Kisah SMA

Alhamdulillah aku diterima sekolah di SMK Negeri 1 Tanggul,Kabupaten Jember Jawa Timur.aku ambil dan diterima pada jurusan Akuntansi.Jurusan yang sangat aku sukai tentang pembukuan dan pembuatan laporan keuangan perusahaan.

Sekolahnya lumayan jauh dari rumah orang tua angkatku yaitu di Lumajang,d luar kota. Akhirnya aku ikut tinggal bersama pamanku yang rumahnya tidak jauh dengan sekolahku. Aku pulang seminggu sekali yaitu setiap minggu kerumah orang tuaku,tepatnya orang tua angkat karena aku di asuh olehnya dari aku bayi dari aku umur 21 hari dan orang tua kandungku transmigrasi ke Sumatera. Aku jalani hari demi hari selama 6 bulan ikut paman tapi akhirnya aku nyerah aq gak nyaman d0isana,ya namanya numpang sama saudara banyak gak enaknya. Mandi gak lama udah di gedor2, urusan makan juga sungkan kalaupun orang tuaku selalu ngirim jatah beras heeee,belom d atur ini itu. Akhirnya aku bilang sama orang tuaku kalau aku gak betah. Akhirnya aku pulang pergi Lumajang - Jember naik angkot satu jam lebih setiap hari.Dari rumah setengah 6 aku sudah berangkat sampai sekolah biasanya hampir jam7 atau kalu lancar setengah tujuh sampai sekolah.Kalau sore pulang kesorean udah gak dapet angkot,kadang masih ada tambahan kursus jadi pulangnya sampe sore siap-siap mguber angkot dari pada gak bisa pulang kadang di oper sana di oper sini begitulah tapi karena hati ikhlas jadi enjoy aja menjalaninya.

Alhamdulilah semester 1 aku jalani dengan nilai yang sangat memuaskan dan aku juara 1 di kelas. Akhirnya aku terpilih menjadi salah satu pengurus koperasi tepatnya sebagai wakil ketua umum pada masa itu, karena pengurus koperasi hanyalah orang-orang pilihan yaitu yang berprestasi secara akademik dan bisa membagi waktu antara belajar dan berorganisasi.

Pada semester 2 akhirnya aq nge kos kebetulan guruku punya rumah kosong d kontrakin jadi kita patungan nayar ber empat untuk kontrak satu tahun.temen kosku sebut saja Puspa(tema😘n satu kamarku anak jurusan sekertaris),mbak Reni (pegawai bank) dan Nur anak jurusan penjualan sekamar dengan mbak Reni. D kos Puspa jadi anak kesayangan ibu kost selain dia cantik dia juga dari keluarga berada dan deket juga sama mbak Reni karena lebih nyambung kalau ngomongin soal cowok,kalau aku biasa mereka sebut si kutu buku karena aku tetap pada pendirianku aku dilarang pacaran sebelum sukses jadi aku gak berani yang namanya jatuh cinta apalagi berani pacaran kalau yang suka ada sih tapi aku gak begitu merespon aku hanya fokus dengan sekolah dan mengurus koperasi saat itu.Karena dengan menjadi pengurus koperasi adalah tambahan uang jajan yang bisa aku dapetin dari usaha koperasi apalagi kalau habis RAT luamyan dapet SHU banyak kurang lebih 400 ribu pada jaman itu banyak banget uang segitu buat aku. Hari demi hari aku lalui dengan semangat dan hidup hemat heeee karena uang jatah mingguan dari ibu hanya pas-pasan jadi aku masak dikosan dibawain peralatan masak sama ibu plus kompor minyak juga heee.awalnya temen sekosan memandang sebelah mata echhhh akhirnya ikut-ikutan masak mereka hemmmm. Kadang aku di anggap cupu sama temen-temen tapi bodoh amatlah aku gak peduli gak penting buatku yang ada di otakku hanya bagaimana caranya lulus sma/smk nanti aku bisa kuliah,itu hanya sebatas khayalan seorang anak angkat yang sepertinya tidak mungkin terlaksana,karena aku melihat anak-anak kandung dari orang tua angkatku saja tidak ada yang sampai kuliah.tapi ya namnya cita-cita boleh-boleh saja kan menghayal heeee.

