13 Chapter 12 ~ Latih Tanding ~

"Hari ini kita akan mengadakan latih tanding, untuk melihat seberapa hebat kalian dalam sebuah pertarungan"

"Baik guru"Ucap seluruh siswa dengan serentak.

"Baiklah murid-murid sekalian, sebelum kita pergi ke [Kolizem], silahkan persiapkan barang-barang yang akan kalian bawa kesana"

"Baik guru"

Beberapa saat kemudian

"Kami sudah siap guru "Ucap semua siswa dengan serentak.

"Kalau begitu mari kita pergi ke [Kolizem]"

"Ya guru"

[Kolizem] adalah sebuah arena yang berada di dekat Akademi Sihir Euriale yang digunakan sebagai tempat untuk latih tanding atau keperluan lainnya. Dari luar bentuknya mirip seperti Colloseum yang ada di Roma. [Kolizem] sudah berdiri selama lebih dari 5.000 tahun lamanya.

Beberapa waktu kemudian mereka akhirnya sampai di [Kolizem]

"Jadi ini yang namanya [Kolizem], ternyata bangunan ini sangat besar dan luas."Ucap seorang siswa

"Murid-murid sekalian, bagi kalian yang belum pernah melihatnya pasti kalian sangat terkejut dengan ukuran bangunan ini, tapi biar aku jelaskan secara singkat mengenai bangunan ini".

"Baik guru, akan kami dengarkan"

"[Kolizem], adalah sebuah arena yang memiliki sejarah yang panjang, banguna ini berumur lebih dari 5.000 tahun. arena ini biasanya digunakan untuk latih tanding dan festival sekolah, kadang-kadang Kekaisaran juga mengadakan turnamen sihir di banguna ini."

"Jadi begitu kah guru, bangunan ini memiliki sejarah yang panjang ya"Ucap Vel

"Benar sekali Vel, kalian harus mempelajari sejarah dengan baik ya"

"Baik guru"

"Bagaimana kalau kita mulai saja latih tandingnya, siapa yang mau menjadi yang pertama?"Ucap Iris dengan semangat

"Biarkan aku yang pertama"Ucap Velzard

"Baiklah, siapa yang mau menjadi lawan Yang Mul.. Eh, maksudku Lucas?"

"Dasar Iris, dia selalu saja hampir menyebut namaku, dasar ceroboh hahaha"Ucap Velzard dalam hati.

"Saya guru, saya yang akan melawan Lucas"

"Baiklah, sudah ditentukan, kalian berdua silahkan ke tengah arena."

"Sebelum dimulai aku akan memberitahu kalian mengenai peraturan latih tanding ini, pertama, dilarang menyerang bagian vital lawan kalian, seperti mata dan lain-lain. Kedua, kalian harus mngendalikan kekuatan sihir kalian, jangan terlalu berlebihan mengeluarkan kekuatan sihir, nanti bisa lepas kendali."Ucap Iris

"Baik Guru"Ucap Vel

Iris berjalan kearah Velzard dan memberinya sebuah bisikan

"Yang Mulia Velzard tolong batasi kekuatan anda ya, jangan terlalu serius."

" Ya ya, aku mengerti"

Sorak sorakan semua murid menggema diseluruh [Kolizem], para murid terbagi menjadi 2 kubu, yaitu yang mendukung Vel, dan yang mendukung Velzard.

"Baiklah, pertandingan pertama dimulai dalam 3,,,, 2,,, 1,,, mulaii"

"Jangan menahan diri ya Lucas"

"Ya ya baiklah"

"Rasakan ini Lucas, <Sihir Tingkat III: Water Spear, Lefona>

"Hoo, kau menggunakan Lefona kah, baiklah rasakan ini <Freeze, Eolda>

Setelah Velzard mengaktifkan sihir <Freeze, Eolda> pada <Sihir Tingkat III: Water Spear, Lefona> milik Vel, sihir milik Vel tersebut langsung membeku seketika.

"Apa, kau membekukan sihirku, bagaimana itu bisa terjadi"

"Yang kulakukan hanyal mengaktifkan sihir dasar elemen es, <Freeze, Eolda>

"Tidak mungkin, orang biasa tidak mungkin melakukan itu, ternyata kau memang spesial ya Lucas, bagaimana dengan yang ini, <Sihir Tingkat IV: Fire Ball>"

"Energi sihir yang lumayan , tetapi itu masih tidak mempan terhadapku, <Sihir Tingkat IV: Ground Wall>

Sihir yang diluncurkan oleh Vel seketika ditahan oleh Velzard

"Apa, tidak mempan sama sekali?"

"Sekarang giliranku, <Sihir Tingkat I: Magic Arrow>"

"AHHHH"

Saat Vel menerima serangan Velzard, ia tidak berkutik sama sekali. ia terhempas kebelakang karena efek ledakan dari sihir yang diaktifkan Velzard.

"Ah, mungkin aku terlalu berlebihan, padahal aku hanya menggunakan sihir tingkat dasar"

"Yang Mulia, kan sudah saya katakan kepada anda, jangan terlalu menggunakan kekuatan anda, ini hanyalah latih tanding"

"Iya maaf aku salah perhitungan, bisakah kau menggunakan sihir penyembuh Iris?"

"Saya tidak terlalu ahli dalam sihir penyembuhan, Yang Mulia"

Velzard menidurkan Vel dipangkuannya..

"Kalau begitu biar aku yang menyembuhkannya, ini dia <Sihir Tingkat V: Heal, Izleciti>

Seketika luka disekujur tubuh Vel menghilang, seperti ia tidak pernah terluka sama sekali"

"Apa kau tidak apa-apa Vel?"

"Ya, aku tidak apa-apa kok"

"Syukurlah"

"Hei Lucas, bisakah kau mengajariku bagaimana cara menjadi kuat sepertimu"

"Tentu bisa, kau itu sangatlah berbakat"

"Terima kasih Lucas"

"Ya sama-sama"

********************************************

Original Story By AnothVelzard

avataravatar
Next chapter