webnovel

Selamat datang untuk membuat di WEBNOVEL

Kutatap jalan lengang di depanku lewat kaca mobilku yang kukemudikan dengan tenang. Sunyi sekelilingku terasa mencekam. Tak biasanya jalan begitu sepi dari kendaraan yang melintas.

Dari kejauhan pandangaku tertuju pada sosok ramping di depan yang berdiri menunduk bersandar di dinding jembatan. Tindakannya sangat aneh. Tangannya mencengkeram pagar jembatan. Kutekan kakiku menginjak gas. Apa yang akan dilakukannya, pikirku gelisah. Aku segera berlari mendekat, setelah ku dekati, wajah itu menoleh dengan tatapan dingin dan mulut menyeringai penuh darah