webnovel

The First Romance

“Terima kasih juga kamu mau mengantarku kesini,” balas Rania sembari mengulas senyum.

“Nggak kapok kan?” Verdi melanjutkan makan malamnya yang sempat tertunda.

“Nggak.”

“Bagus. Berarti kita masih bisa melakukannya puluhan kali lagi.”

“Melakukan puluhan kali apa?”

“Melakukan puluhan kali seperti malam ini. Kamu nggak ingat aku masih memegang uang empat ratus ribumu?”

“Uang?”

“Yap! Kamu memberikannya waktu pertama kali kita bertemu di pelataran parkir gedung kantor. Ingat? Dengan sisa uang yang ada, kita masih bisa makan dan naik ojek puluhan kali lagi!”

Kejadian itu tentu saja masih hangat dan lekat dalam ingatan. Ini membuat Rania tersedak sebelum tertawa lepas. Verdi ikut tertawa.

Rania kemudian menyadari sesuatu. “Kamu belum jawab kemana tukang-tukang ojek tadi.”

“Sudah aku suruh pergi.”

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com