webnovel

MAAF AKU HARUS MEMBUNUHMU

Selepas kepergian para penata rias, Leonardo membantu Jasmine mengenakan gaunnya. Mengelus turun punggung mulus sang istri sebelum menaikkan resletingnya. Pria itu sempat menangkup pinggang Jasmine seakan sedang mengukurnya.

"Baby, sepertinya kau bertambah gemuk?!" Lenardo memutar tubuh sang istri.

"Oh … oh ya??" Jasmine gelagapan, ia bergegas menutupi perutnya dengan tas tangan.

"Apa yang kau sembunyikan dariku?!" Lirik Leonardo dengan tajam.

"Apa?? Tidak, aku tidak menyembunyikan apa pun." Jasmine menelan ludahnya berat.

"Sungguh???" Leonardo mendekatkan wajahnya, ia condong ke depan sedang Jasmine condong ke belakang.

[Masa iya dia curiga pada kehamilanku?] batin Jasmine, tangannya menggenggam erat clutch putih ber-merk YSL itu erat-erat.

"Jangan katakan kau tak bisa buang air besar beberapa hari ini?!" Leonardo melipat tangannya di depan dada.

"Hei!! Jorok!" sergah Jasmine.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter