperti ini akan terjadi. Faktanya, karena cahaya the Lord's Eye, matanya terasa seperti terbakar.

" Blight Legion Void! Dia meraung. Fluktuasi spasial besar-besaran meluncur dari telapak tangannya untuk mencoba memadamkan api.

LEDAKAN!

Pagoda Kaisar Agung muncul dan menghantamnya. Saat formasi mantra tak terbatas diaktifkan di pagoda, cahaya Mata Tuhan menghantam Blightczar Manyrivers. "Benda apa ini? Pagoda Kaisar Agung !? "