webnovel

rumah sakit yang mengerikan (3)

keesokan harinya, purnama menjaga suci di ruang pasien, ibu mereka mencuci pakaian suci yang kotor, ita pulang pagi sekali karena harus bekerja,

seperti biasa ketika pagi hari perawat datang untuk mengecek tensi dan menyuntikkan obat ke selang infus,setelah itu karena sudah menjadi pasien suci sudah dapat jatah makan dari rumah sakit,dia pun dengan patuh memakan jatah makanan dari rumah sakit,selesai makan mereka tinggal menunggu kunjungan dokter,

jam 10:00 wib akhirnya dokter datang brkunjung dgn di dampingi bbrapa perawat masuk ke ruangan suci,,

suci..?? iy saya dokter suci balik menyapa

bagaimana apa yg kamu rasa kan saat ini,,?

semua terasa sakit dokter, terutama di kaki sebelah kiri kok seperti ada yang menjalar,,

"baik lah suci dan keluarga saya akan jelas kan hasil dari biopsi nya, suci mengidap tumor di pinggulnya, tapi kita harus melakukan pengecekan lagi untuk mengetahui itu ganas atau tidak nya,,

darah suci berdesir turun ketitik terendah, kenapa dia bisa kenak tumor, sementara dia sendiri adalah seorang perawat, kenapa dia tidak bisa menjaga diri sendiri,

menetes air mata di sudut pelipis nya, itu sangat membuat nya sedih terhadap diri nya sendiri,terhadap apa yang menimpanya, dia berfikir bagaimana kah nasib nya setelah ini, ini ada lah tumor walau pun keganasan nya belum ia ketahui tetapi sebagai ahli kesehatan ia tahu benar bahwa ini tidak lah baik untuk kedepan nya,

dengan wajah agak lesu dan murung, suci bertanya jadi bagaimana kah dokter, apakah saya harus di operasi,..?

ya untuk penyakit sejenis tumor kita memang harus mengangkat nya di meja operasi, tetapi untuk tumor yang kamu alami ini agak rumit tempat nya, karena tepat di pinggul dan sangat dekat ke ginjal dan rahim, jadi kita harus melakukan pengecekan lagi di lab, apakah tumor ini ganas atau tidak nya,

"sebenar nya untuk penjelasan penyakit seperti ini harus lah keluarga pasien saja yang mendengar agar tidak semakin membuat pasien syok, tapi ini suci sendiri yang meminta ketika dokter menjelaskan dia harus tau, karena dia juga seorang ahli kesehatan, jadi sedikit bnyak nya mengetahui tentang penyakit dan obat-obatan, "

berapa lama lagi saya harus menunggu untuk penanganan ini dokter..??

paling lama 1 minggu lagi semua hasil lab nya akan keluar,

baik lah dokter

kamu harus banya bersabar dan berdoa kepada yang di atas,

baik dokter terima kasih dengan mata berlinang suci tetap mengucapkan terimah kasih,

bagai mana pun dia dan keluarganya harus bersikap sopan kepada dokter dan pihak rumah sakit,karena hampir seluruh biaya rumah sakit suci itu dari kartu pemerintah dari tempat ia bekerja,

setelah dokter pergi purnama lari ke pelukan kakak nya dengan rasa iba dan sangat sedih apa yang menimpa kakak perempuan nya itu,

dia memeluk sambil berderai air mata,,

"kak sabar kak ini semua ujian dari yang di atas kakak harus ihklas" dengan tangisan yang tidak terbendung lagi mereka berdua menangis berpelukan meratapi apa yang telah menimpa suci.