webnovel

ROAD TO ORIGIN SYSTEM (HIATUS)

Cerita ini dimulai dimana Pria modern yang jiwanya terjebak di tempat paling berbahaya bahkan untuk Tingkat Beyonder karena banyaknya Energi Primordial Origin , Chaos dan Void yang merupakan energi untuk menciptakan sebuah Penciptaan Makhluk Asal Muasal dan Alam Semesta. MC akan OP saat di Dimensi ATG namun untuk hanya di tingkat Dunia Tingkat Menengah Ke atas dan ke bawahnya karena untuk Dunia tingkat tinggi lagi akan ada Dewa yang lebih kuat lagi dalam perjalanan pun si MC akan bertemu berbagai Rintangan yang membuatnya tumbuh lebih kuat lagi dari sebelumnya

PENUNGGUNOVELEMAS · Anime & Comics
Not enough ratings
40 Chs

Chapter 9 - Masa Lalu Xiao Che

Pagi hari yang cerah aku bangun dengan ditemani Sleeping Beauty atau bisa dibilang Dewi, ia sedang berada di pelukan ku serta memeluk ku dengan erat seakan aku akan pergi jauh jika dilepas

Keuntungan berada padaku, bagaimana tidak Dua Gunung Harta menempel di dadaku di tambah dan Keempukan dan Kelembutan yang kurasakan dari adik kecilku membuatku semakin senang akan hal ini

Saat aku menikmati hal tersebut Xi'er bangun dari tidurnya mungkin karena napasku yang keras atau mungkin karena adik kecilku yang berdiri. Saat ia bangun mukanya sangat imut karena bangun tidak dalam kasus ini setengah bangun

"Ehehe Che'er ada di Mimpiku *Chu*" Xi'er yang masih setengah bangun mencium ku di bibir yang membuat ku kaget lalu saat tersadar aku pun membalas ciumannya dengan lebih agresif

*Muach muach Slurp muach slurp*

Lidahku bergoyang dengan lidah Xi'er yang membuatku ketagihan aku terus menciumnya hingga Xi'er tersada kalau ini bukanlah mimpi dia pun langsung berteriak namun aku dengan cepat menciumnya kembali agar tidak jadi berteriak

Saat aku rasa Xi'er sudah agak tenang aku melepas ciumanku, dan kulihat wajahnya sangat merah seperti tomat namun hal ini membuatnya tambah imut

"Jadi Xi'er memimpikan aku saat tertidur bahkan sampai menciumku apa kamu sudah melakukan hal yang lebih lanjut dengan aku yang ada di Mimpi ehehe" kataku dengan senyuman menggoda

Ia pun tidak bisa berkata apa apa karena buktinya sudah di dapatkan oleh orang yang ia mimpikan, namun setelah beberapa saat ia memasang muka serius dan berbicara

"Apakah yang kamu katakan kemarin benar Che'er?"

"Iya Benar"

"Kalau begitu mari kita ke Ayah untuk menanyakannya"

"Baiklah"

Kami pun berjalan kembali namun agar tidak ketahuan bahwa aku keluar dengan Xi'er aku mengganti baju ku dengan baju yang aku beli dahulu

Setelah tiba di Klan Xiao aku langsung menscan seluruh tempat dan menemukan bahwa Kakek sudah terbangun dan sedang berada di Ruang meeting Klan Xiao

'Hmm?! pastinya ini masalah Sekte Xiao dan si Xiao Kuangyun itu akan kemari, aku akan menghancurkan Sekte Xiao jika si bodoh itu berani kurang ajar kepada Xi'er

"Xi'er mari kita tunggu Kakek di Ruang kerja kakek sedang berada di Ruang Meeting Klan Xiao mungkin ada hal yang penting untuk diurus"

"Baiklah"

Kami pun sampai di Ruang Kerja kakek disini Ruangannya sangatlah rapih dan tenang yang membuat kita jika sedang bekerja nyaman

Saat di dalam Xi'er tiba tiba menanyakan kenapa aku merubah panggilannya dan aku hanya balas untuk membiasakan diri karena sebentar lagi kita akan menjadi suami istri hal ini membuatnya malu dan hanya diam

Setelah diam beberapa menit karena merasa aneh aku pun mulai membuka pembicaraan tentang masalah setelah ia mendengar Cerita nya dari Kakek langsung

"Xi'er setelah mendengarnya secara langsung dari Ayahmu apa yang akan kamu lakukan?" kataku dengan penasaran

"Aku juga belum mengetahui nya namun jika memang benar" kata Xi'er yang diakhiri memandangku dengan wajah yang memerah dan dari situpun aku tahu apa yang ia mau

"Iya tenang saja aku akan Menikahimu sesuai janjiku padamu namun beri aku waktu sebentar hanya 1 bulan karena walaupun aku sudah cerai akan tidak enak jika aku langsung menikah denganmu itu akan menghina Paman Hongyi"

"Umm Aku setuju dan untuk masalah menikahimu kamu harus mendapat persetujuan dahulu dari Ayahku"

"Itu mah hal gampang karena Kakek sudah tahu tentang hubungan kita"

"B-b-benarkah?!"

