webnovel

Legenda Zenith (Indonesia)

Sebuah kisah terbuat nya pedang legenda, The Zenith. Zenith adalah sebuah pedang legenda yang hanya terdapat didalam cerita legenda. Note : Warning Blood, Sadistic, Weapon, killing. 1 Chapter = 500 - 2000 Words 1 Volume = 20 Chapter (?) Start : 09 04 22 - Volume 1 Sebuah Kisah Baru End : 00 00 00 - 0

RakhaY · Fantasy
Not enough ratings
17 Chs

XVI. Sosok misterius

Toriu terbangun di dalam alam bawah sadarnya, ia melihat sebuah tempat yang sangat luas dan hanya terdapat air yang menjadi tempat ia berdiri dan awan putih yang menyelimuti langit. Ia kebingungan mengapa ia berada ditempat seperti ini, ia mengingat ingat kembali kejadian sebelum ia berada disini. Ketika teringat ia kemudian bangun dari duduknya dan mulai berjalan digenangan air, sudah lama ia berjalan namun hanya kesunyian didalam sana.

Ia terus saja berjalan seketika ia merasa bahwa apa yang telah ia lakukan hanyalah sia sia saja, ia merenung dan terheran mengapa ia merasa seperti ini, rasa apa yang ia rasakan, datang darimana. Pertanyaan demi pertanyaan terus bermunculan didalam pikirannya, ia mulai menenangkan diri nya sebentar.

Ketika sedang terduduk merenung seseorang menepuk pundak nya dari belakang, ia terkejut dan reflek menengok kearah belakangnya. Seorang wanita berrambut panjang berwarna putih sedang berdiri dibelakangnya sambil tersenyum, sontak Toriu terkejut dan menjauh dari wanita itu.

"Jahatnya" Kata wanita itu.

Toriu diterpaku akan kelembutan suara dari wanita tersebut, ia pun bertanya "Siapa kau?!, mengapa kau berada disini?!"

Wanita tersebut hanya tersenyum dan berjalan mendekatinya.

"Apa yang-... menjauh kau!" Teriak Toriu sambil berjalan mundur.

Wanita itu terdiam, ia tersenyum kembali yang membuat Toriu merasa kebingungan dan merasa aneh. Ia kemudian menjulurkan tangannya dan menggerakan jarinya seakan mengajak Toriu untuk mengikutinya, Toriu pun mengikutinya.

Mereka berjalan dan terus berjalan ditempat yang sama terus menerus seakan akan mengalami loop atau mengalami atau merasakan seperti melewati ruangan atau tempat yang sama terus menerus.

Toriu merasa curiga kemudian ia berhenti dan bertanya "Kita mau kemana dan tempat apa ini sebenarnya dan lagi siapa kau?!"

Wanita itu lagi lagi hanya tersenyum dan melanjutkan jalan nya.

Toriu tetap berhenti dan tidak ingin mengikutinya, ia berkata "Jawab dulu baru aku akan mengikuti mu" Toriu terus menatap wanita itu dan wanita itu pun akhirnya berbicara "Baiklah, apa yang ingin aku jawab"

Toriu terdiam sebentar dikarenakan ia terpesona dengan suara lembut wanita tersebut dan akhirnya ia tersadar dan mulai memberikan wanita itu beberapa pertanyaan "Pertama tama siapa kamu?"

"Saya? anggap saja sesuka hati mu" Jawab nya sambil tersenyum.

Toriu yang kebingungan mencoba mengubah pertanyaannya "Baiklah, selanjutnya ini, kita berada dimana, tempat apa ini?!"

"Oh ini, ini tempat alam sadar mu, tempat dimana biasanya manusia beristirahat untuk yang terakhir kalinya sebelum dipanggil dialam kematian"

"Alam ya? baik sekarang yang terakhir kita mau kemana?!"

Wanita itu kembali tersenyum lagi dan berkata "Ikuti saja aku, kamu pasti tidak akan menyesalinya" dengan suara lembutnya membuat Toriu ragu akan kecurigaan yang dia taruh kepada wanita itu.

"Baiklah kamu terlihat dapat dipercaya, silahkan bimbing aku Lynn" Kata Toriu sambil tersenyum yang membuat wanita tersebut sedikit terkejut.

"Baik tuan ku" Jawab wanita itu kepada Toriu sambil membungkuk kan badannya.

"Tu...tuan? ya aku tidak keberatan sih"

Wanita itu tertawa namun ia tutupi dengan senyuman nya itu, mereka pun melanjutkan perjalanan mereka ke entah berantah.