webnovel

Papa, Berikan Dia Kepadaku

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

Pelayan vila tertegun kemudian dengan suara pelan menjelaskan, "Tubuh tuan muda memang sejak kecil tidak baik, sistem imunnya sangat lemah, dan dia telah beberapa kali melewati masa kritis. Dokter mengatakan ini mungkin karena saat berada dalam kandungan mamanya ia menggunakan berbagai jenis obat-obatan. Selama beberapa tahun ini tuan muda berada dalam penjagaan karena itu tubuhnya mulai membaik, tapi jika tidak memperhatikan apa yang dikonsumsi maka akan berakhir seperti sekarang."

"Dia begitu kecil bagaimana Tuhan bisa begitu kejam kepadanya?" Yan Susu merasa sedih, dia mengusap wajah kecil Lu Xingguang yang pucat.

"Kelak dengan kasih sayang nyonya, tuan muda pasti akan merasa jauh bahagia." kata pelayan itu sambil tersenyum berusaha menghibur Yan Susu. Dia merasa dengan kedatangan Yan Susu di vila ini, maka semuanya akan menjadi lebih baik.

Yan Susu tidak mengatakan apa-apa dan dia berjaga di samping ranjang Lu Xingguang.

Saat tengah malam Lu Xingguang benar-benar demam dan demamnya sangat tinggi.

Untung saja Fu Zhengshi datang di saat yang tepat sehingga setelah menyuntik Lu Xingguang, demamnya turun dengan stabil.

Yan Susu mengikuti arahan Fu Zhengshi untuk menjaga Lu Xingguang sepanjang malam dan melakukan berbagai hal untuk membantu menurunkan demamnya, setelah beberapa jam akhirnya demamnya mulai turun.

"Peluk, peluk…" Yan Susu tidak tahu Lu Xingguang memimpikan apa tapi dia mengulurkan tangannya dan meminta pelukan.

Wajah Lu Xingguang membuat Yan Susu merasa sedih. Dia melepaskan sandalnya kemudian berbaring di atas ranjang dan memeluk Lu Xingguang.

Lu Xingguang yang merasakan pelukan yang hangat membuatnya tanpa sadar mendekatkan dirinya ke arah Yan Susu dan akhirnya dia dapat tidur dengan tenang.

Yan Susu yang mulai merasa mengantuk memejamkan matanya dan tertidur lelap.

Pelayan vila masuk ke dalam kamar Lu Xingguang karena ingin bertanya kepada Yan Susu apakah dia ingin istirahat atau tidak, tapi malah merasakan perasaan yang sangat hangat karena melihat Lu Xingguang dan Yan Susu sedang tidur berpelukan.

Pelayan itu tersenyum dan keluar tanpa membuat suara. Saat berbalik badan dia melihat Lu Zhanxiu.

"Tuan…"

"Hm." Lu Zhanxiu menganggukkan kepalanya lalu dia berjalan masuk, dia melihat kedua orang itu sedang berpelukan sehingga tiba-tiba hatinya luluh.

Tapi yang membuat pelayan itu lebih terkejut adalah, dia melihat Lu Zhanxiu ikut berbaring dan memeluk mereka berdua.

Pelayan itu tersenyum kecil sambil menutup pintu kamar Lu Xingguang.

Dalam hati dia berkata, 'Sepertinya memang benar nyonya bisa membawa perubahan di dalam vila ini!'

Saat Yan Susu terbangun sudah jam 8 pagi.

Saat dia membuka mata dia berada di atas ranjang seorang diri, Lu Xingguang tidak ada di sampingnya.

Seketika dia merasa panik, dia membuka selimutnya lalu langsung berlari ke lantai 1 tanpa menggunakan alas kaki.

Saat tiba di ruang makan dia melihat Lu Xingguang dan Lu Zhanxiu sedang duduk di meja makan dan sedang sarapan dengan elegan.

Walaupun wajah Lu Xinguang masih terlihat sedikit pucat, tapi wajahnya sudah terlihat lebih bertenaga.

"Nyonya, anda sudah bangun. Silahkan sarapan." kata pelayan sambil membungkukkan tubuhnya untuk meletakkan sandal rumah untuk Yan Susu.

Yan Susu menganggukkan kepalanya, setelah itu dia berjalan ke arah Lu Xingguang. Dia dengan lembut memegang wajahnya lalu menempelkan dahinya ke dahi Lu Xingguang dan setelah merasakan suhu tubuhnya sudah kembali normal dia baru tersenyum kecil sambil mengusap kepala Lu Xingguang dan berkata, "Kelak kamu tidak boleh serakah dalam hal makanan lagi."

"Aku tidak serakah dalam makanan, jelas-jelas kamu yang serakah. Aku kan hanya menemanimu!" Lu Xingguang tanpa ragu membantah tapi tangan kecilnya tanpa sadar menyentuh dahinya yang tadi bersentuhan dengan Yan Susu.

Lu Xingguang merasa baru saja detak jantungnya menjadi sangat cepat dan dia semakin yakin bahwa dia benar-benar menyukai Yan Susu dan dia juga semakin yakin bahwa Yan Susu adalah jodohnya jadi dia sudah bertekad untuk merebut Yan Susu dari tangan Lu Zhanxiu.

Saat masih memikirkan itu, Lu Xingguang meletakkan alat makannya lalu dengan wajah serius melihat ke arah ayahnya dan berkata, "Lu Zhanxiu…"

Lu Zhanxiu mengangkat kepalanya dan melihat ke arah Lu Xingguang dengan tatapan dingin.

Lu Xingguang seketika langsung mengubah cara bicaranya dan berkata lagi, "Papa, aku ingin bicara sesuatu dengan papa."

"Hm?" Lu Zhanxiu mengangkat alisnya dan menunjukkan dia bersedia mendengarkan apa yang ingin Lu Xingguang katakan.

"Aku menyukai dirinya, dia juga menyukaiku. Kami saling mencintai jadi aku ingin papa memberikannya kepadaku."

Yan Susu tercengang mendengarnya.

Lu Zhanxiu meletakkan alat makannya kemudian melihat Lu Xingguang yang berani menantangnya dengan tatapan dingin kemudian bertanya, "Bagaimana kamu yakin dia menyukaimu?"

Lu Xingguang dengan sangat tenang menjawab: "Dia menjemputku pulang sekolah, membawaku pergi makan makanan yang enak, saat aku sakit dia menemaniku tidur lalu tadi dahi kami juga bersentuhan. Semua itu adalah bukti nyata!"

Lu Xingguang tahu bahwa Lu Zhanxiu terus melihat ke arahnya saat Yan Susu menyentuhkan dahinya ke dahi Lu Xingguang!