Bukan Hanya Mereka yang Bertambah Kuat!

"Lihat wajahmu, terlihat sangat berseri-seri, apakah kau menemukan sesuatu yang membahagiakan?"

"Ehhh~ Apakah itu terlihat jelas?~~"

Tesla dan Einstein yang menatap wajah Yuuki yang cerah dibawah senyuman lebarnya itu hanya ingin mengatakan "bahwa wajahmu menceritakan segalanya"

Ngomong-ngomong, tempat Yuuki berada sekarang adalah di sebuah bangunan lantai ketiga Monolith yang dibangun disekitar bangunan tinggi tempat para Rob-Bots nanti tinggal.

Monolith di Saturnus memiliki total lantai sebanyak 666, ini disesuaikan dari Merkurius yang hanya memiliki lantai 111, lalu Venus memiliki 222 lantai, dan seterusnya.

Meskipun itu agak kebetulan, tapi angka 666 adalah angka yang keren meski agak memicu perselisihan...

Nah, itu hanya nama, apa masalahnya?

Dan sekarang, Yuuki duduk di salah satu kursi mengamati dua jenius yang tengah meneliti sesuatu disana.

Hasegawa-sensei datang sambil memberikan sebuah teh disana, dan kemudian dia duduk disampingnya dalam diam.

Adapun kenapa bisa ada teh, itu karena Yuuki sendiri membeli banyak bekal pada bulan pertama di Saturnus dari Bumi itu sendiri dan menyimpannya dalam D-Dial.

Ditambah, Saturnus sekarang bukanlah planet gas, dan meskipun itu adalah planet logam, atmosfer dan kelembapan udara serta bahan gas beracun bagi manusia sudah dihilangkan disini.

Bisa dibilang ini adalah Bumi kedua dengan pemandangan cincin indah di langit yang membentang dari segala arah karena rotasi Saturnus dan revolusinya terhadap Matahari itu sendiri.

Tentu saja, kelengkungan waktu masih ada. Karena gravitasi disini masih sama.

Alasan kenapa Jarvis dan Yuuki bisa berjalan seperti layaknya di Bumi, itu karena beban Jarvis sendiri bisa dia atur jadi dia tidak terlalu peduli pada gravitasi...

Adapun untuk mereka manusia, Einstein menemukan alat pengontrol Gravitasi. Berbeda dengan Anti-Gravity milik Yuuki, buatan Einstein mutlak mengatur Gravitasi.

Bagaimanapun, dia memiliki waktu banyak dalam mempelajari itu dari God Keys: Star of Eden. Jadi penelitian Einstein mengenai Gravitasi benar-benar menakutkan.

"Kudengar dari Jarvis kau berbicara dengan orang-orang di Bumi?" Hasegawa-sensei tiba-tiba membuka pembicaraan.

"Ya." Yuuki mengangguk dan tersenyum nakal, "Seperti yang diduga, apa yang kita lakukan disini sudah menarik perhatian mereka."

"Itu wajar." Einstein mengatakan, "Ditambah, meski NASA memiliki banyak hal yang disembunyikan dari publik, tapi penelitian mereka dalam Luar Angkasa sudah melebihi dataku pribadi."

"Huh! Jika saja kami tidak mengkonsentrasikan pikiran kita pada Bencana Honkai, apa itu NASA?" Tesla tidak puas dan mendengus arogan, "Kami Anti-Entropy adalah kelompok dari para jenius pada waktu itu! Sayangnya, itu semua...."

Yuuki tahu bahwa Anti-Entropy memang perkumpulan para jenius dulunya, bahkan Tesla, Einstein, Schrodinger, dll ada disana.

Tapi dalam hatinya, Yuuki mengatakan: "Itu dulu, sekarang....Dunia sudah berubah !!!"

Pada saat ini, Einstein tanpa mengangkat kepalanya dari hal yang dia kerjakan mengatakan; "Tujuan kita sekarang adalah mempelajari masalah Alam Kuantum dan menemukan teman kita yang terjebak disana."

"Aku tahu, Welt-senpai dan Schrodinger kan? Jika itu mereka, mereka seharusnya masih hidup jika aku tidak salah. Jadi bagaimana dengan masalah Cocolia, dia menjawabmu?"

"Masih belum ada balasan, sepertinya dia masih keras kepala." Einstein menggelengkan kepalanya berkali-kali disana.

"Lebih penting lagi, bagaimana tanggapan di Bumi sekarang? Ada kabar bukan? Kita masih terisolir di Planet ini, dan perbedaan waktu membuat agak susah mendapatkan koneksi ke Bumi."

Mendengar pertanyaan Tesla, senyuman Yuuki langsung melebar: "Ahhh~ Masalah itu ya."

Tesla: "Aku punya firasat buruk."

Einstein: "Untuk ini saya harus setuju dengan Anda, Dr. Tesla."

"Sebenarnya, kami dikira sebagai Alien disana tahu?"

"....Apa ?!" x2

Melihat reaksi keduanya, Yuuki bersiul dan menggoyangkan tubuhnya ke kiri dan kanan: "Sepertinya apa yang kita lakukan dikira sebagai tanggapan atas peradaban Alien."

"Termasuk masalah pemasangan Dyson Swarm, Monolith, dan bahkan perubahan lingkungan Saturnus dikaitkan dengan keberadaan Alien~~"

"Tunggu dulu!" Tesla segera mendobrak meja dan berteriak pada remaja itu, "Bagaimana bisa mereka salah kira sampai sejauh itu ?! Apakah mereka bodoh?! Mereka semua bodoh atau apa ?!"

Yuuki: "Tentu saja ada yang pintar, tapi aku membodohi mereka~"

Hasegawa-sensei sendiri menghembuskan nafasnya dan berkata, "Jika aku ingin mengatakan, kau terlalu berlebihan sekarang, Yuuki. Melakukan prank pada seluruh manusia Bumi....Jika diketahui, namamu akan tercatat dalam sejarah."

"Bukankah itu menjadi lebih hebat ?! «Pranker pertama di Dunia»...atau semacamnya ?!" Mata remaja itu berbinar saat mengatakan itu.

Tapi Tesla disana sudah menginjak-injak lantai dengan kesal dan bahkan Einstein sendiri mengelus dahinya dengan kesakitan disana.

Mereka merasa bahwa orang-orang di Bumi terlalu simpel dan bodoh...

Meskipun itu wajar, karena jika mereka diberi "kebenaran", kebenaran itu mungkin akan membuat mereka lebih meragukannya.

[Siapa bilang fiksi aneh? Terkadang kenyataan itu lebih aneh!] – Einsten.

Setelah merasa malu selama beberapa detik, keduanya kembali ke mentalitas awal, dan tiba-tiba Einstein menatap Yuuki dengan tajam.

"Selain alasan melakukan kejahilan, kurasa aku tahu kenapa kau melakukan ini."

Tesla: "Hah? Kau tahu apa Mophead? Kenapa rasanya dia hanya melakukan ini untuk bersenang-senang."

"Itu artinya kita tidak dilevel yang sama, Dr. Tesla."

"Kau !!!!! Sialan, Jengger ayam sepertimu harusnya mati!"

Mengabaikan Tesla, Einstein kemudian bertanya: "Aku akan meluangkan alasan lain kenapa kau membeberkan kebohongan itu nanti. Tapi sekarang topik terpentingnya adalah..."

"Hayama Yuuki, pengembangan kita pada saat ini, sudah terlalu maju dan berlebihan pada peradaban manusia."

Dengan raut wajah serius Einstein menginterogasi Yuuki: "Kau harus tahu, semakin maju peradaban manusia maka semakin kuat Honkai."

"Aku tidak akan mengatakan apapun lagi dan hanya mengingatkan. Herrscher pertama, kau. Herrscher kedua, adik angkatmu, Sirin; Herrscher ketiga hampir terbangun menurut data Anti-Entropy, itu adalah Raiden Mei. Lalu ada juga Herrscher of Wind yang sudah ditangkap Cocolia, ini adalah Herrscher keempat. Kemudian....Herrscher kelima, Herrescher of Ice, Ana Schariac juga sudah terbangun... bahkan bergabung dengan kemampuan Herrscher of Star (Pengguna hukum gravitasi)...."

Yuuki mendengarnya dengan serius, karena dia tahu bahwa Einstein mengingatkannya sebagai seorang tetua.

Einstein melanjutkan: "Dari kejadian Ana, dia menjadi sangat kuat dan bahkan menggabungkan dua kekuatan hukum Es dan Gravitasi yang kau sebut Herrscher of Rimestar bukan?"

"Lalu, bagaimana dengan kekuatan Herrscher keenam (Herrscher of Death) selanjutnya?"

Tesla akhirnya menambahkan, "Semakin maju peradaban manusia, semakin kuat honkai. Semakin kuat honkai, semakin berkuasa kemampuan dari Herrscher!"

"Jika itu adalah Herrscher of Death yang muncul seharusnya, maka...."

Yuuki, Hasegawa, Einstein, Tesla: "Kekuatannya cukup untuk membunuh semua manusia di Bumi!"