webnovel

Di Suapin Makan Sama Om

Setelah bergelut dengan masakan, akhirnya masakan selly pun jadi, semua yang ada di rumahpun menghampiri meja makan.

"Wahhh wangi banget nih, kayanya makanannya juga enak banget." Ucap ibu mas rendy.

"Heheheh silahkan buk icip icip dulu," ucap selly sambil tersenyum.

"Yaudah yuk langsung makan aja nih udah lapar banget," ucap om alan.

"Ga sabar juga nih mau makan pasakan calon istri hehe," goda mas rendy.

"Ihhhh masss ada ada aja," ucap selly sambil tersenyum.

"Hmmmmm enak bangett, kan emang benner calon menantuku semuanya juga bisa," ucap om alan, dn semuanya mengangguk.

Setelah itu semua makan dengn khidmat.

Setelah makan semuanya kembali bersih bersih dan siap-siap, karena hari ini keluarga rendy akan kerumah neneknya,untuk membahas pernikahan rendy dan selly.

"Sayang udah siap belum?" Tanya rendy.

"Udas mass," ucap selly sambil mengecek tasnya takutnya ada yang ketinggalan.

"Ayah, ibuu, ayok kita berangkat, takutnya nanti pulang kemaleman," teriak rendy.

"Iyaa ayo nak," jawab ibu rendy.

Merekapun bergegas menaiki mobil dan berangkat kerumah nenek rendy, setelah beberapa menit di perjalanan akhirnya mereka sudah sampai.

"Assalamualaikum nek," ucap salam rendy.

"Waalaikumsallam, ehh cucuku udah lama banget kamu gak kesini toh, sibuk bangey yah kamu sekarang," ucap nenek rendy.

"Heheheh ya gitu lah nek, ini juga kan buat persiapan pernikahan aku juga," ucap rendy sambil salam.

Ayah dan ibu rendypun salam kepada neneknya.

"Oh iya nek kenalin ini selly yang udah aku ceritain di WhatsApp ke nenek, calon istri aku heheheh," ucap rendy.

"Sell ini nenek aku, namanya nenek asihh," ucap rendy.

"Hallo nekk, aku selly," ucap selly sambil salaman kepada nenek rendy.

"Hallo selly, ternyata lebih cantikan aslinya yah daripada di fotonya," ucap nek asih sambil bergurau.

"Yaudh yuk semuanya duduk duduk." Ajak nek asih, ibunya rendypun menuyun nenek rendy untuk duduk, karna nenek rendy sudah berumur 78 taun jadi jalannya sudah tertatih-tatih.

"Jadi gini mam, rendy perkiraan mau menikah bulan depan, untuk persiapan alhmadulilah semua sudah beres, dan orang tua selly juga sudah setuju, jadi tinggal keluarga kita yang mengkonfirmasi ke keluarga sellynya, menurut mami gimana?" Tanya om alan ke nenek rendy.

"Oalah bulan depan toh benta lagi yah, yaudah kalo menurut mami juga lebih cepat lebih baik sih, mami setuju setuju aja," ucap nenek rendy sambil tersenyum.

"Alhamdulilah kalo sudah setujumah, jadi besok berarti selly pulangnya sama kita yah sayang, sambil kita mau membahas pernikahan kalian." Ucap ibu rendy.

"Ohhh iya baik, om, tante, aku ikut aja gimana baiknya hehe," ucap selly sambil tersenyum malu.

"Mami langsung ikut kita aja yu pulang kerumahku, jadi besok kita pagi-pagi langsung berangkat kerumah selly," ucap ibu rendy.

"Yaudah, nanti mami siap-siap dulu yah." Ucap nenek rendy.

Setelah nenek rendy siap, kamipun bergegas pulang kerumah rendy.

*****

Malampun tibaaa, selly diam di kamar sambil bermain handphone, tiba-tiba ada yang ngetuk pintu.

Tok tokk tok....

"Iya bentarrr," ucap selly.

"Ehh kamu mass, kenapa?" Tanya sellyke rendy.

"Ikut aku yuk bentar aku mau bawa kamu keliling-keliling perumahanku," ajak rendy.