Pada akhirnya aku naik kelas 2 dan jabatan sebagai ketua umum koperasi tergantikan olehku.Alhamdulilah aku diberi kepercayaan sebagai ketua umum koperasi pada masa itu dan prestasiku di kelas juga tak tergoyahkan masih tetap ranking 1 di kelas dan aku sempat mengikuti kontes lomba koperasi se Jawa Timur dan akhirnya dapet juara 4 se Jawa Timur. Alhamdulilah atas nama sekolah aku mewakili ikut hadir dalam acara peringatan hari koperasi yang diselenggarakan oleh pemerintah Surabaya dan di undang untuk mendapatkan penghargaan d gedung grahadi di Surabaya dan sempat bermalam di hotel terdekat. Alhamdulilah baru pertama kali aku merasakn tidur di hotel berbintang bersama kakak-kakak mahasiswi yang juga mendapatkan penghargaan pada saat itu. Aku pulang dengan membawa piala dan sejumlah uang satu juta rupiah dan bingkisan yang diberikan kepadaku.Keesokan harinya aku serahkan piala dan uang yang aku dapat ke bapak kepala sekolah, dengan melihat prestasiku bapak kepala sekolah memanggilku ke ruangannya. Dia bilang padaku put(dia manggilku siput karena namaku rita siput) kamu mau kuliah nggak?aku langsung jawab mau lah pak siapa yang gak mau kuliah cuma saya tidak punya biaya untuk kuliah,bapak kepala sekolah hanya senyum-senyum saja sembari bilang yasudah nanti saya daftarin kamu beasiswa ya put,dengan senangnya aku langsung bilang iya pak saya mau sekali.yasudah balin sana ke kelas.iya pak

Pada akhirnya semester 5 sudah selesai dan nilai raport sudah keluar prestasiku tetap tak tergantikan oleh yang lain,nilai raportku dari semester satu sampai semester 5 di kirim keperguruan tinggi di Malang ternyata bapak kepala sekolah mendaftarkanku di Politeknik Negeri Malang lewat jalur PSB(Penerimaan Siswa Berprestasi) Alhamdulilah Pada semester 6 namaku sudah terdaftar di perguruan tinggi d Malang sambil menunggu hasil ujian akhir kelulusann dan alhamdulilah aku lulus dengan predikat sangat memuaskan plus dapat beasiswa kuliah di perguruan tinggi di Malang. Alhamdulilah capekku,lelahku,kegigihanku terbayar dan sebanding dengan hasil yang aku dapatkan.alhamdulilah

Para guru terutaman pembina koperasi yang begitu dekat denganku yaitu ibu Sri Wahyuni mengucapkan selamat kepadaku buat kelulusan dan prestasi yang sudah aku raih dan beberapa guru juga ada yang menggoda dengan bilang wahhhh sekarang jadi mahasiswi ya jadi anak kuliahan.dengan tersenyum lebar aku bilang iya pak terimakasih banyak ya pak buat dukungannya selama ini. Aku segera menyampaikan berita bahagia ini kepada kedua orangtua angkatku dan mereka bangga aku yang seorang anak pungut bisa lulus dengan hasil yang sangat memuaskan plus mendapatkan beasiswa kuliah dari sekolah. Alhamdulilah perjuanganku tidak sia-sia aku bisa menjaga diriku dengan baik karena pada masa itu ada beberapa teman sekolahku yang putus sekolah akibat terjerumus dalam pergaulan bebas dan akhirnya hamil diluar nikah dan terpaksa berhenti sekolah. Aku berhasil menjalani masa SMA ku dengan penuh prestasi walaupun aku belum menemukan cinta pertama di masa itu.karena saking kutu bukunya cuek dan gak pernah nanggapi perhatian lawan jenis kepadaku.

Alhamdulilah pada tahun berikutnya aku adalah seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi negeri di kota Malang. Seperti biasa awalya aku numpang dirumah om adik dari ayah angkatku karena aku gak punya biaya buat bayar kos. Aku aktif lagi di salah satu organisasi di kampus tepatnya usaha mahasiswa dan aku menjabat sebagai bendahara umum pada masa itu. Aku jalani hari-hariku dengan penuh perjuangan dengan air mata dan keringat,karema namanya orang numpang banyak gak enaknya kadang aku makan mie rebus 1 itu aku masak buat aku makan pagi dan sore nanti sepulang kuliah. Sebelum berangkat kuliah aku biasa mampir ke pasar deket rumah om ku untuk beli snack buat aku jual di kampus jadi dikelas aku jualan buat bertahan hidup. Alhamdulilah aku punya temen yang bener-bener suka bantuin aku, kadang nampung aku di kosnya kalau aku lagi dimarahin tanteku,kadang aku juga dikasih makan sama temen-temen ku dan aku gak akan pernah lupa kebaikan mereka sampai sekarang.

Tiba-tiba pada suatu malam saat aku ngerjain tugas di warnet ada telfon masuk nomer gak dikenal alias telfon nyasar ngakunya dia seorang prajurit orang Jateng akhirnya kita kenalan dan sering sms,telfonan juga sampai kita kirim-kiriman foto karena waktu itu hpku gak ada kameranya. Hampir setiap hari kita komunikasi dan aku gak sengaja jatuh cinta padanya boleh di bilang dia adalah cinta pertamaku walau belum pernah ketemu kita sudah jadian pacaran dan dia menghiasi hari-hariku jadi penghibur di setiap lelahku. Setelah ada kesempatan kita ketemu dan alhamdulilah tidak mengecewakan lumayan tampan,manis dan gagah ternyata dia seorang TNI. Akhirnya kita menjalani LDR selama 4 tahun walaupun dalam LDR itu suka putus nyambung akhirnya tetap aku selalu luluh ketika bertemu dengannya. Pada akhirnya aku wisuda dan mendapatkan pekerjaan yang cukup bagus di Surabaya di perusahaan swasta sebagai staff keuangan.

Alhamdulilah terbayar sudah perjuanganku,lelahku. Aku bisa mewujudkan mimpiku menjadi wanita mandiri,kerja di kantoran ber AC, di hargai orang dan tidak dipandang sebelah mata lagi sama orang-orang.Paling seneng aku bisa mencukupi kebutuhan orang tuaku di kampung aku bisa membantu perekonomian keluarga. Karena aku sudah bisa cari uang sendiri orang tuaku sudah tidak melarangku pacaran. Pacarku sebut saja ST akhirnya dia mengutarakan niatnya untuk melamarku, Dia bilang mau tidak aku ajak adik pengajuan nikah,aku sudah niat dan aku serius sama adik. Tapi kalau adik menolakku aku tidak akan meminta adik yang kedua kalinya. Aku menjawab iya aku mau mas aku mau jadi istrimu. Kalaupun kita sering putus nyambung tapi aq gak sanggup kalau suatu saat aku ketemu mas gendong anak dari perempuan lain.hemmm pacarku cuma senyum senyum mendengar jawabanku,ya sudah kalau gitu minggu depan pas akhir weekend aku tak inin ke orang tua adik buat bawa adik kerumahku mau aku kenalin dan aku deketin dengan orang tuaku.oke mas(aku jawabnya).

Minggu berikutnya ST pacarku sekaligus calon suamiku ketemu orang tuaku minta ijin untuk membawaku kerumahnya dan mengutarakan niatnya untuk melamarku dan berniat untuk segera pengajuan nikah di kesatuan calonku.

Orang tuaku mengijinkan dan merestui,akhirnya aku dikenalkan dengan orang tua calonku mereka menyambutku dengan hangat dan menerimaku apa adanya,pertama kali aku kerumahnya ibunya mencium pipi kanan dan kiriku tanda mereka menerima dan mau menyayangiku seperti anaknya,ternyata calonku sudah cerita sebelumnya asal usulku dan pengalaman pahit dan getirnya hidup yang aq jalani. d kampung calonku dia mengajakku untuk beli cincin buat acara lamaran kita minggu depan dan setelah itu kita pulang ketempat masing-masing ,Aku pulanh k Surabaya dan calonku pulang ke kesatuannya. Minggu berikutnya kita resmi tunangan keluarganya sudah melamarku dan bulan berikutnya kita menikah dan syah sebagai pasangan suami istri. Alhamdulilah rumah tangga kami sekarang sudah berjalan 12tahun dan kami dikaruniai 2 orang anak laki-laki dan perempuan dan kami hidup bahagia.Thank's to Allah Swt. setelah aku di uji dengan kerasnya hidup pada akhirnya allah memberikan kado terindah buatku yaitu suami yang mapan, bertanggungjawab dan penuh cinta untuk keluarga,yang paling aku suka dia hatinya lembut dia tidak pernah sekalian kasar kalaupun dia lagi marah.I love you full to suamiku insyaallah selamanya dunia akhirat aamiin dan setiap hari aku selalu jatuh cinta padamu suamiku.