webnovel

Please support kare hum New boy Hai Hamko Support karna guys, thanks__

History
Ongoing · 1.4K Views
  • 1 Chs
    Content
  • ratings
  • N/A
    SUPPORT

What is Please support kare hum New boy Hai Hamko Support karna guys, thanks__

Read Please support kare hum New boy Hai Hamko Support karna guys, thanks__ novel written by the author Aman_Rajbanshi on WebNovel, This serial novel genre is History stories, ✓ Newest updated ✓ All rights reserved

Synopsis

You May Also Like

Wolfhearted Love

"Seraphine, you may wonder why I chose you." "Emperor, your choice confounds me. There are others far Prettier and more deserving." Beneath the silvery canopy of moonlight, Seraphina and Wildan stood alone in a clearing, the forest's whispers their only audience. The Emperor, his gaze like liquid silver, leaned in closer to Seraphine and whispered, "I dream of you, Seraphine" Seraphine's heart skipped a beat, her breath catching in her throat. "Emperor," she stammered, "I never imagined someone like you would dream of someone like me." ---------------------- This Story Have Two Character lead, Seraphine (Female Leads), and Wildan (Male Lead) Seraphine, the perennial underdog of the pack, who has been disregarded and overlooked throughout their life. But fate takes a dramatic turn when the formidable Werewolf Emperor, wildan, arrives in search of a mate. Instead of the usual, stronger contenders, she chooses our unassuming hero. Wildan, a Young Prince of the Southern Wolfrein Kingdom Woke up, and in his dream, There are a Woman that could become her fate and to become his soulmates. he always believe, somewhere, the man is exist. Several years later, he force to take a thrown as an Emperor. with several Political intersection that he face including his Married, he has no choice but choose his bride to be The baffling decision sets in motion a series of events that will forever alter their destiny. On the night of the fabled Blue Moon, as wildan marks Seraphina as his chosen one, a surge of unimaginable power awakens within. Our once-meek protagonist undergoes an astonishing transformation, becoming a force to be reckoned with. As their love story unfolds, it weaves through a tapestry of challenges and adversities. Jealous rivals, ancient curses, and a world determined to keep them apart threaten to extinguish their budding romance. ------------------ Author Note: Update Daily at 7.00 PST

MyLawDude · Fantasy
Not enough ratings
17 Chs

Diantara Kebohongan

{MATURE CONTENT: R18!} When lie covered by a liars, even human eyes could never tell the truth. “kamu ngga suka keramaian?” Ia mengangguk dengan senyum simpul, alihkan pandangan dari buku untuk menoleh hanya menemukan pandangan pria itu kembali terbuang ke hadapan. “kamu bisa menjelajahi tempat ini secara privat kalo mau” ucapnya dengan dua lengan bertengger ke sandaran kursi. Terkekeh geli Malena mendengar itu, “menyewa tempat sebesar ini?” sebab kedengarannya tidak mungkin. “ngga ada yang ngga mungkin di sini” geleng si pria dengan bibir mengerucut, “tinggal bilang aja ke penjaga di depan, mereka akan mengusir pengunjung lain dan menutupnya untuk bisa kamu jelajahi sendiri” kesannya pongah menjawab, “aturannya memang begitu, karena masuk ke tempat ini tidak dipungut biaya apapun kan” tolehnya kilas ke Malena yang kelihatan heran. “itu egois namanya” geleng Malena, masih kecut. Pandangan si pria mengedar ke lenggangan sejenak, “demi kenyamanan sendiri, tidak ada salahnya. Semua orang bisa menggunakan tempat ini sesuka mereka jika bilang, kecuali mereka ngga tahu” Malena kembali menggeleng kecil, “ini bukan tempat pribadi” “kecuali punya pemiliknya” sanggah si pria balik menatap, lalu memperbaiki duduknya sedikit menghadap Malena dengan satu tangan tersodor. “perkenalkan.. saya Ghani, yang punya Semesta ini” Malena menatap si pria dengan keterhenyakan dalam diamnya, lalu melirik sodoran tangan yang masih tertahan. Akhirnya, ia bertemu Ghani secara langsung. Dan ia merasa debaran jantungnya kian berdentam, diantara perasaan lega dan khawatir. Pengakuan tersebut bukan hanya mengejutkannya, tetapi gaya Ghani kala mengenalkan diri terkesan sedikit begitu pongah. “oh wow” serunya pelan, berdengus senyum menerima kilas jabat tangan yang ia lepas sepihak. “senang bertemu dengan pemilik tempat ini, secara tidak terduga” sudut bibirnya berkedut dipaksa tersenyum, tapi ia bisa menutupi itu. Pandangan Ghani masih menatapnya, tapi kembali duduk seperti semula dengan lengan menyender. “kamu familiar, seperti kita pernah ketemu sebelumnya” kata Ghani memperhatikan Malena yang pasang senyum simpul. Tidak sulit menjaga sebuah kerahasiaan, yang sulit itu adalah menjaga kepura-puraan. “saya rasa tidak” gelengnya pelan, “manusia punya banyak kembaran di bumi kan” “but feels like i’ve seen you before” bersitatap mereka lagi. Ghani dengan tatapan lekat, sedangkan Malena hanya tersenyum tipis. Malena tidak terkesan mengundang, tidak pula menunjukkan ketertarikan apapun. Ia paham dengan maksud tatapan Ghani padanya. Justru ia menunjukkan kekakuan, kecanggungan, dan sedikit ketidak nyamanan. Bukan seperti kebanyakan orang yang akan berseru semringah dan semangat ketika bertemu seorang pemilik tempat apapun, atau meminta berfoto dan sebagainya. “saya boleh tau nama kamu?” Nama adalah identitas diri yang paling krusial, Malena berpikir memberitahukan namanya adalah hal pertama yang membuat hidupnya kemungkinan berada dalam bahaya.

Nothing_El · Fantasy
Not enough ratings
12 Chs
Table of Contents
Latest Update
Volume 1

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews

SUPPORT

empty img

coming soon

More about this book

Report