webnovel

Mimpi

PENGUMUMAN! Buku 1 TAMAT [Berlanjut ke Buku 2 dengan Judul MIMPI: Takdir Yang Hadir] Catatan: Buku ini akan dibagi jadi 3/trilogi. Buku 1: MIMPI (Isi 202 bab) Buku 2: MIMPI: Takdir Yang Hadir (Segera!) Buku 3: MIMPI: Akhir Sebuah Takdir (Belum) . . SINOPSIS: Renji Isamu. Pria 29 Tahun. Biseksual. Novelis BL selebriti nomor 1 Di Jepang. Tampan, berdompet tebal, professional, namun sebenarnya tidak bahagia. Renji terbiasa melakukan one night stand. Dengan lelaki. Dengan perempuan. Dengan teman. Dengan pelacur. Baginya semua sama saja. Di masa lalu Renji tidak seperti itu. Hanya saja kekecewaan yang mendalam telah merubahnya. Karena sang ayah membenci dirinya yang bisa mencintai laki-laki juga, Renji terpisah dari Veer dan keluarganya dari Jerman. Dia lalu melarikan diri ... Dan kemudian hidup seorang diri di Jepang. Di Jepang Renji jatuh cinta lagi dengan Jean. Seorang gadis. Tapi, lagi-lagi dia jatuh patah. Dan saat dia akan serius dengan Haru, seorang lelaki, kenyataan telah menamparnya keras-keras. Dua kali gagal pernikahan. Renji tidak ingin menjalani kehidupan romansa dan persetan dengan segalanya. Namun, pada suatu hari Renji bertemu dengan Ginnan Takahashi. Seorang gigolo. Pelacur pria di sebuah bar 24 Jam. Mereka bertemu tanpa sengaja. Mereka saling menatap tanpa rencana. Dan mereka jatuh cinta dengan begitu banyak cerita. . . . NB: Biseksual adalah kecenderungan bisa mencintai laki-laki maupun perempuan sekaligus. . . IG: @mimpi_work (CEK DAN FOLLOW. BERISI VISUAL PARA TOKOH DAN SETTING DI DALAM NOVEL)

Om_Rengginnang · LGBT+
Not enough ratings
220 Chs

Bab 72: Kim Daniel 1

Dan ketika Ginnan sudah berada di hadapan orang itu, dia hanya terdiam.

Oh... Wajah Asia, perawakan rata-rata, kulit sawo matang yang bersih, mata tajam, dan senyum menawan yang sulit kau abaikan.

"Perkenalkan, dia Kim Daniel," kata Renji. "Teman yang kubicarakan. Campuran Korea-Amerika..."

Ginnan hampir saja ojigi, tapi segera menyodorkan tangan ketika Daniel juga menyodorkan tangan.

"Hai..." sapa Kim Daniel dengan senyuman ramah. "Santai saja. Pakai Bahasa Jepang tak masalah. Dulu sekolahku sempat disana kok."

Ginnan pun mengangguk dan menyambut tangan itu. "A-Aku Ginnan..." Sial kenapa malah tergagap di saat begini. Padahal tadi sudah bagus Ginnan turun taksi dengan cara yang elegan. Kim Daniel justru nyengir lebar. Pria itu tetap menjabat tangannya dan menatap dari atas ke bawah.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com