webnovel

Pengakuan Paling Jujur

Mendapatkan amarah Ren, Fei hanya bisa menangis sambil menutupkan kedua telapak tangannya ke wajah. Baru kali ini Ren sesengit ini bicara dengannya.

Melihat itu, Ren merasa bersalah dan menarik Fei dalam pelukannya. "Maaf, Fei, maafkan aku. Maaf kalau aku jadi kasar padamu."

Fei tidak berkata apa-apa dan pasrah saja dipeluk Ren.

Hingga akhirnya Lan dan Han berada di sana tanpa disadari keduanya.

"Sebenarnya, apa yang Kak Ren perbuat sampai membuat Fei jadi murung selama berhari-hari?" Lan bertanya setelah dia muncul dari balik belokan ke arah samping aula.

Ren dan Fei sama-sama terkejut dan Fei menarik dirinya menjauh dari Ren sambil mengusap air mata dengan tangan. Lan segera mengambil sekantong kecil tisu dari saku roknya dan memberikan ke Fei untuk digunakan.

Setelah itu, Lan ganti memeluk Fei dan membiarkan kepala sahabatnya rebah di bahunya.

"Aku …." Ren harus menjawab apa?

"Kalian sedang bertengkar?" tanya Han.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter