webnovel

KISAH CINTA RATU MAFIA - IDENTITAS BARU

Penerus bisnis peralatan militer canggih ingin menjadi aktris?!  Velina, cucu konglomerat di Kota Jet. Wanita yang telah berkeliling dunia mempelajari bela diri hanya untuk meneruskan perusahaan kakeknya!  Namun suatu hari gadis ini menggemparkan keluarganya.  "Eyang, aku mau menjadi seorang aktris!"  Velina pun menjadi aktris dengan nama samaran 'Nana'.  Tak ada orang yang tahu jati dirinya sebagai orang kaya, namun... Siapakah lelaki yang ingin mensponsorinya ini?  Daniel, seorang lelaki ‘kanebo’ yang mengidap penyakit ‘bucin’ tingkat stadium akhir, teman masa kecil Velina yang kembali mengejar sang gadis yang telah lama menghilang... Dia ingin membuat Velina menjadi icon baru dari perusahaan raksasanya, Garibaldi Conglomerate, hanya agar dapat lebih dekat dengannya! Terdengar menyenangkan, ya? Tidak juga.  Velina terkenal sebagai seorang pewaris yang hanya bisa bersenang-senang dan tak bisa apa-apa! Rumor mengatakan gadis ini pemain hati para lelaki...karena dia dekat dengan banyak pria mapan nan ganteng!  Eh, Velina dituduh mencoba membunuh presiden?? Apa lagi ini??  ------ "Kalau aku yang mensponsorinya, itu namanya cinta!" - Daniel, Bucin Tingkat Akut.   Dapatkah Daniel mengambil hati Velina? Cobaan apa yang akan menerjang karir Velina sebagai aktris?  Mampukah ia bertahan?  Baca hanya di "judulnya apa"

maiddict · Urban
Not enough ratings
581 Chs

Hoaem...

"Nadine, maaf, aku meminjam pakaianmu tanpa sepengetahuanmu," Ucap Velina dengan merasa bersalah.

Ditambah lagi, dia tak hanya meminjam pakaian, tapi juga telah mengobrak abrik koper milik adiknya dengan seenaknya.

Nadine menoleh, menatap Velina yang terlihat segar karena baru mandi.

"Tidak apa-apa kak, tadi kakak pasti sampai basah kuyup, ya? Sampai kakak harus mandi air hangat segala," Ucapnya.

Ia kembali menoleh untuk merapikan kopernya sesuai dengan keinginannya.

Kemudian, ia meletakkan kopernya dan koper Velina yang juga telah ia rapihkan di suatu sudut dekat tempat tidur yang berukuran queen.

"Mereka juga pasti menguatirkan kakak," Ucap Nadine lagi.

Meskipun Velina baru 'menghilang' sekitar satu jam, namun bagi orang-orang yang sedang menunggunya, itu juga sudah cukup lama.

"Hmm.. Kau benar, sebaiknya kita segera kembali agar mereka tidak merasa cemas dan mencari kita," Velina menyetujui perkataan adiknya sambil dia menganggukkan kepalanya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com