Perkara Gila ini Namanya !

Aku merasa ini seperti mimpi atau ini hanya khayalan ku belaka ' aku langsung mengucek ngucek kedua mata ku ini , agar aku bisa melihat dirinya dengan jelas , Apakah benar benar dia yang ada di hadapanku saat ini .

Setelah aku merasa yakin dan benar-benar dialah yang berdiri di hadapanku saat ini , aku segera bangkit dan berlari ke ruang tamu dan dia pun mengikuti diriku dengan perasaan yang bingung , dia mendekati diriku yang terduduk diam di sofa depan dengan tatapan yang aneh dia melihat ke arah ku begitu pula dengan diriku membalas tatapan lalu ku alihkan pandangan ku dengan seksama ku liat di setiap inci pintu rumahku adakah kerusakan yang telah di perbuat nya terhadap pintu rumahku ini ? karena aku masih mempertanyakan bagaimana dia bisa masuk ke dalam rumah ku .

" Astagaaa... Vivian..! Kamu pasti berpikir aku ini pencuri ? hingga dengan teganya aku bisa merusak pintu mu ? kamu lupa yaa.... Ooh... iyaa kamu itu mabuk berat semalam , Vivian... kamulah yang membukakan pintu untuk ku setelah itu lalu kamu terjatuh di hadapanku , kamu selalu menyebut nyebut nama ku hampir saja aku tergila-gila dan lepas kendali melihat semua perbuatan mu yang tidak sadarkan diri , Vivian ... maaf kan aku ..."

Aku terdiam setelah mendengarkan semua penjelasan yang dia katakan kepadaku . Ada rasa malu didalam hati ku karena dia telah mengetahui bahwa semalam aku sangat merindukannya .

Aku tidak mengerti mengapa dia bisa datang disaat keadaan diriku tidak tepat untuk berhadapan dengan nya . Kini aku hanya bisa tertunduk malu dan bingung harus berkata kata apa kepadanya .

" Sudahlah , lupakan tentang semalam mari kita sarapan ! aku tadi keluar untuk mencari buah kesukaan mu , karena aku melihat didalam kulkas mu tidak ada buah yang kau sukai ."

Dia berkata kepadaku sambil menutup pintu , lalu dia menggandeng tangan ku , mengajak diriku kembali keruang makan untuk makan berdua dengan nya kembali satu meja , seperti mengulang waktu yang telah lama ku hilangkan dari lembaran kelam di hidup ku .

Dia menyiapkan semua makanan untuk ku , hingga dia membelikan buah kesukaan ku , tidak ada yang dia lupakan tentang ku , tapi untuk apa ? dan mengapa ?

bukan kah dia sudah bahagia disana bersama Andrea ? aku hanya bisa bertanya dalam hati sambil terus menatap wajahnya.

" Ayo makanlah dulu , setelah itu baru kita berbicara ."

Sampai detik ini rasanya mulut ku tidak bisa mengeluarkan kata-kata untuknya , karena yang ada saat ini hanyalah seribu tanda tanya di dalam hatiku dan pikiranku pun rasanya tidak bisa ku kendalikan karena tidak tahu pertanyaan yang bagaimana terlebih dahulu harus aku berikan kepadanya , namun... memang tidak bisa ku pungkiri , jika hatiku ini merasakan bahagia karena dia telah menemani kesendirianku di saat ini , Jika aku boleh menangis didalam pelukannya, aku akan menangis meluapkan semua rasa kerinduan dan juga kesedihan ini , jujur... ingin sekali rasanya aku melakukan hal itu , tetapi rasa gengsi itu harus tetap ada di dalam diriku terlebih lagi aku harus memupuk kembali kebencian ku kepadanya , agar aku tidak goyah dan menjadi lemah dihadapannya , mungkin memang benar kata pepatah jika kita mencintai seseorang melebihi diri kita sendiri , maka kita pun akan merasakan sakitnya cinta itu melebihi rasa sakit ditusuk oleh 1000 kali belati .

" Vivian .... Aku harap kamu sudah sadar karena aku ingin berkata kepadamu tentang kepastian diriku saat ini... Vivian... mulai hari aku kan tinggal di sini bersamamu !"

" APAA....!! Aku berteriak dan berdiri dari duduk ku karena aku terkejut dan tidak menyangka jika dia bisa dengan santainya berkata seperti itu kepadaku, sedangkan aku yang mendengarnya seperti disambar oleh petir saat ini juga ! dia benar benar sudah gila jika melakukan hal ini !

" Antonius !! Aku berharap setelah kamu makan pagi ini, kamu bisa angkat kaki dari rumah ku dan jangan pernah mencoba untuk kembali lagi ke tempatku ! karena sedikitpun aku tidak bisa memberi ruangan untukmu baik di rumah ini maupun di hatiku ! perjanjian yang telah kita buat sudah lengkap dan jelas , jadi kamu tidak usah berkata-kata lagi kepada ku dan tidak usah berharap untuk bisa mengulangi nya lagi , Tutuplah buku untuk semuanya jangan pernah kamu ganggu lagi kehidupanku !"

Aku berusaha tetap tenang dihadapannya , walaupun sesungguhnya hatiku saat ini sedang berkecamuk tapi Akhirnya aku merasa puas karena aku bisa meluapkan isi hati ku kepada Antonius semuanya , Aku tidak mau berhutang budi kepada Andrea dan aku tidak mau jika aku menerima cintanya hanya karena dari belas kasihan ataupun rasa iba darinya . Aku berfikir Masih banyak lelaki di luar sana yang memperebutkan cinta dariku dan menunggu diriku untuk menjadi pendampingnya .

Jadi , untuk apa aku harus mengemis dan terjatuh di dalam pelukan laki-laki yang tidak tahu diri ini !

Ku tatap wajah Antonius dengan tatapan penuh kebencian , karena rasa sakit yang ada di dalam hatiku ini sesungguhnya akibat dari perbuatannya ! belum juga rasa sakit itu sembuh dan kini haruskah aku menerima lagi sakit di jiwaku yang ke 2 kali oleh pria yang sama ?!

" Aku tidak akan meninggalkan dirimu mulai saat ini sampai selama lamanya karena kamu akan menjadi seorang Ibu untuk anak-anakku ..."

Antonius berkata kembali kepadaku dengan senyum yang manis dan tatapan mata yang sangat tenang kepada ku , layaknya seorang psikopat yang sedang menyayat -nyayat tubuh ku secara perlahan-lahan dan tubuh ku menjadi semakin sakit dibuatnya . Tanpa kusadari kata-kata yang telah dia ucapkan kepadaku , sepertinya telah membuat diriku ingin menjadi seorang pembunuh saat ini !! yaa.... tentu saja !! karena rasanya aku ingin membunuh Antonius agar dia tidak dapat lagi mengganggu kehidupanku .

" Ha ha ha ha ha ha ha ... Apakah kamu sudah terlalu lama tidak bercanda Antonius ?! hingga kamu membuat gurauan seperti ini kepadaku ! Antonius .... apakah kamu Sudah lupa ?! kamu sudah menandatangani semua kesepakatan kita ! jangan sampai kamu lupa karena didalam perjanjian itu jika salah satu diantara kita mengingkarinya , maka hukuman baginya tidak hanya kurungan dalam penjara tetapi juga perjanjian itu bisa membuat dirimu menjadi Gelandangan di pinggir jalan !!"

========== >>>>>

Para readers ku tersayang aku mohon kepada kalian semua yang menyukai isi cerita ini , tolong bantu saya dengan Vote nya dan juga reviews nya yaa..

agar novel ku bisa naik dan bertahan di dalam peringkatnya dan juga bisa membuat ku semakin semangat untuk menulis cerita nya lagi ....

terima kasih , sekali lagi saya ucapkan

untuk kalian semua Terima kasih atas semuanya salam hormat dari Saya ,

Chandrawati .

NB :

( Instagram : @Divanandadewi )

( FB : @chandrawati2019 )