webnovel

Menjadi Kaya di Zaman Kuno

Yan Mao seorang pembisnis jenius, seorang perawan tua pada usia 30 tahun. Ketika dia dalam perjalanan bisnis. Pesawat yang dia tumpangi mengalami kecelakaan dan akhirnya masuk ke laut. Pada saat itu pesawat penuh dengan air dan pada akhirnya Yan Mao kehabisan napas dan dia mati. Hal yang paling dia sesali adalah dia sangat pemilih dengan pasangan, meskipun dia gay, estetika pilihannya pada pria sangat tinggi. Dia sombong dan akhirnya dia masih perawan. Sungguh sial mati dalam keadaan perawan. Namun Ketika dia berpikir bahwa dia akan berada disurga, pertama membuka matanya, dia menemukan seorang anak kecil menangis memanggilnya Daddy. Setelah mendapatkan ingatan Kembali, dia tercengang. Dia bahkan belum bisa menerima apa itu Ger (pria yang melahirkan) dan bahkan tubuh ini sudah melahirkan putra kembar. Aku ingin pingsan dan mati sekali lagi.

Harazuki26 · LGBT+
Not enough ratings
451 Chs

Chapter 166: Menemukan Dua Bersaudara Yang Malang

Pria yang mengejarnya adalah pria separuh baya yang gemuk. Yan Mao langsung mengerti. Sebelum si tua gemuk melewatinya. Yan Mao sengaja mengarahkan kakinya ke depan. Pria tua itu menendang kaki Yan Mao.

Karena dia menendang kaki Yan Mao. Pria tua itu akhirnya terjatuh dengan posisi sama yang terjadi pada anak kecil tadi. Yan Mao menatap kakinya. Hatinya menangis. Kakinya sakit, bajingan ini, sangat gemuk seperti babi.

Pria itu tahu bahwa Yan Mao sengaja melakukannya. Dia marah. "Kamu berani menghalangi Lao Tzu untuk menangkap bajingan kecil itu. Kamu berani!!"

Sebelum pria itu menyentuh Yan Mao, Song Tianchen menampar pria itu. Wajahnya sudah bulat seperti babi, di tampar oleh Song Tianchen semakin membengkak. Matanya bahkan lebih kecil.

"Kamu... kamu..." Pria gemuk itu sangat marah. Wajahnya memerah.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com