Chapter 23 – Datang dan Pergi Tanpa Halangan

Fighter itu berteriak dengan suara menggelegar lalu bergegas maju dan membelah dengan pedang di tangan kanannya. 「Slash!」 Pedang itu meninggalkan luka besar setelah mengenai tubuh Kepala Rusa.

Kepala Rusa mengambil satu langkah ke depan dan menyapu tanduk tajamnya ke arah fighter.

Fighter itu mundur sedikit dan mengangkat perisainya untuk bertahan dari serangan yang masuk. 「Bang!」 Sebuah suara berat bergema saat sepasang tanduk bertabrakan dengan perisai kayu bundar.

Berserker dan Paladin mengambil kesempatan ini untuk mengapit Kepala Rusa di kedua sisi dengan serangan penjepit.

"Teman-teman, perhatikan aggro kalian," desak Fighter dengan nada khawatir. Karena kemampuan mereka menggunakan perisai, fighter memiliki pertahanan yang jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan profesi lain. Karena itu, Kepala Rusa hanya mampu memberikan sepuluh atau lebih kerusakan pada fighter ketika menyerang. Namun, jika Kepala Rusa beralih aggro ke Berserker atau Paladin… mereka paling banyak bisa bertahan dari lima serangan.

Monster awalnya akan memfokuskan aggro mereka pada siapa pun yang menyerang mereka terlebih dahulu. Namun, jika ada seseorang yang memberikan terlalu banyak kerusakan pada monster, atau level atau kekuatan pemain sangat rendah, aggro monster itu akan beralih ke mereka.

"Kita tahu. Kamu bisa santai, "jawab Berserker dan Paladin.

Holy Mage dan Elementalist di belakang mulai merapal mantra dan memberikan damage.

Koordinasi mereka bisa dianggap rata-rata. Tampaknya membunuh Kepala Rusa dalam beberapa saat ke depan tidak akan menjadi masalah bagi mereka. Hanya saja, mereka tidak menyadari bahaya yang diam-diam mendekat dari belakang.

Nie Yan diam-diam berjalan di belakang Holy Mage dan Elementalist. Hanya beberapa langkah lagi dan dia akan menutup jarak di antara mereka. Kedua Penyihir berdiri cukup dekat satu sama lain, dan perhatian mereka sepenuhnya terfokus pada Kepala Rusa.

Tampaknya Kepala Rusa akan mati dalam tiga puluh detik berikutnya. Anggota party dipenuhi dengan kegembiraan yang tak ada habisnya ketika mereka memikirkan semua jarahan yang akan mereka terima.

Di depan mata Nie Yan, kepala Holy Mage dan Elementalist benar-benar terbuka.

Langkah Nie Yan melambat saat dia mendekat, karena dia harus lebih berhati-hati saat mendekati targetnya. Jika tidak, ada kemungkinan mangsa dalam genggamannya akan lolos.

Kesabaran adalah kualitas utama lain yang menentukan kompetensi Pencuri. Bagaimanapun, hasil dari pertempuran mereka seringkali bergantung pada apakah serangan pertama mereka berhasil atau tidak. Tentu saja, ada banyak faktor selain diam – diam atau persiapan yang matang saja yang menentukan kesuksesan serangan pertama. Jika Pencuri kurang kesabaran, akan sangat mudah bagi orang lain untuk menemukan ke anehan dan menangkapnya.

Pertarungan antara kelompok pemain ini dan Kepala Rusa akan mencapai klimaksnya. Kepala Rusa tidak henti-hentinya menabrak tanduknya ke fighter, menyebabkan kesehatan yang terakhir turun dengan cepat. Ketika HPnya turun menjadi sekitar dua puluh, fighter mengeluarkan Ramuan Kesehatan Dasar dan meminumnya.

"Teruskan, semuanya! Kepala Rusa hanya memiliki setengah HP yang tersisa! " fighter itu berteriak sambil mengangkat perisainya dan menebas ke depan dengan pedangnya lagi.

Berserker dan Paladin mengikutinya, meningkatkan kecepatan serangan mereka. Saat bertempur dengan Kepala Rusa, kesehatan mereka turun menjadi sekitar setengah. Satu-satunya yang tidak menerima kerusakan adalah dua Penyihir di belakang.

"Lei Zi, mundur sedikit. Mengapa kamu begitu dekat? " fighter itu menegur Berserker.

"aku tahu, aku tahu." Berserker buru-buru mundur.

Terbukti, dari lima orang di grup ini, ternyata Fighter ini memiliki pengalaman tempur paling banyak.

