182 MERANA KARENA RINDU

Dengan perasaan tak menentu, Harry mendekatkan tubuhnya dan menyandarkan kepalanya dalam pelukan Sheisha.

"Tidurlah Har, aku akan memelukmu sampai kamu tidur." ucap Sheisha sambil mengusap bahu Harry agar segera tidur.

Sambil menjaga Harry, Sheisha berusaha memejamkan matanya untuk beristirahat. Tapi entah kenapa, tiba-tiba saja dia merasa detak jantungnya kembali tidak berjalan dengan baik. Kenapa lagi ini?? kenapa detak jantungku berdetak kembali dan terasa sangat sakit sekali?" ucap Sheisha sambil memegangi dadanya yang terasa sangat sakit.

"Apa yang harus aku lakukan sekarang? Apakah Azam saat ini sedang sedih? ataukah Tuan Prabu?? apa mungkin Tuan Prabu mengalami hal ini lagi?" tanya Sheisha sambil mengusap pelipisnya merasa bingung dengan apa yang terjadi pada dirinya.

Semakin Sheisha diam, semakin dia merasakan detak jantungnya berdetak sangat keras.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter