Pesta Kemenangan

Cahaya matahari menyelinap lewat jendela yang tidak tertutupi oleh tirai. Eki pun mengerjapkan matanya dan dia mendapati Cecilia yang masih saja tertidur. Kepala cewek itu berada di atas dadanya membuat Eki susah untuk bangun.

"Cecil," kata Eki sambil menggoyangkan tubuh cewek itu agar segera bangun. "Sudah pagi. Kamu enggak ada jadwal hari ini?"

Tiba-tiba Eki teringat dengan janjinya semalam dengan Rama. Mau tidak mau dia makin memaksa Cecilia untuk segera bangun dari tidurnya.

"Cecil, ada yang perlu kita omongin."

Saat mengerjakan mata, Cecil merasa ada benda tajam yang menghujam kepalanya. Dia pun bangkit sambil memegangi kepalanya. Walau pun pandangannya kabur, dia tetap bisa mengenali orang yang tidur di sebelahnya.

"Kamu ya yang bawa aku pulang?"

"Bukan, Aron yang bawa kamu ke sini."

"Oh," gumam Cecilia. Tangannya memukul pelan kepalanya berharap rasa sakit itu berkurang.

"Ada yang mau aku omongin sama kamu."