webnovel

Master of Faker Reborn

Petualangan baru dari Emiya Shirou dan teman-temannya di dunia baru setelah kemusnahan dari dunianya oleh karena ulah dari Gaia dan Alaya sendiri.Sekarang bagaimana kehidupannya di dunia yang baru? Sekuel dari Master of Evil Eyes in DxD World

Raylight25 · Anime & Comics
Not enough ratings
386 Chs

Chapter 374 - Nate Springfield

"Ma-Magia Erebea bisa mengubah seseorang menjadi vampir! A-apa kamu yakin dengan Shirou-Nii itu?" Tanya Negi dengan suara tergagap.

"Seratus persen yakin, tapi kamu tidak perlu khawatir kamu akan berubah menjadi vampir Negi. Karena Kankaho akan mencegahmu berubah menjadi vampir, itulah alasan aku memaksamu dan Kotarou mempelajari Kankaho sebelum mempelajari Magia Erebea.

Karena jika Magia Erebea adalah teknik Yin karena sifat gelapnya bagi ras iblis seperti vampir, maka Kankaho adalah teknik Yang karena sifatnya yang terang bagi manusia. Dengan keseimbangan antara Yin dan Yang di dalam tubuhmu, kau tidak perlu khawatir Magia Erebea akan merusak tubuhmu meskipun kau menggunakan Magia Erebea terlalu banyak. Tapi bagiku itu berbeda karena sejak awal aku mempunyai kekuatan vampir di dalam tubuhku sehingga sifat gelap Magia Erebea tidak akan mempengaruhiku sama sekali meskipun dalam waktu yang sama aku juga masih manusia."

Perkataan shirou membuat Negi menyadari betapa tidak adilnya dunia ini, karena kakak laki-lakinya bisa menggunakan Magia Erebea tanpa takut berubah menjadi vampir karena dia sudah memiliki kekuatan vampir terkuat di dalam tubuhnya. Sementara dia perlu mempelajari teknik pamungkas lainnya untuk mencegah dirinya berubah menjadi monster seperti ibunya.

Namun Negi merasa berterima kasih kepada Shirou dengan mengajarinya Kankaho atau dia tidak bisa menggunakan Magia Erebea yang mempunyai efek samping yang sangat buruk.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

"Negi, Shirou, ini waktunya kita keluar dan bertemu dengan tamu kita." Kata Clone Nagi kepada kedua putranya setelah ia selesai berbicara dengan istrinya. "Aku merasa tamu kita akan sangat menarik sekaligus berdampak buruk bagi hatiku. Karena salah satu dari banyak kesalahan yang kulakukan di masa lalu."

Negi tidak mengerti kenapa ayahnya berkata seperti itu, karena sedewasa apapun kelakuannya Negi adalah anak kecil berumur sepuluh tahun. Namun Shirou yang sudah mencapai usia dewasa ketika ia hidup di masa lalu mengerti apa maksud dibalik perkataan ayahnya. Dan dia tahu Clone Nagi akan mengalami momen yang menyenangkan ditambah sedikit masalah ketika mereka keluar dari Diorama Ajaib.

"Apa maksudmu, Ayah?" Tanya Negi yang merasa sedikit penasaran dengan maksud perkataan ayahnya.

"Masih terlalu dini bagimu anakku untuk mengetahui maksud perkataanku." Jawab Clone Nagi sambil menepuk-nepuk kepala Negi. "Kamu masih anak kecil berumur sepuluh tahun jadi tanyakan pertanyaan yang sama ketika kamu setidaknya berumur dua puluh tahun."

Negi cemberut, tapi dia tidak bisa berbuat apa-apa jika ayahnya tidak mau menjelaskan apa pun padanya. Ibunya Arika kemudian menyemangatinya dengan memeluknya dari belakang sambil juga menepuk kepalanya lalu berkata;

"Jangan terlalu marah anakku sayang, apa yang ayahmu lakukan demi kebaikanmu sendiri. Karena jika kamu mengetahui hal 'itu' terlalu dini akan sangat buruk bagi pertumbuhan mentalmu."

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Hanya dalam hitungan detik, Mana, Shirou, Negi, Clone Nagi dan Arika sudah keluar dari Diorama Ajaib dan kembali ke Kediaman Emiya. Dan karena Shirou bisa menebak ada masalah yang menunggu Clone Nagi di ruang duduk, dia memutuskan untuk tidak masuk ke dalam ruangan dimana semua tamu untuk Nagi, Negi dan dia sudah menunggu dengan alasan dia masih ada urusan lain jadi dia akan bertemu dengan tamu itu nanti. Jadi Shirou pergi ke ruangan lain bersama Mana yang bertindak seperti pengawalnya.