"Saat kita akan menjelajahi dungeon di masa depan, kalian benar-benar tidak bisa melangkah terlalu dekat. Jika tidak, kamu akan membuat diri mu sendiri terbunuh. Sadarilah kesalahan mu hari ini, dan besok kita akan menjelajahi dungeon kecil beranggotakan lima orang bersama. Setelah kalian lebih terbiasa dengan pertarungan berbasis tim, maka kita bisa mulai menjalankan dungeon yang lebih besar dengan tim lengkap, " kata Fighter. Dia kemudian mundur beberapa langkah, memikat Kepala Rusa di antara dua pohon besar.

"Aktivitas apa yang dilakukan guild akhir-akhir ini?" Mata Berserker berbinar saat dia bertanya.

"Selalu ada aktivitas guild. Guild Leader dan beberapa yang lainnya akan menjelajahi Treant Forest dan Dark Wetlands untuk sementara waktu sekarang. Kamu pikir kamu cukup layak untuk menemani mereka? " fighter itu bertanya secara retoris.

Orang-orang yang menjalankan Treant Forest dan Dark Wetlands semuanya adalah elit di guild Radiant Sacred Flame. Dalam hal pertahanan pemain, serangan, kesehatan, dll ... guild mereka memiliki persyaratan yang keras. Jadi, kecuali jika perlengkapan pemain mencapai level tertentu, atau mereka memiliki keterampilan yang baik, pada dasarnya tidak ada kemungkinan mereka akan diizinkan untuk menjelajagi dungeon bersama para elit. Dengan kata lain, kelompok yang terdiri dari lima orang ini seharusnya tidak bermimpi untuk pergi.

"Tidak adakah dungeon Level 2? kamu tahu, seperti Moose Rat Cavern atau Skeleton Cave? " si Berserker bertanya. Dungeon ini juga terdiri dari dua puluh orang. Mereka lebih mudah dan peralatan yang bisa dijarah juga tidak buruk. Itulah mengapa menjelejagi salah satu dungeon ini akan membantu mereka meningkatkan peralatan mereka sebagai persiapan untuk naik ke peringkat yang lebih tinggi.

"Guild Leader akan mengatur sesuatu dalam beberapa hari, jadi mari kita fokus untuk meningkatkan level kita untuk saat ini. Hati-hati dan jangan biarkan perhatian mu berkurang. Tapi untuk sekarang, ayo singkirkan Kepala Rusa ini. Siapa tahu? Mungkin menjatuhkan beberapa peralatan yang layak. " Fighter mundur dua langkah lagi. pergerakannya tegas dan stabil.

Holy Mage dan Elementalist mengikuti langkahnya dan mundur beberapa langkah juga.

Nie Yan memperhatikan Fighter ini bisa menjadi lawan yang agak layak. Kemampuannya menarik aggro cukup bagus. Segera setelah dia menyadari Kepala Rusa hendak mengganti aggro-nya, dia akan menyerang dengan perisainya dan menarik perhatiannya lagi.

Dengan aggro yang terus-menerus ditarik dan ditarik lagi, Kepala Rusa tidak dapat memperlihatkan kekuatan penuhnya dalam bertarung .

Jika bukan karena fighter ini, tim ini tidak akan memiliki peluang melawan Kepala Rusa Tingkat 3 ini.

Gerakan Nie Yan sangat berhati-hati aagar mencegah terdeteksi oleh holy mage dan Elementalist. Namun, mereka tiba-tiba mulai mundur kembali ke arahnya.

f * cks ... pikir Nie Yan. The Holy Mage telah mundur kembali ke tempat sebelumnya dan di mana dia bersembunyi.

Nie Yan mengangkat belati dan memukul, mengarah ke belakang kepala Penyihir Suci.

"Smothering Strike!"

Belatinya mengenai holy mage dan membuatnya dalam keadaan linglung.

"Seseorang mencoba mencuri hasil buruan kita!" Elementalist di samping mereka menyadari keributan dan menoleh, segera menemukan Nie Yan. Namun bahkan sebelum setengah dari kata-kata ini bisa keluar dari mulutnya, Nie Yan berlari dan menggunakan pegangan belatinya untuk menyerang Elementalist di dahi.

"Concussive Blow!"

Setelah berhasil melumpuhkan targetnya, Nie Yan menindaklanjuti dengan Assassinate, Lacerate, dan menyelesaikannya dengan Vital strike yang ditujukan ke tenggorokan lawannya.

