webnovel

Delapan puluh empat

"SELAMAT PAGI DUNIA DAN SEGALA ISINYA!"

Xena mulai melangkahkan kaki dengan senyuman yang sangat sumringah, ah setiap detiknya bahkan ia mampu tersenyum untuk manis walaupun tidak ada hal yang memicu untuk mengeluarkan ekspresi tersebut. Tergolong seorang gadis yang ceria dan periang serta ramah adalah sifat mendukung dirinya yang membuat orang lain sudah terbiasa dengan senyuman tanpa alasan itu.

Ia mulai menaruh tas jinjing miliknya di atas meja belajar, lalu melihat ke arah Erica yang sempat tersentak kaget dengan kehadirannya yang tanpa permisi sedikit pun. Ia menaikkan sebelah alisnya dengan rasa penasaran yang dalam melihat sahabatnya itu yang bahkan belum jam kerja sudah berkutat dengan laptopnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter