1.pikachu kudapatkan!

di suatu pagi sekitar jam 10 pagi terlihatlah seorang anak laki-laki terbangun sampai dia melihat jarum jam yang sudah menunjuk angka 10, bukannya kaget atau apa si anak lakiclaki tersebut hanya terdiam saja sambil berkata dengan pelan "uh sudah 10 tahun semenjak aku breinkarnasi didunia pokemon, dan akhirnya aku bisa mendapatkan pikachu imutku hahaha" kata anak laki-laki tersebut sampai akhirnya mulai tertawa dengan keras yang membuat ibu dari anak laki-laki tersebut mulai mendatanginya untuk mengingatkan si anak untuk mulai bersiap bersiap ke rumah profesor oak

"ash!, cepat ganti bajumu dan segera pergi ke rumah profesor untuk mendapatkan startermu!" kata delia A,K,A ibu ash untuk menyuruh anaknya segera berangkat

setelah melihat ibu-nya yang sudah mulai marah membuat ash atau lebih tepatnya seorang pria dewasa berumur 18 tahun dari zaman modern mulai menggigil ketakutan dan segera memberi hormat ala tentara

" siap komandan!" teriak ash lalu segera tegak kembali dan mulai berjalan ke arah lemari-nya untuk mengambil pakaiannya

sementara itu ibu as (delia) hanya bisa menghela napas dan mulai berjalan keluar dan mulai memasuki ruang rahasia hanya untuk menelpon seseorang.

" halo sayang, anak kita akhirnya akan memulai perualangan-nya untuk menjadi pokemon master, dan anak kita itu sangat mirip sekali denganmu" kata delia kearah layar yang memperlihatkan seorang pria berumur 34 tahun dengan pakaian, top merah dan putihnya dan dibahunya ada seekor tikus besar berwarna kuning keemasan, kedua pipi yang berwarna merah, dan ekor-nya yang menyerupa petir berwarna kuning hitam mulai berteriak " pika pika pika"

yang segera dibalas oleh delia " tentu saja aku juga merindukanmu pikachu" kata delia

" delia-chan aku minta bantuanmu ya untuk memberikan potion(x10), antidote(x10), burn heal(x10), freze heal(x10), awake(x10),cd move electroweb, dan cd move iron tail ke ash ya" kata sang suami delia atau ayah ash dan segera mengirimkan sesuatu ke delia untuk diberikan ke ash a,k,a protagonis dunia pokemon.

" tentu saja aku akan memberikannya ke ash kita,sayang" kata delia dengan nada rindu yang disertai wajah cantiknya yang menyembunyikan ekspresi rindunya akan tetapi rasa kerinduan itu bisa dirasakan oleh suami-nya juga

"nah terima kasih ya delia-chan dan maaf karena tak bisa menjumpai kamu dan ash. tapi aku janji, aku pasti akan menyelesaikan semua ini dan pulang ke rumah" janji sang suami ke istri-nya dan segera mulai mengakhiri pembicaraan mereka

...................

di depan lab profesor oak terlihatlah sekerumunan gadis pemandu yang berlalu lalang mengelilingi seorang pemuda tampan berambut bewarna coklat dengan tampang sombong dan percaya dirinya mulai menaiki mobilnya mewah berwarna hitam cerah bersama ke lima gadis pemandu sorak-nya dan akhirnya mulai berangkat menuju kota pewter untuk menantang gym yang disana

.......................

" hah...hah..hah akhirnya sampai juga" kata seorang pemuda berkulit kuning-coklat berpkaian biru putih dengan topi merah putihnya mulai melangkah maju untuk memasuki lab profesor oak

"profesor...profesor oak aku disini ingin memilih starterku" kata ash yang sudah memasuki lab tersebut. di dalam lab terlihatlah sebuah ruangan yang sudah sepi hanya memperlihatkan 1 orang yaitu profesor oak yang saat ini masih berdiri diam sampai akhirnya dia mulai mendengar sebuah suara dari seorang anak yang berusia sepuluh tahun memanggilnya