Saat Negi, Clone Nagi dan Arika sedang masuk ke dalam ruang duduk. Suasana kaget plus campur aduk pun tiba-tiba muncul. Karena saat keempat murid Ariadne ditambah Seras bersama putranya melihat Negi, Clone Nagi dan Arika perasaan mereka campur aduk karena melihat keluarga paling terkenal di Mundus Magicus.

Emily seperti yang dikatakannya sebelum dia pingsan setelah dia melihat idolanya tepat di depan matanya. Colette juga mengalami hal yang sama, sedangkan Beatrix dan Yue harus membantu Emily dan Colette tanpa sempat mengagumi keluarga Thousand Master.

Seras pun menitikkan air mata karena akhirnya ia bisa melihat Nagi cinta pertamanya dalam hidupnya masih hidup dan sehat tepat di depan matanya. Sedangkan putranya Nate terlihat bingung sekaligus bahagia sementara dia sendiri tidak tahu apa yang harus dia lakukan saat melihat ayah dan kakak laki-lakinya.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

"Nagi-Sama, Arika lama tidak bertemu, sudah lebih dari sepuluh tahun sejak terakhir kali kita bertemu."

Seras sedang membungkukkan badannya di depan Clone Nagi dan Arika. Karena baginya Nagi dan Arika akan selalu berada pada status sosial yang lebih tinggi darinya apapun yang terjadi.

"Iya, sudah lama sekali, Seras. Saat ini kamu terlihat jauh lebih tua dari sebelumnya padahal kita seumuran Seras."

Arika merasa kasihan pada Seras, padahal Seras membuatnya marah karena perbuatannya. Arika dapat melihat stres yang dialami Seras karena semua hal yang harus ia tanggung.

Membuatnya terlihat jauh lebih tua dari usia sebenarnya, saat ini Seras seharusnya berusia tiga puluh tahun. Tapi dia terlihat seperti wanita berusia awal lima puluh. Jadi dia bisa marah pada Seras karena Seras sudah mengalami banyak penderitaan.

"Kau pasti stres berat, Jika kau terlihat lebih tua dari usiamu yang sebenarnya Seras. Dan aku yakin berita palsu kematianku adalah penyebabnya. Jadi aku benar-benar minta maaf karena telah membuat kecantikanmu memudar lebih cepat dari yang seharusnya."

Nagi mengatakan apa yang muncul dalam pikirannya tanpa filter sama sekali dan kata-katanya terlalu jujur. Namun Seras, Negi dan Arika bisa merasakan ketulusan di dalamnya.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

"Aku mungkin terlihat lebih tua dari usia sebenarnya karena stres yang aku alami selama sepuluh tahun terakhir. Tapi aku menjadi seperti ini karena kesalahanku sendiri, jadi kamu tidak perlu minta maaf padaku Nagi-Sama. Selain itu saya datang ke sini bukan hanya untuk melihat Anda dan Arika-Sama, tetapi untuk memperkenalkan Anda dengan putra ketiga Anda dari saya Nate Springfield. Nate tolong sapa ayah dan kakak laki-lakimu."

Nate yang bersembunyi di balik tubuh Sera berjalan perlahan menuju Clone Nagi dan Negi lalu berkata;

"Ha-Halo ayah, Kakak."

Saat Clone Nagi, Negi dan Arika melihat Nate. Mereka bertiga melihat tiruan dari Negi hanya saja rambutnya pirang bukan merah seperti Negi, Klon Nagi dan Shirou.

"Wow, Negi dia seperti salinan dirimu hanya saja rambutnya pirang!" .Kat Cone Nagi sambil menepuk dan memeluk Nate secara bersamaan. "Tapi menurutku dia agak pemalu, oii Seras apakah Nate anak kecil yang pemalu?"

"Ya, karena dia jarang bertemu dengan anak-anak lain yang seumuran dengannya karena dia sangat pintar dan ditempatkan di kelas yang lebih tinggi untuk anak yang lima tahun lebih tua darinya. Dia tidak secerdas Negi tapi aku tetap sangat bangga padanya."

Saking senangnya Nate saat Clone Nagi dipeluk hingga pingsan sambil berdiri. Jadi dia bisa mendengar apa yang dikatakan ibunya tentang dia. Sementara Arika hanya bisa tersenyum kecil melihat kelakuan buruk di hadapannya..