webnovel

New Life

Setelah peristiwa menegangkan itu sekarang Albert dan Stacy diberikan izin menerbangkan kapal mereka sendiri dan mendapatkan kapal terbaru yang terbaik dikelasnya . Akhirnya mereka meminta izin untuk pergi ke desa Telaga bersama , setelah diizinkan mereka akhirnya berangkat .

Mereka berangkat pagi-pagi jam 4 agar bisa Sampai jam 9 pagi di desa telaga , Albert dan Stacy membawa semua keperluan mereka selama 2 minggu . Setelah berangkat Albert yang mengemudikan sedangkan Stacy menata semua barang mereka dikamar masing-masing , pemandangan sunrise sangat indah . Sekian lama mereka terbang akhirnya mereka sampai di bandara desa Telaga .

Sesampainya disana mereka diberitahu kalau ada evakuasi darurat karena serangan iblis berapa hari lalu , Albert dan Stacy yang panik dan bingung dengan keadaan nenek langsung menanyakan semua korban . Akhirnya mereka mencari kepusat evakuasi namun tak menemukan neneknya , Albert dan Stacy akhirnya memutuskan untuk pergi ke istana saja walaupun cukup jauh namun mereka bisa menempuh dengan kecepatan super tinggi .

"Albert , bagaimana dengan nenek?"

"Aku tak tahu tapi harusnya dia selamat "

"Aku yakin dia selamat , sekarang kau pergilah ke castle aku akan berjaga disini oke?"

"Oke"

Albert segera lepas landas menggunakan kecepatan supersonik hingga berhasil memangkas waktu menuju kastil , Albert segera bertemu sang ratu dan menanyakan neneknya . Rupanya neneknya dikabarkan tak selamat pada serangan iblis itu , Albert menangis sejadi-jadinya disana . Sang ratu berusaha menenangkan Albert entah berapa banyak penderitaan yang Albert alami namun dia harus kuat , Sekarang Albert tak punya orang yang dapat melindungi dirinya dan menyayangi nya sebagai orang tua murni .

Kapal evakuasi tiba disana dengan Stacy , Stacy yang sudah mendapat kabar duluan tak berani menenangkan Albert namun dia tetap memaksakan diri . Dia tahu bagaimana rasanya Albert sekarang , Stacy lari memeluk Albert dan tak berkata apapun . Alberto yang sengaja disuruh datang berusaha menghibur adiknya namun tak bisa , Albert meminta waktu untuk menghirup udara segar .

"Ratu , apa yang harus aku lakukan?"

"Maaf Stacy aku tak tahu karena ini ..."

"Baiklah aku tahu maksudnya..."

"Stacy , ini adalah surat dari nenek Albert yang ditemukan di dalam rumah neneknya"

"Baiklah aku akan memberikannya"

"Hati-hati"

"Baiklah"

Akhirnya Stacy memberikan surat itu ke Albert namun Albert meminta meninggalkannya dimeja , Setelah dia membaca surat itu dia semakin sedih .

"Albert , maafkan nenek yang tak bisa bertemu dirimu lagi ya? Jangan sedih nak nenek akan selalu disini ,berikan salam ke Stacy ya nenek sayang kalian semua"

Albert benar-benar putus asa mengetahui isi suratnya , Stacy yang melihat Albert nangis tak kuasa menahan tangisnya hingga Stacy meninggalkan Albert di kapal sendiri . Malam harinya Albert sudah tertidur di kapal , Stacy akhirnya berpamitan dan mengemudikan kapalnya dengan kecepatan tinggi untuk menuju Academy . Stacy teringat bagaimana cara nenek Albert menyayangi mereka berdua hingga dia meneteskan air matanya , Setelah jam 3 pagi sampai di Academy mereka akhirnya tidur di kamar masing-masing . Karlee yang mengetahui berita duka itu memberi pesan ke Stacy kalau mungkin boleh untuk menambah waktu liburannya.

Stacy yang hari itu melihat perubahan Albert secara drastis tak tega melihat kesedihan di matanya , dia memeluk Albert dan meminta maaf apa yang terjadi . Saat ini Albert memang perlu pelukan dari seseorang , Stacy akhirnya memberikan kejutan untuk membawa Albert ke pantai matahari di kerajaan lain . Albert kembali sedikit ceria dan setuju dengan ide itu , Mereka berangkat ke kerajaan sebelah langsung 10 menit setelah kejadian itu . Perjalanan mereka memakan waktu 10 jam yang panjang , Mereka bergantian untuk mengendalikan kapal .

Setelah sampai mereka disambut dengan hangat oleh semua orang di bandara sebagai pahlawan cahaya , mereka akhirnya tidur di area istirahat pantai . Malam harinya Albert termenung di pantai sendiri , Stacy yang tahu kalau dia perlu waktu sendiri membiarkannya . Stacy akhirnya tertidur malam itu .

Paginya Setelah sarapan Albert dan Stacy memutuskan untuk keliling kerajaan menggunakan kapal , Albert masih tampak kurang semangat namun Stacy tetap berusaha menyenangkan hatinya . Mereka akhirnya pergi ke gunung disana namun pada saat akan mendarat tiba-tiba gunung tersebut mengeluarkan asap rupanya gunung itu meletus .

Albert dan Stacy menggunakan kostum tugasnya dan menyelamatkan semua orang , ada seorang anak yang terjebak di dekat gunung . Lava dari gunung itu pun keluar , Stacy meminta Albert untuk membawa semua orang kabur dari daerah gunung . Kapal evakuasi tak dapat menjangkau bagian itu karena erupsi yang parah , Stacy berkata kalau dia tak selamat setidaknya dia sudah sempat melihat dan bertemu Albert .

Stacy yang berhasil menyingkirkan kayu dari kaki anak itu namun lava sudah dekat , anak itu tak mampu berjalan karena kesakitan . Stacy menggunakan sihir pelindung , Albert yang melihat itu langsung berusaha mendekati Stacy namun lava tersebut teralu banyak . Albert yang melihat kalau Stacy butuh bantuan membantunya dengan kapal , kapal tersebut terpaksa mendekat kearah gunung kembali . Sihir gravity akhirnya digunakan albert untuk mengangkat Stacy dan anak tersebut , mereka berhasil selamat dan segera kabur dari sana .

Anak yang diselamatkan mereka dibawa ke area evakuasi namun orang tua dari anak ini tak kunjung datang juga , Albert dan Stacy yang merasa iba akhirnya memutuskan untuk merawat anak ini sementara . Anak ini menangis namun tangisannya tak biasa , air mata anak ini tak jatuh kebawah namun keatas . Albert dan Stacy menghibur anak itu , hingga dia tertidur .

Albert dan Stacy memutuskan untuk menggunakan kamar kosong dikapal sebagai kamar baru milik anak itu , setelah itu mereka makan bersama . Anak itu merasa tak enak kalau harus makan bersama mereka , setelahnya mereka akan berangkat ke pulau mimpi . Albert dan Stacy melihat kalau pulau itu cocok untuk berlibur , anak itu pun sangat semangat .

Mereka membutuhkan waktu 26 jam agar bisa kesana karena di area pulau itu tak boleh menggunakan kecepatan tinggi , mereka lepas landas malam itu . Stacy yang melihat Anak kecil itu mulai berkenalan dengannya .

"Hai , siapa nama mu?"

"Nama ku Evelyn"

"Stacy"

"Emmm dimana orang tua mu?"

"Aku tak tahu , mungkin mereka sudah terkena efek dari erupsi"

"Sabar ya , aku yakin mereka selamat"

"Ya , kakak apakah menurut kakak aku ini membebani"

"Tidak , siapa yang bilang seperti itu?"

"Emm tidak ada aku hanya tak enak hati"

"Tenanglah Kakak Stacy dan kakak Albert , akan berusaha sebaik mungkin menjaga mu disini ya?"

"Terimakasih kakak"

"Sama-sama"

"Kak , bolehkah kakak membacakan aku dongeng ?"

"Boleh , tunggu ya kakak akan ambil bukunya di ruang kumpul"

"Baik kak"

Akhirnya setelah mengambil buku dan menceritakan dongeng Stacy mendatangi Albert untuk menggantikannya namun Albert belum mengantuk , Stacy akhirnya memasak untuk besok pagi . Paginya kapal dibiarkan terbang begitu saja pada saat mereka sarapan , Stacy membangunkan Evelyn yang tertidur . Evelyn yang baru bangun merasa sangat lemas , Stacy membiarkan Evelyn untuk mengumpulkan tenaga dulu hingga akhirnya dia bergabung ke meja makan .

Selesai makan Evelyn menanyakan Stacy apa ada mainan , Stacy menjawab tidak . Evelyn sedikit kecewa namun Stacy memberikan boneka Evelyn yang waktu itu ditemukan saat evakuasi . Evelyn yang sangat senang berterimakasih kepada Stacy , Stacy akhirnya pergi ke depan kapal untuk beres-beres barang mereka.

Akhirnya mereka tiba di daerah pantai , mereka menuju ke area laut . Pemandangan sore hari itu sangat indah , Stacy menggantikan Albert untuk mengendalikan kapal . Albert sekarang sedang beristirahat , Stacy yang didatangi Evelyn dan meminta untuk dibacakan dongeng . Stacy kemudian membacakan cerita untuk Evelyn dan menidurkannya , Stacy kemudian mengemudikan kapal itu sambil membaca buku sihir .

Kapal mereka akhirnya sampai , Stacy mendaratkan kapalnya dan memarkirkan kapalnya di bandara dengan kartu identitas dirinya . Akhirnya Stacy beristirahat , Evelyn akhirnya Bangun , dia melihat Stacy yang begitu kelelahan akhirnya memasak daging yang disimpan di kulkas . Albert yang melihat Evelyn sendiri memasak langsung membantunya memasak , setelah selesai memasak Albert meminta Evelyn membangunkan Stacy .

"Kakak?"

"Oh pagi Evelyn"

"Apa yang kau lakukan?"

"Ayo makan kak"

"Tunggu sebentar ya"

"Oke"

Akhirnya Stacy datang

"Wau siapa yang masak ini semua?"

"Hehe itu Evelyn , ya kan?"

"Iya , dibantu dengan kakak Albert yang baik"

"Oh ya ayo kita bermain diluar"

"Oke kak"

Mereka bermain main di daerah wisata dan pantai sore harinya , mereka bermain-main pasir dan bersenang-senang . Setelah semua selesai mereka mandi di kapal , Albert memberikan sebuah mainan baru untuk Evelyn . Evelyn sangat menyukainya dan memeluk Albert , malam harinya mereka makan bersama di depan kapal sambil menikmati suasana malam pantai yang indah .

___________________________________________

Story : Magical Academy

Story by : Yuki

©️Claim : Original story by Yuki and @istudio_official

Version : 2022

Current Story : Magical Academy II - C1

Support author : Instagram @aether_playboy