1 Apakah ini mimpi?

"lelahnya.. kenapa sih dosennya kasih banyak tugas? Satu tugas tidak apa apa lah, lah ini satu menumpuk layaknya gedung." keluh ku.

Aku pun pulang dari kampus. Di perjalanan aku melihat kucing hitam yang rasanya aku pernah lihat sebelumnya.

"eh kucing hitam? rasanya pernah lihat. Emm.. dimana ya pernah lihat, ah udah lah ngapain juga mikirannya, lebih baik ambil jalan memutar deh biar tidak kena sial?" kataku.

Sesampainya di rumah, aku pun taruh tasku di meja, ku buka baju ku, langsung mandi tampan di kamar mandi. Sesudah mandi aku mau kerjakan tugas dari dosen tapi tidak jadi karena kelelahan. Aku pun tiduran di tempat tidur, sambil main Smartphone ku.

"gimana ya rasanya hidup di dunia anime?"tanyaku sambil ku buka novel fanfic yang ada di web.

Aku pun ketiduran gara gara kelamaan baca novel.

'tringgggg tringgg..'

Tiba tiba aku terbangun dari tidur ku gara gara suara alarm.

"eh? kenapa alarm ku beda suaranya?" Biasanya kan trutttt gitu?"tanya ku.

Kulihat sekeliling dan aku merasa ada yang aneh, karena ini bukan kamar ku, ini bahkan bukan sebuah kamar. Lebih seperti ruang tahanan putih yang hanya ada warna putih dan kedap udara.

"dimana ini? apakah aku di culik alien? oh tidak apakah aku akan perawan selama hidupku? tidakk! Tolong alien san jangan bunuh aku, aku belum menikah, aku bahkan belum hapus history ku di komputer." rengekku

"diam Rudi! kau ada di sini karena ada aku tora-kun yang tampan"katanya

Rudi lihat yang berbicara, ternyata itu adalah kucing yang kulihat di jalan tadi, tapi ada tambahan pita di telingannya. Dan sekarang dia berwarna kecoklatan bukan hitam seperti yang tadi. Yang membuat aku mengetahuinya adalah tanda garis di keningnya.

(apakah ini mimpi? ada kucing yang bisa bicara, dan anehnya mirip kucingnya istri daimyo di naruto?) kata rudi pada diri sendiri

"tidak, ini bukan mimpi, aku yang membawa mu kesini, karena aku ada penawaran padamu." kata tora

"kau bisa pikiran ku ya? dan apa penawaran itu?"kata rudi

"aku bisa memberimu kesempatan hidup di dunia anime, tapi cuman di naruto, karena avatar ku ada disana buat mengamati dunia"kata tora

"mengamati? siapa dirimu sebenarnya? apakah kamu tuhan?"kata rudi

"aku bukan tuhan, aku hanya di tugasi untuk mengawasi berbagai dunia, udah jangan tanya lagi. Langsung ke penawarannya"kata tora

"aku bisa terima tawarannya karena mungkin aku bisa mendapatkan tujuan hidupku disana. tapi apa yang harus ku korbankan? aku tau kau pasti mencari imbalan kan? dan apakah aku mendapatkan keinginan seperti novel yang kubaca?"kata rudi.

"ya kau mendapatkan keinginan tapi akan ku ambil semua ingatanmu kecuali, pengetahuan tentang anime Naruto, atau anime lain. contohnya kau menginginkan stand maka tidak ku ambil ingatan tentang anime jojo?" kata tora.

"oh agak sedikit ya? tapi sedih juga tidak mengingat teman dan keluargaku. Baiklah akan ku terima. Berapa keinginan yang kudapat? kata rudi.

"hanya dua keinginan yang kamu dapat. Satu untuk penampilan, potensi tubuh barumu atau latar belakang dan di waktu mana kamu ku pindahkan yang diputuskan dengan acak kecuali penampilan. Kedua keinginanmu tapi ada batasan, tidak ada sytem, atau sesuatu yang tidak terbatas, seperti abadi atau yang lainya"kata tora

"baiklah untuk penampilan ku seperti kuroh yatogami dari anime k projects. Dan keinginan ku adalah pemaham mengerikan seperti novel China yang bisa memahami dao atau kultivasi."kata rudi.

"baiklah akan ku berikan sekarang untuk, latar belakang dan waktu di mana kamu akan di lahirkan. Adalah di..?

"diii?"

"adalah di?"

"dimana? cepat katakan!

"di hutan.. bye selamat tinggal semoga harimu menyenangkan. hahaha" kata tora kepada Rudi.

"oh hutann? tunggu apaaa?"kata rudi

Rudi pun menghilang dari hadapan tora, dengan wajah penuh kemarahan dan sedikit harapan.

"yahaha senang mengoda dia, ku harap dia dapat lebih terbuka hatinya di dunia yang baru, jikalau dia lebih terbuka mungkin dia mendapatkan tujuan hidupnya, yang selalu ia tanyakan" kata tora langsung menghilang di ruangan terserbut.

Di hutan di dunia naruto, seorang anak umur 8 tahun terbangun dari pingsannya

"kepala ku sakit? Dasar kucing bodoh, awas saja saat misi rangkin D aku siksa kau!!Sekarang dimana aku?"

Author: Gimana menurut kalian?

avataravatar
Next chapter