Tindakan Nie Yan cukup cepat. Hanya dalam waktu singkat, dia berhasil menimbulkan kerusakan yang sangat besar.

−20

−22

−29

−36

Empat nilai kerusakan melayang di atas kepala Elementalist. Pada saat sang Elementalist keluar dari keadaan linglung, dia hanya memiliki delapan belas HP yang tersisa.

Mage menjadi panik — kerusakan Nie Yan terlalu menakutkan.

−5

−5

Dua nilai kerusakan lagi melayang di atas kepala Elementalist secara berurutan.

Sang Elementalist buru-buru mengeluarkan Ramuan Kesehatan Dasar. Saat seperti botol baru menyentuh bibirnya ... belati Nie Yan melintas dan dengan ringan menebas dadanya.

−8 Nilai kerusakan melayang di atas kepalanya.

Sang Elementalist terhuyung mundur dan mengulurkan tangan seolah-olah untuk menggenggam sesuatu, tapi tangannya hanya menemukan udara kosong. Segera setelah itu, dia pingsan di tanah saat bar kesehatannya turun menjadi nol.

"satu orang sudah mati," bisik Nie Yan pada dirinya sendiri saat dia mengambil peralatan yang dijatuhkan sang Elementalist.

Pada saat ini, Holy Mage telah keluar dari linglungnya. Tapi, sayang baginya, Nie Yan sudah menghabisi Elementalist. Holy Mage berbalik dan berusaha melarikan diri, tapi bagaimana mungkin Nie Yan memberinya kesempatan seperti itu?

Nie Yan mengacungkan belatinya dan mengejar Mage yang melarikan diri. Setelah berhasil terkejar, dia melepaskan rentetan serangan ke punggung Penyihir Suci.

−12

−13

−15

Tanpa terkecuali, setiap skillnya sedang dalam cooldown. Oleh karena itu Nie Yan hanya bisa menggunakan serangan biasa. Namun, karena kecepatan serangan Pencuri sangat cepat, kerusakan yang di berikan masih cukup besar.

Namun, Holy Mage tidak akan menyerah tanpa perlawanan. Dia berbalik dan memukul Nie Yan dengan Holy Strike, lalu diikuti dengan Holy Smite — menangani total lima puluh tiga kerusakan.

Saat ini, Fighter, Berserker, dan Paladin sedang bertarung dengan Kepala Rusa. Mereka tiba – tiba sadar akan situasinya setelah menyadari bahwa, tiba-tiba, kerusakan konstan dari mage mereka di belakang tiba-tiba menghilang.

"Seseorang melakukan serangan diam-diam! si Pencuri itu, Nie Yan (Nirvana Flame)! " fighter itu dengan cemas berteriak. Mengapa bajingan ini harus tiba-tiba muncul pada saat yang sangat penting dalam pertarungan mereka melawan monster kelas Leader?

Selain itu, Nie Yan masih memiliki lebih dari dua puluh menit Waktu Pembalasan yang tersisa!

"Apa yang akan kita lakukan!?" Sedikit demi sedikit, Berserker perlahan mundur. Keadaan mereka saat ini sangat tidak menguntungkan. Mereka menderita serangan penjepit, dengan Kepala Rusa menyerang dari depan dan Nie Yan menyerang dari belakang. Tiga garis depan terus-menerus berurusan dengan Kepala Rusa, itulah mengapa masing-masing dari mereka memiliki sedikit di bawah setengah dari sisa kesehatan mereka. Jika mereka sedikit ceroboh, kemungkinan besar mereka berlima akan mati di sini hari ini. Dalam sekejap mata, Nie Yan telah membunuh Elementalist mereka. Mage mereka yang lain masih hidup, tetapi dia hampir tidak memiliki point kesehatan yang tersisa. Dari segala sesuatunya terlihat, situasinya akan menjadi lebih mengkhawatirkan!

"Pertama, bunuh Kepala Rusa; kita akan menangani sisanya nanti! " Fighter menginstruksikan. Aggro Kepala Rusa sepenuhnya terfokus pada mereka. Jika mereka mengabaikan Kepala Rusa dan mengejar Nie Yan sebagai gantinya, itu pasti akan menyebabkan masalah bagi mereka nanti.

Kepala Rusa tidak punya banyak darah yang tersisa!

"Cleave!"

Fighter membelah dengan pedangnya. Berserker dan Paladin juga mempercepat langkah mereka saat mereka tanpa henti menyerang Kepala Rusa.

"Flame Slash!"

