84 Perut Kosong

•note: ajari aku cara mu bermain suhu, sepertinya engkau terlihat sangat lihai :)

Malam sekitar jam delapan malam, Luna baru selesai mandi, terlihat tubuh gadis itu semakin kurus karena tertekan dan jarang makan.

Dua Minggu sudah dia tinggal bersama Galaksi yang semakin hari semakin kejam terhadapnya.

Gadis tersebut duduk di karpet bulu-bulu seperti biasa, tidak ada bantal dan selimut yang membuatnya nyaman. Luna hanya bisa meringkuk saat dirinya kedinginan.

Dan Galaksi baru saja masuk, mungkin cowok itu sudah selesai makan malamnya.

"Kenapa Lo?" tanyanya namun dapat gelengan dari Luna.

Entah angin apa, tidak ada salah dan tidak membuat kesalahan, Galaksi emosi pada Luna dan menendang gadis itu hingga tersungkur kebawah.

"Ditanya tuh jawabnya dengan benar bangsat!" umpatnya.

Luna hanya bisa diam, gadis itu kembali duduk lagi. Hal ini sudah biasa dia terima dari Galaksi.

"JAWAB ANJING!" bentaknya namun tidak ada respon sama sekali dari Luna.