Senjata Tier A

Hiro melesat ke depan ke arah boss, merencanakan sebuah serangan langsung tanpa ragu. Desmodus melakukan hal yang sama, monster itu mengeluarkan suara desisan yang nyaring saat melesat ke arah Hiro.

Pertarungan yang sebenarnya antara Hiro dan Boss [Dark Forest Dungeon] pun dimulai.

WOOSH!

SPLAT!!

Bilah pedang Hiro berhasil menebas dada monster itu hingga cairan berwarna hijau berlendir memancar keluar dari goresan panjang yang tercipta menjalar hingga bagian perutnya yang cekung.

Sementara itu, di waktu yang bersamaan, Hiro tak bisa menghindari goresan cakar tajam makhluk itu di bahu kirinya.

[-550]

Hiro masih bisa menahannya.

Ia tak akan memberikan waktu jeda pada monster itu. Ia tak mau membuang-buang waktunya untuk saat ini.

Hiro mengarahkan ujung bilah pedangnya ke arah monster kelelawar itu dan menahannya selama 1.0s saat Desmodus masih mengerang karena luka yang diterimanya.

"Release!"

WOOSH!

Hiro mengayunkan pedangnya dengan cepat, kecepatan serangannya bertambah drastis setelah memakai card skill penambah ASPD dari [Garden Golem]. ASPD miliknya saat ini mencapai 69 %. Hiro menebas tubuh monster itu dari segala arah dengan brutal.

SPLATT! [5x Hit Combo] [-1000]

SPLATT! [6x Critical Hit Combo] [-2000]

SPLATT! [7x Critical Hit Combo] [-4000]

Hiro puas melihat angka damage yang ia ciptakan pada monster itu.

"HIYAT!!"

Monster itu tak bergerak sedikit pun. Yang dilakukan hanya mencoba memblokir tebasan pedang Hiro dengan menutupi wajah dan bagian depan tubuhnya dengan kedua punggung tangannya. Namun percuma, justru tangannya sekarang terkoyak habis.

Sementara itu, Hiro melihat health points miliknya tetap penuh dan terus berkedip. Life steal yang ia dapat dari skill pasif [Bloodsucker] miliknya berfungsi dengan baik. Selama Hiro memberikan damage pada musuh, darahnya akan terus bertambah sebesar 5 % dari physical damage yang berhasil ia berikan.

SRUGG!

Hiro menghentikan serangannya tepat ketika Energy miliknya tersisa 0/100. Menyerang menggunakan combo skill sangat cepat menguras energy. Tapi, Hiro sudah tidak peduli lagi sekarang.

[Energy Potion telah dikonsumsi]

"Energy drink?"

Tubuh Hiro terasa segar kembali setelah meminum energy potion yang membuat energy miliknya kembali penuh. Rasa dari potion itu mudah untuk diterima karena rasanya yang mirip dengan minuman berenergi yang sering Hiro beli di dunia nyata.

Desmodus itu semakin murka. Dan ia kembali mengubah kedua tangannya menjadi sayap kelelawar. Namun, karena terluka, selaput sayap itu tampak berlubang sehingga monster itu tidak bisa terbang dengan seimbang.

"Apa yang kau lakukan, Dasar Bos Bodoh!" Umpat Hiro menertawakan Desmodus yang sedang terbang rendah dengan kesulitan.

WOOSH!

Monster itu tiba-tiba melesat ke arah Hiro seperti sebuah roket dengan kepalanya dijadikan sebagai senjata, Hiro yang tak sempat menghindar hanya bisa memblokir serangan itu dengan memanfaatkan bilah pedangnya yang lebar.

BANG!

Benturan yang dahsyat terjadi dan Hiro masih kuat menahan dorongan dari monster itu, kedua kakinya hanya bergeser sedikit dari tempatnya.

"Hanya ini kemampuanmu, Desmodus?"

CLANK!

Hiro menghempaskan boss Desmodus kuat-kuat. Bos itu terlempar, sayapnya terlalu lemah untuk digunakan sekarang.

[Boss health point telah diungkap]

[5000/15000]

"Perlu sekarat dulu untuk tahu health pointnya berapa!"

Hiro sudah melompat kembali ke depan sebelum sebuah notifikasi baru kembali muncul.

[Boss start to charge]

[persiapan untuk menerima Ultimate Skill!]

"Tak akan ku biarkan!!"

SPLATT!

Hiro kembali menebas tubuh bos yang dalam fase charging dengan pedang besarnya tanpa ampun. Menebas dari segala arah tanpa jeda dengan kecepatan penuh. Ia tahu kalau ultimate skill bisa dibatalkan, dan waktu terbaik untuk membatalkannya adalah saat ini.

