webnovel

My-CEO-

Evereet Long , Generasi keempat . pemegang utama kekuasaan lini bisnis kelurga Long. Pria sombong dan berwatak dingin. PROLOG : Braak , pintu kamar mandi terbuka lebar, nampak pria tinggi tegap menatap celina dengan perasaan haus di kerongkongan, badannya bergetar seperti menahan sakit yang teramat dalam. Wajah putihnya memerah seperti sedang menahan sesuatu dengan keras Pria itu mendekati Celina , menatapnya dan menariknya keluar dari bath up. Celina Hua tercengang kaget. "Maaf Tuan, aku salah aku hanya ingin beristirahat sebentar di bath up ini". Celina menjelaskan sambil mempertahankan tubuhnya agar tidak ditarik keluar. Celina Hua tidak bisa mempertahankan tubuhnya. Tarikan pria itu benar-benar kuat, Tubuh Celina seakan terbang dibuatnya. ____________*********** Buat New Readers Jangan lupa kasih Boom like yah, dan masukan ke List FaVorit kalian. Juga Vote dan beri Author bintang lima ^__^ Arigato- Terima kasih Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jhon_Coplo · Fantasy
Not enough ratings
12 Chs

PENGAJUAN SYARAT

Di Lobby Celina melihat Paman Yue. "Paman yue". Celina mendekati dan menarik tangan paman yue dan memohon bantuannya agar dia bisa menemui Tuan Muda Evereet Long.

"Paman Tolong aku, bawa aku ke Tuan Muda . Ada hal serius yang ingin kubicarakan kepada Tuan Evereet".

Mengingat tentang kartu yang dia tinggalkan , Paman yue berfikir mungkin Celina berubah fikiran dan ingin meminta kembali kartu itu. " Baiklah ikut denganku".

Celina bernafas lega, akhirnya bisa menemui Evereet Long. " Kau tunggulah disini, aku akan bertanya terlebih dahulu apakah dia bersedia menemuimu".

Paman Yue memasuki Ruangan Evereet Long . Tak berapa lama Paman Yue memanggil Celina Hua masuk, dan meninggalkan mereka berdua.

Evereet mengernyitkan alisnya melihat rupa celina. terdapat dua kantung mata hitam dibawah matanya. Rambut yang dikuncir asal dan anak rambut yang berantakan.

Celina Hua melangkah mendekati meja kerja Evereet Long dan menaruh sebuah amplop di atas meja Evereet. "Bukalah".

Evereet memandang sinis dan mengambil amplop tersebut, membukanya dan terlihat kemarahan dimatanya.

"Jadi inikah tujuannya , dia menolak uangku waktu itu . Karena dia tau akan mendapatkan tangkapan besar". Ucap Evereet dalam hati.

"Bagaimana aku tahu kalau dia benar-benar anak ku". Tanya Evereet.

"Kau Tahu betul jika malam itu adalah pertama kalinya bagiku". Jawab Celina Hua

Evereet memijit-mijit pelipisnya. "Jadi apakah kau berharap aku menikahimu". Tanya Evereet lagi. Tuan Muda Evereet paling membenci wanita yang menggunakan trik kotor untuk mendekatinya.

"Tidak". Jawab Celina Hua. " Pinjami aku 500 juta , maka aku akan melahirkan anak ini, dan setelah lahir anak ini menjadi milikmu". Ucap Celina menahan tangis sepenuh hati.

"Maafkan ibu nak, maafkan ibu. bersama ayahmu hidupmu pasti akan baik". ucap Celina Hua dalam hati.

Evereet memandang Celina Hua dengan penuh benci dan jijik . Seorang ibu yang menukar anaknya dengan uang . "Benar-benar wanita kotor". ucap Evereet dalam hati.

Setelah Berfikir Evereet menyetujui syarat dari Celina Hua. "Baik, tapi kau harus mengikuti pengaturan dari ku, berikan No rekeningmu dan akan ku transfer sekarang".

Nampak kelegaan luar biasa di wajah Celina Hua. Batu besar yang menindih hatinya seakan langsung pecah berkeping-keping dan membuat dia bernafas kembali.

"Paman Yue akan menghubungimu nanti". Ucap Evereet Long.

"Terima kasih Tuan Muda, saya pamit". Celina pergi meninggalkan Long Corp's

Celina bergegas ke Kantor Tuan Feng Teng , menjemput Jason. " Dimana adiku?". Tanya celina

"Apa kau membawa uangnya?". Tanya Tuan Feng Teng

"Aku akan mentransfernya begitu ku lihat adikku baik-baik saja".

Tuan Feng Teng meminta salah satu anak buahnya membawa Jason ke ruangan. begitu Jason melihat Celina dia langsung berlari memeluk Celina.

Dengan lembut Celina mengusap-usap kepala Jason. "Tenanglah , kakak disini. Tak usah takut lagi".

Tuang Feng Teng, Celina dan Jason pergi ke Bank bersama-sama. Transaksi pentransferan selesai dilakukan. Celina bergegas membawa Jason menjauh dari Tuan Feng Teng.

Celina membawa Jason menemui ayahnya. Alex Hua senang bukan main melihat Jason sudah kembali pulang.

"Celina kau pasti bekerja keras untuk membebaskan Jason".

"Ayah , aku meminjam uang dari Bos ku. Dia orang yang sangat kaya raya. Jadi Ayah tak perlu khwatir". Jawab Celina.

"Ayah beristirahatlah yang baik. Dokter bilang jika keadaan Ayah sudah stabil maka operasi baru bisa dilakukan".