179 TERASA BERAT

"Ya Tuhan, semoga saja Sheisha tidak terlalu memperhatikan kulit wajahku, seandainya Sheisha tahu, tamat sudah riwayatku." ucap William dengan perasaan tak menentu.

"Sheisha apa belum selesai?" tanya William berharap Sheisha sudah selesai membersihkan punggungnya.

"Sedikit lagi selesai Tuan." ucap Sheisha sambil mengusap punggung William untuk yang terakhir.

Setelah selesai membersihkannya Sheisha mengambil handuk kering dan mengeringkan punggung William.

"Sudah selesai Tuan Prabu. Anda bisa memakai kemeja anda kembali." ucap Sheisha seraya mengambil kemeja William dan memberikannya padanya.

Dengan perasaan gugup dan malu, William memakai kemejanya di hadapan Sheisha.

"Terima kasih Sheisha, kamu sudah mau membersihkan badanku. Aku harap kamu tidak marah dengan kejadian ini." ucap William dengan tatapan penuh.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter