1 Fragment 1 Unforgettable propose

Tengah malam yang dingin dan pekat oleh salju membuatku terjaga. kuharap bisa menemukan sedikit cahaya saat mata ini terbuka. Namun ekspektasiku keliru. disini gelap. membuat tanganku meraba ke segala arah untuk menemukan ponsel di pembaringan.

Ketemu!

Pandangan ku terbantu oleh senter dari ponsel. aku berjalan keluar kamar dan mengedarkan tatapan ke seluruh penjuru ruangan. aku mencari seseorang. Tapi sayang nya manusia setinggi 187cm itu tidak ada disini. Dahiku mengernyit.Suhu disini luar biasa dingin.

"Chan.. Chanyeol...Kau dimana?" panggil aku tidak terlalu keras. Hening.

Aku melempar tatapanku keluar jendela. Angin membuat dahan berderik dan menggesek kaca hingga mengeluarkan suara yang menakutkan. Bulu kudukku mendadak berdiri. detak jantung ku meningkat saat bayangan dahan di jendela menjelma seperti sosok zombi. Sial! Ini benar benar persis seperti film horor.

Ciiittttt... Brak!

Suara pintu yang terbuka dan terbanting membuat jantungku seakan mau terbang. Aku pun segera mengambil langkah seribu. Tapi tiba-tiba cahaya muncul dari salah satu sudut. aku terkejut.

"Chan?!"

pria itu terkejut dengan kehadiranku. Namun aku lebih terkejut lagi...

"Apa itu di tanganmu?" tanyaku syok

api itu hilang. Tapi tidak dengan keterkejutanku. Chanyeol malah tertawa renyah melihat ekspresi ku.

"Ah, itu hanya trik sulap," sahutnya cepat sembari menghampiriku. "Kau mau kemana?"

avataravatar