webnovel

Bab 250

Sesuai rencana yang telah mereka susun, malam ini Nara dan kedua temannya berada di rumah makan yang berada di dekat kampus mereka, untuk malam ini mereka tidak naik taksi, tetapi dengan menaiki Grab.

Nara yang masih bingung akan memilih menu apa untuk makan malamnya hari ini, ia masih terus membolak-balik daftar menunya.

"Lo mau makan apa cuma mau bolak-balik menunya aja?" Tasya bertanya dengan jengah.

Nara tertawa lalu melihat temannya itu. "Kasih gue saran dong, gue nggak tau harus makan apaan, soalnya kan di sini menunya sambal semua. Dan yang pernah gue makan cuma sambal tomat aja." Katanya.

"Ya pesan apa gitu, sambal ati ampela juga bisa." Kata Ana.

"Gue nggak suka makan ati." Kata Nara.

Ana memukul lengan Nara. "Yeee, si anjir. Maksudnya tuh ati ampelanya ayam. Bukan makan ati gara-gara lo ngenes mikirin cinta." Katanya kesal.

Nara tertawa. "Gue beneran, gue nggak suka makan ati. Bisanya cuma makan ampela doang." Katanya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com