"Radiant Slash!"

Berserker dan Paladin masing-masing menggunakan skill terkuat mereka, dengan maksud menyebabkan damage yang besar. Satu demi satu, nilai kerusakan melayang di monster Kepala Rusa.

Itu adalah perlombaan melawan waktu untuk kedua belah pihak.

Pertempuran antara Nie Yan dan Holy Mage juga mendekati klimaksnya. Keduanya terus bertarung saat mereka berlari, dengan yang satu melarikan diri dari yang lain. Nie Yan terus-menerus bermanuver di sekitar Holy Mage dan berulang kali menebas punggungnya yang terbuka. Dimanapun belati itu menghantam, darah akan muncrat.

Holy Mage terus mengeluarkan mantra sihir saat ia berusaha melepaskan diri dari Nie Yan.

Secara bertahap, kedua bar kesehatan mereka turun. Namun, jelas bahwa HP hol mage turun lebih cepat. Dia buru-buru mengeluarkan Ramuan Kesehatan Dasar dan Ramuan Pemulihan Dasar, lalu meminumnya.

+3

+3

Bahkan sebelum beberapa detik berlalu, Nie Yan menyerang dan mengganggu penyembuhan dari Ramuan Pemulihan Dasar.

−18

−15

Fighter itu terbakar oleh kecemasan saat dia berteriak, "Lari ke sini!" Dia melawan Kepala Rusa sambil juga mengawasi pertempuran antara Nie Yan dan Holy Mage. Jelas baginya bahwa rekan setimnya tidak cocok untuk melawan Pencuri ini.

HP Holy Mage turun menjadi hanya tiga puluh enam point kesehatan.

"Sialan bajingan itu. Bukankah dia sengaja menargetkan kita? " fighter itu mengutuk sambil terus menebas Kepala Rusa. Setelah mengalahkan Dian Cang dan kelompoknya, Nie Yan tiba-tiba muncul di sini. Ini jelas bukan kebetulan. Jangan bilang ... Pencuri ini berteman dengan Arcane Mage dan kelompoknya?

"Nie Yan, aku akan mengingatmu! Guild Radiant Sacred Flame kami pasti tidak akan melepaskanmu dengan mudah! " si Berserker berteriak dengan marah.

"Saya sangat tersanjung. Saya akan dengan senang hati menunggu Anda belatung – belatung lemah ini untuk datang kapan saja, "jawab Nie Yan dengan ekspresi acuh tak acuh. Pada titik ini, Radiant Sacred Flame hanyalah sebuah guild kecil. Bahkan jika kamu menjumlahkan semua anggotanya, mereka tetap tidak akan melebihi seribu. Mereka pasti tidak punya waktu atau energi untuk mencari Nie Yan dan Tang Yao di mana-mana. Memang, bahkan jika mereka dapat menemukan Tang Yao dan Nie Yan, mereka masih tidak mungkin mengirim seluruh guild mereka. Selain itu, jika mereka mengirim semua orang dan dia memutuskan bahwa dia tidak mampu untuk menangani mereka, maka baginya untuk bersembunyi dulu.

Di masa lalu, Nie Yan seorang diri menyebabkan lima guild di bawah Cao Xu Financial Group berebut mengejarnya. Bahkan beberapa ratus ribu orang mereka tidak mampu berurusan dengannya, jadi mengapa Nie Yan takut pada kentang goreng kecil seperti guild Radiant Sacred Flame?

Belum lagi Nie Yan yang bereinkarnasi pasti jauh lebih sulit untuk ditangani daripada Nie Yan dari masa lalu.

Jadi, apa yang membuatnya takut?

"Bahkan jika anggota bantuan mu tiba, mereka hanya akan mengirimkan lauk tambahan!" [1] Kata Nie Yan dengan jijik. Dia menusukkan belatinya ke dada Penyihir Suci, menghabisinya. Melirik bar kesehatannya sendiri, dia melihat bahwa dia masih memiliki sedikit lebih dari lima puluh point yang tersisa. Jumlah ini sesuai dengan harapannya.

Nie Yan berlari ke tempat fighter berada. Kesehatan Kepala Rusa telah dipangkas menjadi hanya tersisa sekitar sepuluh persen. Nie Yan sedang bersiap untuk merebut peralatan apa pun yang dijatuhkan dari Kepala Rusa.

"Kill!" fighter itu dengan marah berteriak saat menggunakan Serangan Perisai untuk mendorong Kepala Rusa mundur.

