webnovel

Knights and Magic (Indonesian)

Author: NandaMaulana
Fantasi
Ongoing · 21.4K Views
  • 5 Chs
    Content
  • ratings
  • NO.200+
    SUPPORT

What is Knights and Magic (Indonesian)

Synopsis

You May Also Like

The Scarlet Antagonist's Story (Mobile Legend Fanfic: Hanabi x Hayabusa x Kagura AU Story)

NOTE: THIS IS AN AU, AN ALTERNATE UNIVERSE. THIS DOES NOT FOLLOW THEIR ORIGINAL STORY CREATED BY MONTOON. Hayabusa is a young, talented, strong and great prince of the Kingdom of Dawn, also the rightful heir of the throne. Everyone at the Kingdom loved him. In the palace, he met Kagura, a beautiful young and lovely maiden, who was one of the powerful sorcerer in the Kingdom. She was placed inside the palace to guard the king and prince. And in that very place, their love blossomed, until Hayabusa and Kagura fell in love with each other. But, this book is not entirely just about them, or their romance. It's about Hanabi, and her story. Hanabi is a great warrior who came from the Scarlet Clan, one of the strongest clan that ever existed. Hanabi grew inside the palace as Hayabusa's personal guard ever since they were a child. They grew up together, fought together and trained together. She was his protector, his sparring partner, his best friend, and his secret lover. She didn't wanna lose to Kagura, although the odd are obviously against her. Hanabi tried everything to make Hayabusa dislike Kagura, but none of her efforts succeeded. However, she won't give up on neither Hayabusa nor her feelings. Even if she had to be an antagonist in somebody else's story. This is her side, her story. This is the Scarlet Antagonist's Story. Author's Note: Hey! Thanks for checking out my story. If you are interested, please do continue to read the first chapter! I will upload more chapters soon. Thank you and enjoy~

Arisa_Zicara · Video Games
Not enough ratings
1 Chs

THAT DAY By Elgeen Lucya

Moon Jihye harus menjalani nasib buruknya yang membawanya kembali bertemu dengan orang yang paling ingin ia hindari, Yoo Yongha. Lelaki itu bagaikan seekor nyamuk yang sedang kelaparan, mengelilingi manusia hingga ia bisa menghisap darah manusia untuk bertahan hidup. Kalimat itu bahkan tidak cukup untuk mendeskripsikan betapa menyebalkannya perlakuan Yongha kepada Jihye. 5 tahun ia menikmati waktu tanpa kehadiran lelaki itu dalam hidupnya, namun takdir kembali mempertemukan mereka. Lelaki itu seolah ditakdirkan untuk berada disekitar kehidupannya dan menjadikan Jihye mangsa empuk untuknya. "Apakah ini yang kau sebut dengan hidup bahagia tanpa diriku?" Yongha berbisik sangat pelan ditelinga Jihye "Apa lagi yang kau inginkan dariku!" ucap Jihye sambil berusaha mendorong kepala Yongha agar menjauh dari telinganya "5 tahun aku sengaja meninggalkanmu dan kau masih belum menemukan orang yang bisa menggantikan posisiku?" Yongha tersenyum sinis "aku yakin kau masih mencintaiku, Moon Jihye ssi" "omong kosong apa yang kau ucapkan" "Sayang sekali, istriku tidak akan tinggal diam kalau dia tau aku menemuimu"ujar Yongha merangkul bahu Jihye "Lepaskan aku!" Jihye menepis tangan kekar Yongha dari bahu nya "Wow, tidak sia-sia kau belajar jiu jitsu. Tapi bela diri apapun yang kau pelajari, tidak akan bisa menangkis bagian ini" Yongha menarik dengan kasar tubuh Jihye dan mendekatkan bibirnya dengan bibir Jihye. Ciuman sepihak itu berlangsung lama dan berhenti saat Yongha merasakan air mata Jihye dalam ciumannya. "Kau menangis?" Lelaki yang tidak ada otaknya ini menatap Jihye dengan tatapan hangat, memeluknya dan menepuk lembut bahu Jihye untuk menenangkannya. Jihye menangis dalam pelukan lelaki itu. Ciuman sepihak setelah 5 tahun itu kembali menghancurkan pertahanan yang telah dibangun oleh Jihye. Yongha kembali menemuinya setelah lelaki itu baru saja menikahi kekasih yang ia pacari setelah putus dari Jihye. Setelah ciuman ini, apa yang harus dilakukan Jihye pada hati nya?

elgeen_lucya · Urban
Not enough ratings
8 Chs

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews

SUPPORT

More about this book

Report