webnovel

TERIKAT BATIN

Aku memang merindukan kembar, hampir seharian ini aku tidak bertemu dengannya. Harusnya aku lagi menjaga kembar setelah pulang kuliah tadi.

"Kembar ikut ke sini sama ibu," ucap Yunki yang menenangkan hatiku.

"Wah, benar?" aku sangat tidak sabar menantikan kedatangan kembar.

"Benar, sebelum bertemu kembar. Kamu harus menghabiskan semua makanan ini!"

"Siap!"

Yunki langsung menyuapiku makanan itu, itu makanan dari rumah sakit yang udah di sediakan untukku. Aku juga makan dengan lahap agar bisa bertemu dengan kembar, sesekali Yunki tersenyum saat menyuapiku.

Dua puluh menit kemudian. Aku selesai makan. "Akhirnya habis juga," ucapku setelah menelan makanan terakhir yang ada di dalam mulutku.

Yunki mengusap kepalaku dan berkata. "Anak pintar!"

"Aku bukan anakmu loh!" protes aku yang tidak terima di panggil anak olehnya.

"Lalu kamu apa?"

"Aku istrimu!" tegasku.

"Istri pintar!" Yunki mengulang ucapan itu.

Tidak lama kemudian. Seseorang masuk begitu aja ke dalam kamar VVIP ini.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com