SPLAT!! [5x Critical Hit Combo] [-2000]

BOOM!

Sebuah gelombang udara yang sangat dahsyat tiba-tiba keluar dari tubuh boss itu, Hiro terlempar ke belakang bersama pedangnya. Kedua telinganya berdengung keras.

Saat Hiro berhasil mendarat dengan pendaratan sempurna, ia kembali melihat ke arah boss dungeon itu. Kondisi bos itu benar-benar habis tercabik oleh pedangnya.

Ding!

[NightFall telah mendapatkan Batarang (Level 15) Tier A]

[Liberty telah mendapatkan [Bat Wings(Acc)]

Tali sihir yang mengekang Liberty dan gadis muda di sisinya telah lenyap setelah boss Desmodus itu roboh, berhasil dikalahkan.

Hiro tersenyum melihat Liberty bebas. Gadis itu segera berlari dan tiba-tiba memeluknya dengan erat. Membuat Hiro terkejut dan kesulitan bernafas.

"Hiro! Kau benar-benar pahlawan! Kau menyelamatkanku!"

Hiro menatap ekor rubah Liberty yang bergoyang-goyang karena senang, kali ini ia ingin sekali lagi menangkap ekor yang terlihat sangat lembut dan gemuk itu lalu meremasnya. Tapi tiba-tiba Liberty mendorong tubuhnya.

"Ah aku lupa! Gadis itu!"

Liberty segera meninggalkan Hiro lalu kembali menghampiri gadis yang ingin ia selamatkan.

Hiro hanya nyengir dari jauh, ia merasa kalau Liberty terlalu berlebihan, gadis yang mereka selamatkan itu tentu saja NPC, tapi Liberty menanyakan kondisi gadis itu dengan penuh perhatian, bahkan sambil membungkukkan badannya untuk mengimbangi tinggi gadis muda itu.

"Apa dia benar-benar selalu seperti ini kalau bermain game? Sangat menghayati ke dalam storyline yang dibuat di dalam game, huh."

Hiro berjalan menghampiri Liberty dan gadis NPC yang baru saja ia selamatkan. Dan saat Hiro mendekat, gadis muda itu tiba-tiba melompat memeluk Hiro sambil mengucapkan terima kasih.

"…?"

Liberty pun tampak terkejut dengan reaksi gadis itu. Liberty menarik tubuh gadis itu agar melepaskan Hiro dan berhasil.

"Apa yang kau lakukan?" tanya Hiro bingung melihat Liberty yang tiba-tiba terlihat kesal.

"Padahal aku juga menyelamatkannya," Liberty kesal karena tidak mendapat pelukan dari gadis itu sementara Hiro dapat.

Hiro gemas melihat Liberty yang cemberut. Tangannya refleks bergerak untuk mengelus puncak kepala Liberty, di antara kedua telinga runcingnya. Mengelusnya seperti seekor anak anjing.

"Kerja bagus, Libe. Kau berhasil menyelamatkan gadis itu."

Wajah Liberty berubah warna menjadi merah dan ia segera menepis tangan Hiro.

"Aaahh tanganmu kotor, Hiro!"

Hiro hanya bisa nyengir sambil memeriksa tangannya yang memang sangat kotor. Darahnya, lendir Desmodus, serta tanah, bercampur jadi satu.

Sementara itu, setelah boss dikalahkan. Cahaya tiba-tiba masuk ke dalam wilayah hutan itu, mengusir kegelapan yang sebelumnya mencekam, entah sumbernya darimana. Mereka bertiga pun bisa berjalan kembali ke tempat awal dengan mudah, untuk bertemu dengan NPC Ron.

Ding!

[NightFall's Party: NightFall, Liberty telah berhasil menyelesaikan rare quest [Lost Girl]]

[Untradeable Item [Special GPS System] telah dihadiahkan pada NightFall dan Liberty]

Notifikasi-notifikasi itu tidak keluar di HUD milik Hiro seperti biasanya.

Notifikasi itu muncul dalam bentuk tulisan berjalan seperti papan iklan di hadapan Hiro, di hadapan Liberty, dan di hadapan seluruh player CBT yang sedang berada di dalam game saat itu. Pengumuman secara global. Dan Hiro tidak sabar untuk membuat sistem mengumumkan namanya lagi secepatnya.

Hiro kembali memeriksa inventory miliknya.

[Batarang (Level 15) Tier A, senjata lempar berbentuk kelelawar yang digunakan oleh Batman (bisa digunakan untuk semua job class )]

"..."

"Lumayan."

[Saldo 3250LSC]