"Yaps 100% benar"

"Kalau begitu mohon bantuannya Che'er" kata Xi'er yang langsung melompat ke arahku dengan senyum bahagianya

"Aku juga Mohon bantuannya Xi'er"

Kami pun saling tersenyum namun tiba tiba pintu terbuka mengangetkan kami

"Apa maksudmu menikahi Bibimu Che'er" Suara yang aku familiar berkata dengan nada yang membuatku merinding walaupun aku tahu aku lebih kuat jutaan kali

"Ah-hahaha Itu anu kakek, Aku sudah tahu kenyataannya dan aku kesini ingin Xi'er tahu bagaimana kenyataannya" kataku yang berusaha mengubah topik

"Hmm, jadi kamu tahu yah, benar sih Kamu sudah di Emperor Profound Realm itu adalah hal yang mudah bagimu untuk mendengarkankan ku bahkan dari jauh sekalipun jika kamu mau" kata Kakek yang mengatakan hal tersebut dengan nada sedih

"Kakek jangan bersedih lah mau bagaimanapun kakek adalah kakekku yang kusayangi bahkan jika seluruh Alam semesta menentang hal tersebut maka aku akan melawan mereka hingga titik darah penghabisan, begitu juga dengan Xi'er" kataku dengan Aura yang Mendominasi yang kuat dan ini pun membuat seluruh alam ATG ketakutan dan menyebabkan beberapa Dunia tingkat atas dan Dunia Kerajaan menjadi panik

Namun aku langsung menarik Aura kembali dan kulihat bahwa Kakek dan Xi'er tidak kenapa napa karena aku sudah menandai mereka dengan Tandaku yang membuat mereka jadi bisa terlindungi dari segala ancaman yang menyerang jiwa dan tekanan Auraku serta masih banyak lagi manfaatnya

"Jadi Kek bisakah kamu menceritakan masa lalu ku kepada Xi'er?" kataku melanjutkan hal yang tadi

"Hah, aku pikir aku tidak akan pernah mengungkapkan hal ini hingga akhir hayatku tapi Che'er kamu sudah kuat dan dapat melindungi dirimu sendiri, dan kakek juga sudah bercerita kepada Hongyi"

Hal ini membuatku kaget karena ini tidak seperti cerita aslinya namun aku mewajari pastinya akan ada Butterfly Effect setelah aku menjadi Kuat, mari kita dengar mengapa kakek menceritakannya walaupun aku tahu mengapa dan itu juga tidak jauh beda dengan spekulasi ku

"Mengapa kakek memberitahu Paman Hongyi?"

Kakek diam sebentar akhirnya ia menghela napas dan mulai menatap ku dengan serius

"Karena Hongyi mengatakan bahwa Qingyue telah masuk ke Sekte Awan Es dan kamu sudah tahu kan kelanjutannya, ia meminta maaf tidak mengatakannya lebih cepat dan aku akhirnya mengatakan pernikahan ini sudah invalid karena kamu bukanlah Cucu kandugku" kakek menarik napas lalu berbicara kembali "lalu akhirnya aku menceritakan bagaimana kamu itu adalah anak dari Saudara sumpah Anakku yang ia tukar karena waktu itu orangtuamu sedang dikejar musuhnya

Padahal waktu itu kata Anakku orangtuamu memiliki kekuatan yang bahkan membuatnya merasa seperti orang biasa saja daripada seorang Jenius yang terbaik di Kota ini

Namun mereka seperti ketakutan dengan musuh mereka hal ini membuat anakku bingung musuh Orangtua mu itu sekuat apa padahal ayahmu sudah sangat kuat katanya

Jadi saat itu Orangtuamu datang untuk istirahat sebentar lalu saat itulah ia menukar dirimu agar kamu tidak kenapa napa karena menurutnya ia masih muda dan masih dapat membuat keturunan kembali namun Orangtuamu Anakku tidak tahu apakah akan selamat atau tidak"

Yah ini sesuai cerita yang di canon, aku pun melihat Kakek menunggu diriku dan Xi'er untuk mencerna apa yang kami dengar namun aku sudah tahu jadi aku hanya mengikuti alur, Setelah beberapa menit aku pun mulai bertanya

