115 Ingin membuat kenangan indah bersama mu di masa depan

Orland pun tersadar seketika, lalu ia menciumi lembut jari-jari mungil Desty yang mulai memerah..

"Apa masih sakit?" Tanya nya

Desty menggeleng ia menyadari sesuatu "apa kamu cemburu?"

Orland langsung menaruh tangan desty yang sakit di pipi kirinya "ia aku hampir hilang kendali.. maafin aku ya?"

Desty tersenyum.. lalu.. ia pun bercerita "pertama kali aku kesini waktu itu sekitar 3 tahun yang lalu.. hari itu adalah hari kelahiran ku.. dan kamu tau.. setiap hari kelahiran ku tiba, biasanya aku tidak pernah mau pergi kemana-mana. Aku lebih suka berdiam diri di dalam kamar ku, mengingat dan menangisi betapa jahatnya ibu ku yang tega membuang ku begitu saja.

Semua itu menjadi kebiasaan ku Sejak aku berusia 5 tahun. Di usia yang sekecil itu aku telah mengerti Mengapa aku bisa berakhir di panti asuhan. Perasaan di tinggalkan dan tidak di inginkan itu benar-benar sangat menyakitkan.. dan aku sudah merasakan sakit itu hampir di seumur hidupku.

Sejak itu aku membenci hari kelahiran ku.