Tiba-tiba, Kepala Rusa mulai goyah.

"Linear Slash!" Berserker dengan erat mencengkeram pedang besarnya dan menebas Kepala Rusa.

−15

Nilai kerusakan melayang di atas kepala Rusa. Itu adalah serangan kritis!

Kepala Rusa merengek menyedihkan dan kemudian pingsan.

Fighter itu dengan cepat membungkuk, mengambil barang yang dijatuhkan Kepala Rusa, dan melemparkannya ke dalam tasnya.

"Aku terlambat selangkah." Nie Yan menghentikan gerakannya setelah melihat Fighter mengambil jarahan, dan kemudian mulai mundur kembali.

fighter hanya memiliki seperempat dari HPnya yang tersisa, Berserker memiliki sekitar empat puluh persen, dan Paladin memiliki tiga puluh lima persen. Meskipun mereka memiliki kesehatan yang rendah, menghadapi ketiga profesi pertempuran jarak dekat ini bersama-sama tentunya tidak sesederhana kelihatannya. Belum lagi belatinya tidak akan menimbulkan banyak kerusakan terhadap profesi dengan baju besi tebal — seperti Fighter. Aku tidak bisa menangani mereka bertiga. Aku lebih baik tidak mengambil risiko ini, pikir Nie Yan dalam hati.

Petarung dan dua lainnya juga tidak mau mengambil risiko untuk memblokir Nie Yan, karena mereka tidak memiliki banyak darah yang tersisa. Jadi mereka hanya berdiri dan menunggu saat kesehatan mereka perlahan pulih. Hanya mendapatkan satu peralatan tingkat Perunggu setelah kehilangan dua orang dalam pertarungan melawan Kepala Rusa, mereka pasti tidak melihat hasil yang menguntungkan.

"Dua lagi tewas," bisik Fighter sambil menatap belati di Nie Yan. Jika mereka menghitung kerugian mereka sekarang, total lima anggota dari guild Radiant Sacred Flame telah dibunuh oleh tangan Nie Yan hari ini.

Nie Yan tidak terlalu jauh dari musuhnya. Kedua sisi berdiri diam, hanya menatap satu sama lain. Tidak ada pihak yang berani menyerang dengan gegabah. Meskipun mereka semua memiliki kesehatan yang rendah, mereka bertiga bersama pasti bisa melawan Nie Yan. Namun, jika mereka dipisahkan, lalu siapa yang bisa mengatakan seperti apa hasilnya.

Seorang Pencuri telah menakuti ketiga Prajurit ini sampai-sampai mereka tidak berani mengambil tindakan. Ini merupakan kehilangan wajah yang sangat besar. Ekspresi mereka menunjukkan sedikit kemarahan dan penghinaan.

Nie Yan mengulurkan tangan kanannya ke depan, mengangkat jari tertentu, dan membuat gerakan yang lucu namun menghina.

"Kalian bertiga tidak akan datang? Jika kamu tidak datang, lebih baik aku pergi. " Nie Yan melirik ketiganya dan tertawa mengejek. Matanya sepertinya terfokus pada sesuatu yang lebih dalam di semak-semak. Gerakan dan aktivitas bisa dilihat ke selatan, timur, dan barat dari posisinya saat ini. Dia memperhitungkan bahwa anggota Radiant Sacred Flame lainnya telah bergerak agar lebih dekat dalam upaya untuk mengepung dia.

Nie Yan tidak berani ceroboh dan buru-buru mulai mundur. Dia bergerak seperti kelinci saat dia berlari melalui celah di antara pepohonan.

"Bala bantuan telah tiba! Blokir dia dan jangan biarkan dia kabur! " Fighter memerintahkan saat dia mengejar Nie Yan.

Berserker dan Paladin mengikuti dari belakang.

「Mengapa kalian butuh waktu lama untuk sampai di sini?」 fighter itu berkata dengan muram dalam obrolan suara.

「Kami menemukan di mana Arcane Mage itu bersembunyi dan hampir berhasil menangkapnya. Jika kalian tidak mendapat masalah, bajingan itu pasti sudah mati. Apa yang terjadi di pihak kalian? 」

「Dao Zi dan Huang Ni terbunuh,」 jawab Petarung itu.

[Apa yang terjadi? Bukankah mereka bersama kalian? 」

「Itu adalah pekerjaan Pencuri yang disebut Nie Yan (Api Nirvana) lagi. Dia melakukan serangan diam-diam terhadap kami dan membunuh Dao Zi dan Huang Ni, 」sang fighter menjelaskan. Dia menyembunyikan fakta bahwa dia dan anggota party nya telah melawan seorang Kepala Rusa pada saat itu.

