1 MUSIM HUJAN DI BULAN APRIL...

Bulan yang kelam.....

Langit di atas sedang dikerumuni kapas-kapas hitam,dan ditambah lagi suara petir yang kadang-kadang membuat bising dan mengagetkan.

Kata orang hujan adalah rahmat tuhan yang amat mulya,karna turunnya hujan memberikan ruh kehidupan di setiap rintikan air hujan itu.Namun untuknya hujan di hari itu merenggut nyawa dari seorang yang paling berharga di hidupnya.kenapa hujan saat itu sangatlah keji terhadapnya,hujan turun ketika orang yang dia banggakan pergi untuk selama lamanya.

Reuni Dan Perpisahan

Malam hari disudut kota yang terbilang ramai dengan penduduknya.sekarang kini Haidar merasa sesak karna setiap akan berangkat kemanapun jalanan yang akan dia lalui terkadang selalu macet karna mobil rongsok yang selalu di Impor dari jepang sehingga menumpuk di jalanan kota ini.

Saat ini pukul 20.30 malam Haidar dan teman temannya berkumpul atau kalau orang bilang ini bisa disebut reuni kecil kecilan dan juga  bertamasya di suatu cafe ternama di jalanan utama sudut kota ini,lampu lampu yang kelap kelip menambah suasa malam yang riuh dengan orang dan juga alunan musik di cafe ini dibawakan langsubg dengan orang yang cukup terkenal di channel pribadinya.

Dengan menyeduh kopi hangat yang telah di sajikan Haidar dengan tenang Menyeruput kopi dengan hidmat dan penuh perasaan,sedikit demi sedikit sambil berbincang bincang dengan kawan nya daan tertawa terbahak bahak bersama...

Sedang asik asiknya berkumpul,dan berbincang mengenai berbagai persoalan tentang masa di bangku sekolah, dan juga masih banyak yang kami bicarakan selain kenalan kami waktu di bangku sekolah itu.

Sebagian dari mereka, sudah ada yang berkeluarga dan juga ada yang masih pacaran dan ada juga sudah terikat oleh hubungan pertunangan.

Dari sebagian itu mereka juga telah membuka lembaran baru dengan keputusan yang sudah matang untuk menanggung berbagai resiko yang akan dihadapinya.Yah sebuah ikatan pernikahan namun tetapi   tapi bagi seorang Haidar menikah di saat ini belum lah terpikirkan.Haidar terlalu takut jatuh cinta lagi,pandangan Haidar cinta hanya merusak kehidupan nya saja dan hanya membuang buang waktu.

Haidar seorang laki-laki yang pernah berkata cinta hanyaa candu yang tak ada obatnya.Ketika seseorang masuk kedalam lingkaran cinta  maka akan susah lepas,bagai rantai yang membelenggu.

Haidar selalu menganggap  yang dipikirkan orang,tentang mereka yang selalu berkata cinta adalah keindahan ,dan cinta adalah surga dunia,ahh itu hanyalah omongan dari seorang yang gila akan cinta liat saja ketika cinta itu meninggalkanmu dan kamu akan sendiri lagi dan disaat itulah hatimu akan tersakiti kembali.itulah anggapan Haidar tentang cinta.

Tak terasa sudah jam sudah menujukan 10 malam.Haidar dan  haidar berpamitan untuk pulang karna jatah nya  dan Zein hanya sampai sampai sini karna ada urusan lain yang harus mereka lakukan.

"bro kita pamit dulu yah next kalau ada.umur kita kumpul lagi" kata Zein dengan lugas sambil menunjukan senyum ramah pada teman temannya

"Iyahh nih gua juga mau pulang.yo" kata Haidar sambil melambaikan tangan

Haidar pergi dari hadapan mereka bersama Zein  temannya ini, berpamitan untuk pulang dan disusul dari belakangnya

Zein adalah orang yang kemana kemana pasti selalu membawa motor legend nya dia tak pernah bosan dengan motor kesayangannya bisa saja dia mengganti motor itu dengan membeli motor yang lebih bagus tapi baginya motornya adalah hidupnya.

Haidar sering membujuknya untuk mengganti motor itu karna akan berbahaya jika di kendarai di jalan raya karna lampu rem dan sen nya kadang kadang tidak berpungsi meskipun motor ini sudah di ganti berkali kali,.

Haidar mengira Motor Zein yang ada di belakang mobilnya,yang haidar kira dia sangat dekat dengannya namun ternyata jauh jaraknya saat itu haidar melambatkan laju dari mobilnya sambil melihat kaca sepion belakang apakah motor zein ada atau tidak namun sepertinya dia tertinggal jauh,untuk menunggu pasti motor Zein berada di belakng tepat dimobilnya.

Di depan jaalan sana sudah dekat dengan pertigaan. karna jalan yang agak sepi haidar pun langsung berbelok dan menyamping berhenti dipinggir jalan untuk berinisiatif akan menunggu motor Zein.

Haidar pun menunggu motor Temannya itu mungkin sebentar lagi terlihat,dan benar saja motor zein terlihat di dekat belokan pertigaan.Haidar melambaikan tangannya diapun melambaikan tangan kembali pada haidar, saat akan melintas untuk berbelok ke jalur haidar berdiam sambil melihat temannya di Belakang akan melintas,tiba-tiba mobil sedang dengan laju yang cepat menabrak motor yang dikendarai Zein,seketika zein dan motor yang dikendarainya tersered 10 meter.Terlihat darah yang mengalir dari pelipis kepalanya.

"Zeinnnnnn awass" teriaknya haidar di pinggir jalan

Tuhan berkata lain padanya,Zein yang sedang melintas ternyaata tertabrak sangat keras oleh sebuah mobil sedan itu.aku keluar dari mobilku langsung berlari menuju haidar,seketika orang orang dari dalam rumah bergerombolan keluar aku melihat

avataravatar
Next chapter