"Lalu apakah Ayah dan Ibuku masih hidup?" kataku dengan muka berharap

"Orangtuamu masih Hidup Che'er , Kakek tahu ini karena bagaimana mereka menyiksa Ying'er seperti mereka sudah tahu bahwa Orangtuamu masih hidup, kejadian itu terjadi saat ia ingin kembali ke Klan Xiao dari menghadiri Kelahiran Xia Qingyue

yang dimana ia disana sebelumnya menyelamatkan Ibu dan Istri dari Qingyue dan Hongyi serta Anakku tidak pernah membuat janji itu, ia hanya bercanda Janji Pernikahanmu hanya sepihak dari Hongyi lalu nama Marga orang tuamu adalah Yun" kata kakekku yang dari suara dan matanya menunjukkan Penyesalan dan Kekesalan Qingyue dan ayahnya karena sudah melakukan hal ini kepadaku

"Sudahlah kek Paman Hongyi juga tidak bisa apa apa dan aku juga sudah tidak terlalu perduli kepada Es Balok itu lebih baik aku dengan Xi'er, yahkan Calon Istriku" kataku dengan mengedipkan satu mata kepada Xi'er untuk menggodanya dan itu pun berhasil

"Eh ah eh EHHH, CHE'ER NO BAKA" Kata Xi'er yang malu lalu kabur meninggalkan kami untungnya ia sudah mendengar ceritaku jadinya aku akan lancar nanti saat mengejarnya

"Hohoho" kakek juga tertawa namun ia langsung berhenti ketika ingat sesuatu "Che'er jadi kamu serius ingin menikahi Xi'er" katanya dengan serius

Aku pun langsung menjawab tanpa ragu

"Iya Kakek atau haruskah aku panggil Ayah?" kataku dengan nada serius

"Baiklah aku menyetujui Hubungan Kalian tapi Che'er tolonglah Jaga dirimu dan Xi'er karena hanya kalian berdua lah Hartaku yang tersisa jika kalian tidak a-"

"Tenang saja Ka- tidak ayah aku pasti tidak akan mati karena aku akan membawakan Ayah Cucu yang banyak dan aku berjanji atas Namaku aku akan menjaga Xiao Lingxi hingga akhir hayat ku bahkan jika aku harus melawan seluruh Alam semesta sekalipun" kataku dengan lantang dan tegas yang membuat Calon Ayah Mertuaku mengangguk dengan bangga

"Kalau begitu Aku bisa tenang , yasudah sana Kejar Xi'er dan katakan persetujuan ku tentang hubungan Kalian" katanya dengan senyuman yang Sangat puas

"Baiklah, aku pergi tapi sebelum itu aku ingin mengatakan bahwa aku akan merubah namaku menjadi Yun Che karena aku takut bahwa aku adalah marga Yun terakhir di dunia ini" kataku dengan senyuman karena mendengar apa yang dikatakannya aku pun pergi dan tidak lupa memberikan Salam Hormatku kepadanya

-Di Halaman Belakang Rumah Xi'er-

Terlihat Xi'er sedang duduk dengan tenang dengan sambil memberi makan ikan di kolam disinari matahari pagi serta dikelilingi bunga yang mekar serta mata yang sedang menatap ke arah kolam yang ia sedang ia beri makan

Hal ini pastinya akan menjadi pemenang kontes Fotografer dan Cosplay jika aku masih di Bumi dan Xi'er pastinya akan menjadi Supermodel nomor 1 disana, karena pandangan di depanku sangatlah indah yang pastinya hati siapapun tenang melihatnya

Namun ketenangan itu tidak berlangsung lama ketika Xi'er membicarakan ku tanpa tahu kalau aku sudah dekat dengannya menggunakan Teknik Stealth yang ku dapat saat aku mencoba menggunakan Profound cahaya dan Pergerakan kaki teknik berpedangkua

"Dasar Che'er bodoh dengan beraninya dia mengatakan hal tersebut di depan ayahku, Namun setelah mendengar Kisah Che'er aku juga sudah tidak bisa menahan Rasa ini, Ahhh ini semua salah Che'er karena membuatku mencintainya" kata Xi'er yang tidak mengetahui kalau aku sudah di belakangnya

"Ehehe Makasih atas Pengakuan Cinta kamu Sayangku" kataku yang membuat Xi'er kaget dan langsung berbalik badan saat ia membalikan badan aku langsung menghampirinya dan memeluknya yang membuatnya kaget

",C-CHE'ER KAPAN KAMU KESINI DAN LEPASKAN AKU" kata lingxi yang kaget dan berteriak kepadaku karena Refleks mungkin

"Hehehe , tentu saja aku kesini untuk mengatakan bahwa Ayah menyetujui hubungan kita yang berarti aku sudah bisa menikahimu dan kamu sekarang tunanganku" kataku dengan senyuman yang sangar bahagia akan kabar baik ini