"Ohhhh ayok mas," selly langsung menutup pintu kamarnyaa dan langsung mengkuti rendy di belakangnya.

"Sell aku gak nyangka yah, akhirnya kita menikah juga, penantian aku selama ini gak sia-sia," ucap rendy sambil tersenyum memandang selly.

"Iyaa mass akhirnya bentar lagi kita mau jadi sepasang suami istri, harapan yang aku inginkan dari dulu, ohhh iyaa katanya kalo mau nikah itu cobaannya berat-berat, ko aku sama kamu ngga yahhh?" Tanya selly heran.

"Hussss kamu jangn ngomong kaya gitu, harusnya bersyukurr gak ada masalah di hubungan kita," ucap rendy.

"Iyaa sihhh ko aku malah heran yah gak ada masalah hehehe," ucap selly sambil.

"Ohhh iya aku mau nyerita nih, aku tuh dulu punya temen kecil disini aku udah lama ga kontek sama dia," ucap rendy.

"Ko kamu baru cerita sekarang ? Dia pernah mengisi hatimu atau kalian sempet menjalin hubungan sebelum sama aku?" Tanya selly.

"Maaf sell, ngga kok aku gak ada hubungan sama dia, dia hanya sahabat kecilku aja," ucape rendy, sambil tersenyum miris, dia tiba-tiba kangen sahabat kecilnya, dan dia juga pernah menyimpan rasa untuk sahabat kecilnya itu.

"Yaudah mungkin nanti waktu pernikahan kita, dia bisa datang yah, supaya aku juga bisa kenal sama dia ms," ucape selly sambil tersenyum dan mengelus punggung selly.

"Yaudah yuk kita pulang kerumah udah malam nih ,takutny kamu malah masuk angin sayang," ucap mas rendy lembut.

Mereka berdua langsung pulang kerumah dan tidur ke kamar masing-masing.

Tpi lagi lgi selly tidak bisa tidur dia terbangun jam 03:00, selly pergi keluar kamar dan mengambil minum di dapur, dia melihat ada om alan yang sedang makan didapur.

"Eh om lagi makan," tanya selly.

"Iy nih sell, om tiba-tiba laper aja mau makan, kamu udah makan?" Tanya om alan, "Ohhh kebetulan aku udah makan tadi om, boleh aku temenin makannya om?" Tanya selly.

"Boleh banget, kebetulan om juga mau ada yang nemenin biar gak kesepian banget." Jawab om alan.

"Tante kemana om? Udah tidur?" Tanya selly.

"Iya tante tidur kayanya dia kecapean banget, dan besok juga kan kita mau kerumah kamu, takutnya bangun kesiangan, kamu kok belum tidur kenapa, gak betah yah disini jadinya kamu kebangun terus?" Tanya om alan.

"Ko om tau sih aku kebangun terus?" Tanya selly.

"Iya kan om juga suk lit kamu waktu keluar kamar," ucap om alan.

"Iya sih om kadang aku kaya gitu, kalau di tempat baru pasti suka kebangun malem malemm," jelass selly sambil minum.

"Ohhhh pantesan, kamu mau makan? Nih om suapin satu suap aja dulu, tuh perut kamu bunyi terus daritadi," ucap om alan sambil tersenyum.

"Yaudah om bolehhh mana suapin aku dong, aaaaaa," selly pun di suapin sama om alan.

"Gimana enak kan?" Tanya om alan.

"Enak banget om, ternyata makan tengah malam gini enak ya, apalagi di suapin hehe, lagi dong om,"

"Yaudah aaaaaaa dong," ucap om alan.

"Emmmmmm makasih ya om, om emang calon mertua aku yang paling baik, emang gak salah pilih sihh hehehe, harusnya aku kenal dari dulu sama om," ucap selly sambil ngunyah makanan.Di kunyah dulu dong makanannya trus telen yah," ucap om alan sambil terseyum.

"Udah ah om aku udah kenyang banget nih, om mau minum? Aku ambilin yah," ucap selly, dan sellypun ngambil minum buat om alan.