1 Awal Bertemu..

"Ryugazaki!" Panggil salah satu teman sekelasku memanggil namanya dari luar kelas.

Disaat itu aku sedang menghapus papan tulis disaat semuanya akan segera pulang.

"Hari ini dia manis banget gak sih?"

"Anna, tanya nomor ponselnya dong. dia kan adik kelasmu waktu SMP kan?"

Sampai teman-temanku pun menyukainya, menyebalkan! apa bagusnya sih adik kelas yang bisanya cuma pamer kegantengan doang.

"Maaf, aku sama dia tuh cuma sebatas kakak kelas dan adik kelas aja gak lebih." Jawabku tegas sembari meletakan penghapus papan tulis, dan segera bergegas untuk pulang.

...

Ya dia adalah adik kelasku waktu SMP tetapi Ryugazaki Rei langsung populer dihari pertama masuk sekolah SMA ini.

Aku sendiri bingung kenapa orang sok kegantengan itu bisa dengan cepatnya populer.. apalagi populer dikalangan anak cewek kelas 2.

Sebenarnya.. aku punya rahasia sama dia.. waktu itu, pertama kalinya aku berbicara padanya diruang kesehatan.

Aku selalu kesal setiap bertemu dan mendengar namanya sampai sekarang.

Flashback 2 tahun lalu..

"Aduh kenapa perutku jadi gak nyaman begini ya kalo lagi haid.." ucapku sambil memegangi perutku yang sakit

Aku pun memutuskan untuk pergi ke uks, karna gak jauh dari kelasku aku pun sampai diruang uks.

Tok.. tok.. tok..

"Iya masuk"

Aku membuka pintu uks itu..

"Apa yang terjadi Anna?" Tanya bu lila yang berada diruang kesehatan itu.

"Perutku sakit karena sedang haid bu" keluhku padanya

"Nyeri haid? Baiklah kamu boleh istirahat disini." Ujarnya sembari berjalan keluar dari ruang uks.

Syukurlah aku bisa istirahat disini dengan suasana yang tenang..

...

Ketika aku akan memejamkan mataku, aku mendengar sesuatu dari balik tirai.

"Hoammm... kira-kira pelajaran udah mulai belum ya jam segini? Ah aku gak peduli, lagian hari ini aku males banget buat pergi sekolah." Ujar laki-laki itu dari balik tirai uks yang menghalangi ini.

Tiba-tiba.. cowok itu membuka tirainya sentak aku pun terkejut dan aku langsung bangun.

"Hei apa yang kau lakukan sembarangan membuka tirainya!" Bentakku padanya.

Dia memandangi wajahku tanpa berkedip, apa dia bermaksud membuatku terpesona padanya? Cih.

"Apa!" teriak ku

Dia tidak membalas ucapanku, aku pun mencoba kembali menatapnya.

Ah! Aku ingat, dia itu Ryugazaki dari kelas 1 yang populer itu kan.. mau apa dia disini?!

"Hei jawab aku anak kelas 1 yang tidak tahu sopan santun!" Seenaknya saja memandangi wajah seniormu seperti itu!!" Kembali aku membentaknya.

"Pfftt.." dia tertawa kecil.

Sepertinya dia sedang menertawakanku! Dasar adik kelas yang menjengkelkan! bisa-bisanya bersikap begitu padaku.

"Apa yang kamu tertawakan sih! aku kan sedang berbicara padamu!"

"Kau manis.." katanya sambil menyeringai.

Bagaimana aku tidak terkejut setelah dia bilang seperti itu padaku.

"Em.. kak, nama kakak siapa?" Tanyanya.

"Hah?"

Kalau hanya sekedar menanyakan nama kenapa dia menatapku seperti itu? apa semua orang yang populer seperti ini? tapi aku gak boleh salah paham.

"Matsuri Anna"

"Anna ya" dia pun langsung memanggil namaku seenaknya.

Lalu dia mendekati wajahku..

"Mau apa kamu!"

Ternyata dia keliatan kayak cowok gampangan yang tidak lebih selalu menggoda setiap cewek ya?

Ini membuatku muak dengannya.

"Jangan berbuat seenaknya ya! Mentang-mentang kamu itu populer! Aku gak akan terpengaruh sama gombalan kamu." Ujarku tegas sambil menunjukan jari telunjukku kearah wajahnya.

Disaat itu mata kami kembali bertemu, dia tidak berbicara apapun dan terus menatapku dengan matanya yang indah.

Ah.. benar sih wajahnya itu sangat menawan..

Lalu tiba-tiba angin berhembus, perlahan tirai yang menghalangi kami berdua pun mulai berterbangan terkena angin..

Dan..

Dia pun merebut ciuman pertamaku!

avataravatar
Next chapter