webnovel

Pacar Incaran

Bagaimana jika pria incaran yang diidamkan selama tiga tahun malah jadi pacar sang kakak? Perjuangannya yang tak tahu malu, akankah berakhir begitu saja? Dipaksa dalam satu lingkup bahagia yang diciptakan dua sejoli membuat Arka tak berhenti membuat wajah palsu. Pura-pura mengabaikan saat Melisa menceritakan keromantisan Nino yang semakin memupuk kecemburuan Arka. Yuda, Brian, dan Zaki pun merencanakan sesuatu untuk bisa membuat sahabatnya itu kembali ke wajah cerianya. Sempat mendekatkan Arka dengan wanita tercantik di sma sama sekali tak mempengaruhi orientasi Arka. Hingga datanglah sosok lama yang menjadi akar dari hubungan buruk Arka dan sang kakak. Tiba-tiba saja mengulang momen kedekatan dengan Arka yang dahulu menjadi pangkal permasalahan. Melisa kalang kabut, sementara Arka yang merasa bisa membalas sang kakak malah masuk ke dalam hubungan sulit. Namun kenapa saat hati Arka ingin memantapkan pilihannya pada Dani, Nino malah bersikap beda dan terkesan posesif padanya? Arka harus terus mendekat pada Dani tanpa mempedulikan Nino yang mulai meresponnya, atau bersikap tak peduli pada perasaan sang kakak dan merebut perhatian Nino sepenuhnya?

Erina_Yufida · LGBT+
Not enough ratings
354 Chs

Pengendali emosinya

"Ibu?"

Semakin gawat saat suara lain menyela pembicaraan kedua. Farhan dengan wajah letihnya, singkat menampilkan senyum sumringah yang sedikit kemudian langsung berganti air muka saat menyadari punggung tangan sang ibu yang cepat-cepat menghapus air mata.

Bahkan tak sedetik pun berbasa-basi dengan sang anak. Wanita bahkan menabrak keras bahu milik Farhan yang mematung di ambang pintu. Langkahnya yang nampak begitu tergesa, tak peduli sepatu tinggi yang beberapa kali hampir menjatuhkan.

Arka yang memegang erat-erat gelas pun langsung beringsut, menundukkan wajahnya begitu dalam saat menyadari pandangan Farhan begitu menuntut penjelasan.

"Arka, ada apa ini?" Farhan yang terbelalak, firasatnya semakin buruk saat kehadiran Arka yang penuh emosi, tak menutup intens lain dari perabotan rumah yang tak seberapa itu hancur berkeping.

Menepuk dahi, bahkan tubuhnya yang bertambah lemas, membuatnya jatuh bersimpuh saat kedua tumpuan kakinya bahkan tak lagi sanggup untuk menopang.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com