2. Aku yakin bisa melihatmu kembali

Dimalam yang dingin dan gelap, seorang laki laki berjalan sendirian menyusuri trotoar. "aku terpaksa keluar rumah untuk menenangkan pikiranku, sementara dirumah aku harus berhadapan dengan saudariku yang selalu membenciku" gumam Jefran. lalu Jefran memasuki sebuah studio musik langganannya. Jefran selalu kesini saat dia merasa frustasi. ceklek suara pintu studio terbuka, lalu Jefran menelusuri alat alat musik yang tergeletak rapi didepannya lalu dia duduk diatas bangku piano tapi, Jefran melihat sesuatu. "Aku merasa pernah melihat dan mengenal benda ini". kata Jefran sambil melihat kalung. Lalu, Jefran pun tidak jadi memainkan pianonya dan dia pun langsung beranjak pulang. sampai dirumah dia langsung berlari menuju kamarnya tanpa menyadari ibunya duduk di ruang tamu. "Jefran kamu dari mana saja? ibu khawatir". tanya Santi kepada Jefran. Brakk!!, suara pintu ditutup. "Ya Tuhan berikan aku kesabaran untuk menghadapi anak anakku" kata Santi sambil menahan air matanya. "Aku tidak menyangka kau sudah kembali, aku tau kau ada disini kumohon jangan membuatku menunggu lagi sudah 9 tahun aku menunggumu cepatlah datang dan peluklah Jef mu ini" gumam Jefran sambil memeluk foto gadis itu. lalu meletakkan kalung itu di sebelah foto gadis. lalu Jefran tidur untuk besok sekolah lagi. "semoga besok adalah hari keberuntunganku" gumam Jefran sambil tidur.