1 Prolog

Kelas 3 smp waktu itu virus corona mulai menyebar di Indonesia bahkan sekolah ikut diliburkan selama 2 minggu dan pada akhirnya libur selama 2 tahun. Di suatu hari aku sedang jenuh mengerjakan tugas dari bapak ibu guru karena tugasnya nggak ngotak banget masa sehari gw dikasih soal 125 nomor. Di rumah juga suasananya nggak enak karena aku hanya boleh di rumah saja nggak boleh kemana mana bahkan nggak punya temen juga, di sisi lain bentar lagi mau lulus smp bingung mau ke sma atau smk, akhirnya aku pergi buat istiqarah berdoa meminta petunjuk, setelah selesai solat kemudian aku bersiap siap untuk tidur.

Di dalam mimpi aku berada di sekolah sma , di sana aku hidup sangat bahagia karena aku di sana selalu ditemani oleh 1 wanita yang selalu mendukungku. Wanita itu sungguh cantik dan aku suka sekali dengan segala tingkahnya yang manja dan tengil kepadaku, duh ay pesona Wanita memang membuatku terpana tapi disisi lain ternyata aku adalah salah satu orang penting di sekolah yang menjadi anggota osis yang mengambil posisi penting. "Ringgg ringgg ringgg" bunyi alaram berbunyi kemudian aku bangun dan duduk di atas Kasur.

"entah kenapa aku menjadi sangat bersemangat, ku selesaikan segala urusan smp ini lalu aku akan meneruskan sekolah sma , aku akan bertemu dengan Wanita itu tapi apakah aku masih bisa merasakan masa masa sma terlebih sekarang baru saja semua negara dilanda pandemi, ya sudahlah yang penting optimis."

Di pagi harinya aku mengerjakan segala tugas yang ada. Ini adalah tugas paling berat menurutku dimana tadi malam aku di kasih kabar untuk membuat gambar batik asal Indonesia 8 jenis di buku gambar A3 dan di kumpulkan 2 hari lagi emang agak lain, selama seharian full itu aku mengerjakan gambaran itu setelah sampai hari H ternyata pengumpulannya di undur dalam hatiku ingin berkata kasar tapi tidak bisa. Kemudia tidak lama setelah hari hari berat yang ku lalu akhirnya aku mendapatkan ijazah dan surat keterangan lulusku agar aku bisa mendaftarkan sekolah di sekolah Impianku aku sudah memutuskan akan masuk di SMA Pancasila.

"apa aku bisa ya mendapatkan teman disana jujur saja aku masih trauma dengan bullying yang pernah kualami dulu sesama smp , jujur saja itu membuat mentalkan hancur karena aku tidak bisa percaya kepada siapapun karena pada saat itu semua orang membenciku, Masa masa yang berat."

Pendaftaran masuk SMA pun tiba, awalnya aku di suruh untuk masuk ke SMK tapi karena masuk smk itu berat sekali saingannya dan biaya masuk juga mahal banget. Karena aku melihat kemungkinan aku tidak di terima di SMK kemudian aku langsung bergegas mengganti pendaftaranku di SMA Pancasila. Singkat cerita hari pengumuman telah tiba akhirnya aku bisa di terima di SMA Pancasila aku merasa bangga sekali karena aku bisa masuk di sekolah impianku selama ini, setelah ini aku akan mencari siapa Wanita yang berada di mimpiku dulu dan aku akan masuk ke osis entah di bagian mana tetapi aku harus masuk ke dalam organisasi karena selama aku smp aku tidak pernah mempunyai teman seorang Wanita dan teman laki laki Cuma sedikit yang penting bisa di percaya.

Setelah beberapa bulan kemudian ternyata kehidupanku tidak berubah sama sekali karena kasus virus corona pada saat itu justru membuat kondisi semakin parah. Ternyata kehidupanku sekarang tidak jauh beda dengan kehidupan ku masa smp kelas 3 , dari pagi sampe sore Cuma di depan hp mengerjakan tugas dan main hp rasanya aku menjadi manusia yang paling tidak berguna, kemudian aku membuka hp ternyata ada notifikasi tugas di classroom.

"ada ada saja ini padahal hari jumat besok libur kenapa ada tugas matematika lagi, apa boleh buat."

Ternyata soalnya susah sekali kemudian aku mencari teman yang sudah mengerjakan tugas ini sampai semua teman yang ada di grub aku chat satu persatu hanya bertanya tentang jawaban dari tugas ini, awalnya aku yang malu malu tetapi aku harus tembus rasa malu ini karena untuk mencari sebuah jawaban lebih penting ,sampai sore belum menemukan orang yang sudah mengerjakan , akhirnya aku melihat nomer yang Bernama Dewi. Ketika aku hanya memanggil Namanya dia sudah paham jika aku sedang mencari jawaban dari soal matematika yang tadi diberikan.

"ini dewi kan, kita satu kelas kelas 10 IPS 1."

"iya benar, kamu ravi kan pasti kamu mau nanya soal jawaban matematikan tadi?."

"iya bener kok tau sih."

"wkwkwk, kan aku cenayang."

Akhirnya aku di kirim foto jawaban matematika tadi, dengan hati penuh berbunga bunga aku menyalin pekerjaannya, aku yakin dia pasti orangnya cantik. Besok kalo udah mulai sekolah aku akan segera mencari dia orangnya seperti apa, setelah selesai aku menyalin perkerjaanya aku melihat ada notifikasi dari wali kelasku.

"untuk anak-anakku semua , ibu menyampaikan bahwa ada open recruitment MPK (Majelis Perwakilan Kelas) untuk itu ibu mohon setiap kelas mengajukan 2 kandidat untuk mengikuti seleksi MPK."

Aku yang nggak tau apa itu mpk langsung mengisi list untuk mengikuti seleksi mpk yang akan di lakukan ke esokan harinya. Hari seleksipun tiba aku dengan gagah berani datang masuk kedalam ruangan , akhirnya aku masuk untuk di wawancarai setelah selesai aku di suruh langsung pulang tidak boleh Kembali ke tempat tunggu karena aku nggak punya temen akhirnya aku pulang begitu saja , aku berharap sekali bisa masuk MPK karena aku ingin sekali kali berada di atasnya osis. Akhirnya aku tiba dimana hari pengumuman seleksi MPK, alhamdulilah namaku ada di dalam list anggota karena aku tidak tau apa apa akhirnya aku masuk ke bidang pengawasan, singkatnya tugas dari bidang pengawasan adalah mengawasi anggota osis dan melakukan sidang untuk anggota osis yang tidak pernah aktif namun dari sudut pandangku tugas bidang pengawasan lebih dari itu misalnya semua anggota MPK bidang pengawasan harus menyebar di semua organisasi dan ekstrakulikuler yang berada di sekolah, dan melakukan misi mata-mata untuk mengumpulkan segala kesalahan semua organisasi yang berada di bawah naungan osis tujuannya adalah untuk evaluasi tahunan atau untuk sidang laporan pertanggung jawaban di akhir periode. LPJ aku tidak akan melupakan mu karena kamu aku mendapatkan masalah selama 1 minggu, pertemuan selanjutnya adalah pemilihan ketua MPK dimana aku tidak akan bisa melupakan itu karena untuk pertama kali aku dipermalukan oleh kakak kelasku didepan 3 angkatan sekaligus dan aku membenci tatapan mereka semua, Jika aku bisa mengulangi waktu itu aku akan membalas perkataan mereka dan ku balas tatapan tajam itu. namun akan ada saatnya aku membuktikan semua kepada mereka bahwa aku layak.