「F * ck, pencuri sialan itu lagi!」

Mereka belum pernah bertemu Pencuri yang begitu kuat sebelumnya. Apalagi, bajingan ini telah secara khusus menargetkan mereka selama ini.

「aku rasa dia berteman dengan kelompok orang yang kita bunuh sebelumnya. Dia kabur ke utara! Ayo kejar dia! 」

Beberapa sosok berhasil melewati celah di semak-semak.

Nie Yan cukup cepat. Dalam sekejap mata, dia sudah membuat jarak yang jauh antara dirinya dan para pengejarnya. Di depan, beberapa siluet muncul dari pepohonan dan mengapitnya di kedua sisi. Dia tidak bisa melangkah lebih jauh, dan fighter serta yang lainnya mengejarnya dari belakang. Tidak peduli kemana dia lari, dia pasti akan dikepung.

Melihat tidak ada rute pelarian, Nie Yan bersembunyi di balik pohon dan masuk mode stealth secara diam-diam.

Fighter, Berserker, dan Paladin, yang mengejar dari belakang, bertemu dengan beberapa sosok yang muncul di depan.

"Apa yang terjadi? Dimana dia?" tanya si fghter. Dia mengamati sekeliling dan tidak menemukan apa-apa selain pepohonan dan ruang kosong. Kemana Nie Yan menghilang?

"Apakah dia kabur?"

"aku pikir dia bersembunyi. Mari kita tetap di sini dan mencari. "

Para pemain menyebar dan mulai mencari setiap sudut dan celah di daerah sekitarnya.

Nie Yan mempertahankan napasnya dan berjalan keluar saat masih dalam pengaruh Stealth.

Namun, orang-orang dari guild Radiant Sacred Flame ada dimana-mana, yang berarti krisis masih belum mereda.

「Kamu dimana? Bagaimana situasinya? 」Tang Yao bertanya melalui panggilan suara.

「Aku membunuh dua lagi,」 jawab Nie Yan saat dia melirik ranselnya. Meskipun ada dua peralatan baru di dalamnya, itu bukanlah sesuatu yang istimewa. Bahkan jika dia melelang, itu hanya akan terjual paling banyak hanya untuk beberapa tembaga.

「Luar biasa! Bro, saya terkesan! 」Tang Yao berseru kagum. Anggota Radiant Sacred Flame biasanya beroperasi dalam kelompok tiga atau empat. Tang Yao mau tidak mau bertanya-tanya bagaimana Nie Yan berhasil mencapai prestasi seperti itu.

「Di mana kamu sekarang?」 Tanya Nie Yan.

「aku bertemu dengan sekelompok anggota Radiant Sacred Flame beberapa saat yang lalu. Aku hampir saja ditangkap oleh mereka, jadi aku melarikan diri lebih dalam ke dalam gua. Pada akhirnya, mereka meninggalkan gua dan kembali ke luar. Tapi sekarang aku tidak bisa keluar; ada monster Level 5 di mana-mana dan mereka membuatku terjebak, 」jawab Tang Yao. Dia menebak alasan mengapa anggota Radiant Sacred Flame pergi adalah untuk berurusan dengan Nie Yan. Ini berarti Nie Yan secara tidak langsung telah menyelamatkan hidupnya. Namun, masalahnya adalah… dia saat ini berada dalam kesulitan yang bahkan lebih berbahaya. Bagian gua yang lebih dalam dipenuhi dengan Laba-Laba Batu Level 5. Jika dia sedikit ceroboh, dia kemungkinan besar akan kehilangan nyawanya.

「Tetap diam. Aku akan memberi mu Return Scroll ketika aku sampai di sana. 」

「Memiliki Return Scroll akan membuat segalanya jauh lebih mudah, tetapi bisakah kamu sampai di sini? Jalan masuk itu sepenuhnya diblokir oleh Rock Spiders sekarang. 」

「kita akan membahasnya nanti. Ada sedikit masalah di sini, jadi aku akan menutup telepon dulu. 」

[1] Bagian lauk pauk adalah permainan kata karena bahasa gaul Cina untuk "noob" memiliki karakter yang sama dengan sayur / lauk. Nie Yan pada dasarnya mengatakan bahwa, bahkan jika mereka mengirim lebih banyak orang, mereka semua adalah noobs dan akan menjadi makanan (peralatan dijatuhkan) untuknya.