happy birthday Kookie
"Happy birthday to you ..."
"Happy birthday to you ..."
Hana, Kiki dan Seon Ho menyanyikan lagu ulang tahun untuk Jung Kook. Menyambut Jung Kook yang baru saja pulang dari latihan di gym.
Air mata Jung Kook menetes. Ia terharu.
"Kenapa menangis?"
"Appa cengeng." Kiki mengejek ayahnya.
Jung Kook menatap Kiki "Appa nggak cengeng."
"Aku pikir Noona lupa ulang tahunku."
Flashback.
Malam sebelum Jung Kook ulang tahun.
Nanti jam 12 malam, Noona kasih surprise apa, ya? ~ Jung Kook bertanya-tanya dalam hatinya.
Ia mengira Hana akan memberi kejutan saat malam menunjukkan pukul 12. Ia sudah bersiap-siap untuk merasa terkejut. Tetapi saat jam sudah menunjukkan 00.01. Ia melihat Hana yang sudah tertidur pulas.
Noona kok masih tidur?
Apa Noona ketiduran?
Jung Kook mencoba mencari cake yang mungkin disembunyikan Hana di suatu tempat.
Di lemari nggak ada.
Di dapur nggak lupa.
Noona taruh di mana cakenya?
Atau jangan-jangan Noona lupa ulang tahunku?
Saat pagi hari saat Hana menyiapkan sarapan.
Jung Kook mengira Hana akan memberi kejutan kali ini.
Noona mungkin ketiduran kemarin.
Tetapi sampai mereka selesai makan tidak ada tanda-tanda Hana akan mengucapkan selamat ulang tahun ke Jung Kook.
"Ada yang Noona lupain hari ini?" Jung Kook bertanya.
"Nggak ada. Aku tadi sudah cek tas Kiki. Semuanya lengkap. Popoknya, bajunya, botol air minumnya."
Bukan itu ...
Ulang tahunku yang Noona lupain.
Jung Kook mengantar Kiki ke daycare.
Ki ...
Eomma lupain ulang tahun appa.
Nanti-nanti eomma bakal lupain appa?
Jung Kook merasa sedih. Hana yang biasanya selalu mengingat ulang tahunnya, melupakan ulang tahunnya tahun ini.
Apa karena Noona terlalu sibuk akhir-akhir ini?
Sehingga Noona lupa ulang tahunku.
Setelahnya Jung Kook pulang ke rumah lalu mulai berlatih di gym.
Di gym, semua orang mengucapkan selamat ulang tahun untuknya.
"Selamat ulang tahun."
"Happy birthday."
"Saeng-il-chukahae."
Jung Kook tersenyum. Setidaknya masih ada yang mengingat ulang tahunnya.
Tapi ...
Aku inginnya ucapan selamat ulang tahun dari Noona.
Jung Kook berlatih dan berlatih. Saat ia beristirahat, ia mengecek ponselnya. Tidak ada pesan dari Hana.
Nggak ada ucapan selamat ulang tahun dari Noona.
Noona benar-benar lupa kalau aku ulang tahun.
Pulang dari berlatih, Jung Kook mampir ke Jimin's membeli cake ulang tahun untuk dirinya sendiri.
Kalau Noona lupa, biar aku yang ingatkan.
Jung Kook pulang ke rumah sambil membawa cake ulang tahun.
Saat ia membuka pintu ...
"Happy birthday to you ..."
"Happy birthday to you ..."
Ada Hana, Kiki dan Seon Ho yang mengenakan topi kerucut khas ulang tahun. Menyanyikan lagu happy birthday untuknya.
Jung Kook juga melihat hiasan balon di dinding rumah mereka. Juga ucapan selamat ulang tahun yang besar.
Air mata Jung Kook menetes. Ia terharu.
"Kenapa menangis?"
"Appa cengeng." Kiki mengejek ayahnya.
"Appa nggak cengeng. Aku pikir Noona lupa ulang tahunku."
"Kookie ... Aku nggak mungkin lupa."
🎶🎶🎶
Tiup lilinnya.
Tiup lilinnya.
Tiup lilinnya sekarang juga.
Sekarang juga.
Sekarang juga.
🎶 🎶🎶
Hana menyodorkan cake ulang tahun yang ia beli tadi.
Jung Kook meniup lilin.
"Apa permintaanmu tadi?" Hana bertanya sambil meletakkan cake di meja makan.
"Aku pengen punya anak sepuluh."
"Bukannya sembilan? Kan sudah diskon 2 kali." Hana tersenyum.
Jung Kook ~ Aku hanya ingin terus bisa bersama Noona seperti sekarang ini.
"Lapaaaaal ...." Kiki mulai protes.
"Ayo kita makan."
Mereka pun makan bersama.
Rupa-rupanya tadi saat Hana menjemput Kiki dan Seon Ho, mereka mampir di toko kue. Memilih kue ulang tahun untuk Jung Kook, juga pernak-pernik ulang tahun. Kiki memilih topi ulang tahun, sedangkan Seon Ho memilih hiasan ulang tahun.
Flashback end.
Happy birthday for our bunny.
Happy birthday Jung Kook.
Semoga selalu sehat.
We wish you the best.
2021.09.01
[pic]