webnovel

Inevitable Fate [Indonesia]

Siapa bilang seorang Nathan Ryuu, lelaki blasteran Jepang - Perancis, adalah anak dari seorang konglomerat besar, sudah hancur dan tak memiliki cinta usai dia kalah dari Vince Hong dalam memperebutkan Ruby? Lelaki muda dan berkuasa ini terlalu jauh dari kata menyerah, meski pemikiran itu sempat menghinggapinya di awal-awal perceraiannya. Nyatanya, takdir dari langit mencoba menawarkan asa baginya untuk sekali lagi bertaruh pada cinta wanita tak terduga. Apakah dia berani mengambil taruhan itu? Wanita itu, Reiko Arata Zein, seorang blasteran Jepang - Indonesia yang harus berjuang sendiri ketika dunia sedang menguji dan menderanya. Kalaupun mereka memutuskan untuk bersatu, bisakah menghadapi semua badai yang diciptakan orang-orang di sekitar mereka? Atau lebih baik menyerah demi kebaikan bersama? ================================== =*= Novel DEWASA =*= ================ Tolong yang belum umur 18 tahun jangan coba-coba melirik apalagi membaca novel ini atau penulis tidak akan bertanggung jawab apabila Anda dewasa sebelum waktunya. Bijaksana dan bijaksini dalam memilih bacaan yang sesuai dengan Anda. Language: Indonesia Warning: (mungkin) akan ada adegan-adegan dewasa Source of story: (spin-off) Lady in Red 21+

Gauche_Diablo · Urban
Not enough ratings
702 Chs

Bercumbu Intim di Lift

Nathan Ryuu mendampingi Nona Kizo turun melalui lift untuk menuju ke lantai basement langsung agar gadis itu bisa segera tiba di mobil yang sudah menunggunya.

Di dalam lift, mendadak saja ada guncangan disertai lampu di sana padam. Nona Kizo limbung dan segera berpegangan pada Nathan Ryuu.

Segera saja, pria Onodera muda itu memegangi Nona Kizo ketika tubuh wanita itu limbung ke arahnya. Ini tidak terelakkan. "Kau baik-baik saja, Liz?" tanya dia sambil menegakkan kembali tubuh Nona Kizo agar wanita muda itu bisa berdiri di kakinya sendiri.

"A-Aku tidak apa-apa. Aku baik-baik saja, Ryuu, terima kasih." Nona Kizo segera menstabilkan tubuhnya.

"Syukurlah kalau begitu." Nathan Ryuu menyahut sambil tersenyum lega.

Nona Kizo membalas senyum simpatik pemuda di dekatnya, kemudian pandangan mereka pun saling bertaut tanpa masing-masing bisa memalingkan diri ke arah lain, seakan itu sudah terkunci demikian adanya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com