" ah ash apakah kamu disini ingin mendapatkan startermu?. tapi sayangnya semua pokemon pemula sudah di ambil semua oleh pendatang (trainer) baru, akan tetapi jika kau mau aku bisa memberikanmu pikachu....." sebelum bisa melanjutkan perkataan-nya ash pun dengan cepat menyelanya dan mengatakan iya

" iya tentu saja aku mau pikachu imut, keren, dan super kuat itu hahaha" kata ash dengan penuh semangat sampai dia akhirnya mulai mendengar suara "pika" dari tangga dan mulai melihat seekor tukis kuning keemasan berlari dengan semangat. dan tentu saja ash tak akan menghampiri, dan memegang begitu saja karena ash sudah tahu apa yang akan terjadi jika dia memegang pikachu dengan tiba-tiba apalagi pikachu itu masih belum terlalu jinak.

jadi oleh karena itu ash sudah mempersiapkan sesuatu untuk menjinakan pikachu ini agar mau menjadi rekan seperjalanan-nya

" jadi pikachu aku akan menjadi trainer dan rekanmu mulai sekarang oleh karena hal itu sebagai hadiah penyambutan-nya aku akan memberikanmu makanan pokemon buatan ibu-ku, nih" kata ash dan segera menyerahkan makanan pokemon tersebut ke pikachu.

segera setelah melihat ash yang mengeluarkan makanan pokemon tersebut membut pikachu mulai penasaran dan mengendus-endusnya secara hati-hati dan mulai memakannya. setelah beberapa detik akhirnya makanan tersebut mulai ditelan oleh pikachu yang segera dirasakan pikachu, rasa yang belum pernah dirasakannya yaitu kenikmatan dari makanan tersebut yang membuat pikachu mulai bersemangat dan dengan cepat dia memakan makanan pokemon itu lagi

"jadi pokemon apakah kamu menyukai makanan pokemon itu?" tanya ash ke pikachu yang segera dijawab pikachu dengan anggukan cepat

"pika" angguk pikachu dan menatap ke arah ash yang membuat ash lega dan bersemangat

" jadi kalau begitu maukah kamu menjadi rekanku pikachu?" tanya ash sekali lagi ke arah pikachu

"pika pikachu!"(trans:ya aku mau!) teriak pikachu dan mulai memanjati bahu ash yang membuat ash jadi tambah senang dan segera mengangguk ke arah pikachu

" nah kalo begitu mari kita me...."sebelum bisa melanjutkan perkataan-nya tiba-tiba profesor oak menyela mereka berdua dan memberikannya pokedex

" nah ini adalah pokedex sebuah alat yang akan membantu kalian dalam perjalanan jadi jika kau tidak mengetahui pokemon itu maka arahkan pokedex ini kearah target (pokemon) yang ingin kalian ketahui, dan juga alat itu bisa menjadi alat pengenal atau identitasmu. jadi jagalah pokedex itu jangan biarkan pokedex itu sampai hilang, apakah kau mengerti?" jelas profesor oak ke ash yang segera di balas dengan anggukan ash

" ya aku mengerti profesor oak" kata ash lalu berjalan keluar

sampainya di luar terlihatlah ibu-nya menghampiri-nya dan memberikannya sebuah tas yang lumayan besar

"ash sebelum kamu berangkat, terimalah tas ini dan juga cd ini, cd ini bisa membuat pokemon belajar gerakan baru jadi terimalah, dan ngomong-ngomong rawatlah pokemonmu dengan baik ya ash" kata delia dan segera menyerahkan tas beserta cd

"nah kalo soal cd move, cd move yang berwarna kuning itu adalah gerakan electroweb dan dan yang berwarna perak ini adalah gerakan iron tail. dan cara memakainya adalah dengan cara menempelkan cd ini ke pokemon lalu tekanlah tombol cd yang ditengah dan cd ini akan secara otomatis terhisap ke pokemon dan memeasuki kepala pokemon untuk menjadi satu dengan memori pokemon" jelas delia dengan panjang lebar ke ash lalu memeluk ash dengan erat

"ingatlah ash!, kamu harus menelpon ibu!" kata delia ke arah ash laku segera delia pun melepaskan pelukan-nya

"tentu saja bu aku akan menelponmu"janji ash ke ibunya lalu memulai perjalanan-nya