174 Happy New Year, Kanya...

Aku menghampiri mereka setelah izin dengan trio wall climbing yang sepertinya memang tengah menghabiskan waktu liburan mereka di gelanggang orahraga ini.

"Besok gabung lagi ya!" seru dicky seraya melambaikan tangan.

Aku membalasnya, lalu setengah berlari ke arah tiga lelaki hot yang tidak jauh dari area wall climbing.

"Baru kutinggal sebentar sudah sampai di sini aja. Mana dapat tiga berondong lagi," ujar Naren begitu aku sampai di dekatnya.

Aku hanya tertawa kecil menanggapinya. Di sini aku nggak akan kebosanan jika Naren pergi bersama urusannya. Kalau cuaca bagus aku bisa bermain fun climbing di outdoor, kalau cuaca hujan atau mendung aku masih bisa melakukan bouldering.

"Aku pikir kamu nggak ikut ke sini," ujarku yang kutuju pada Thomy.

"Bosen tahun baru di Bali, sekali-kali menikmati suasana baru," sahut lelaki tinggi bermata biru itu sembari mengedarkan pandang. Dua tangannya tenggelam di balik saku celana yang dia pakai.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter