Gae Bolg!

Saat memasuki ruangan, Xiao Kuang Yun berjalan ke kursi utama yang sudah disiapkan untuknya bersama kedua keindahan yang ada di pelukannya.

Melihat Xiao Kuang Yun masuk, semua orang disana berdiri dan memberi hormat, kecuali Xiao Che dan Xia Qingyue tentunya.

Xiao Kuang Yun yang duduk melihat sekeliling ruangan dan melihat Xia Qingyue yang duduk di samping Xiao Che.

'Sial, kenapa ada Dewi di tempat kumuh dan terpencil seperti ini!?' pikir Kuang Yun saat melihat kecantikan surga Xia Qingyue.

Kemudian Kuang Yun melihat bahwa kecantikan surga itu sedang berpegangan tangan dengan anak laki-laki disampingnya.

Melihat Qingyue yang memegang tangan Xiao Che, Kuang Yun merasa sangat iri dan juga marah.

Melirik ke sampingnya, Kuang Yun langsung menampar wanita di sebelah kanannya dengan kuat.

*Slap!*

"Kau tak tau apa yang terjadi!? ... Kenapa dari tadi kalian tetap merasa itu adalah biasa!?" Kuang Yun meraung marah pada wanita yang ditamparnya.

"Cepat menangis!! ... Keluarkan air matamu!!" Kuang Yun berkata dengan melampiaskan amarahnya melihat kecantikan surga itu berpegangan tangan dengan seseorang dan mencoba untuk bersikap cool didepan Xia Qingyue.

"Enyah kau!!" Kata Kuang Yun pada wanita itu.

Wanita itu dibantu berdiri oleh wanita yang satunya dengan air mata diwajahnya dan mereka berdua pergi keluar dari ruangan.

Semua orang yang melihat ini tentu saja terkejut, karena perubahan perilakunya sangat mengerikan.

Xiao Che dan Xia Qingyue juga melihat ini mengerutkan kening, meskipun mereka sudah mengetahui kalau Xiao Kuang Yun adalah bajingan, itu masih membuat mereka jijik.

'Itu mengerikan.'

'dia melakukan mereka seolah-olah mereka melakukan kesalahan.'

'dia memang bajingan.'

Orang-orang mengutuk dalam benak mereka saat melihat bagaimana Kuang Yun menampar wanita itu.

Xiao Kuang Yun menoleh ke arah semua orang melihat kearahnya dan berkata dengan nada biasa namun terdengar kesal.

"Apa? ... Ada masalah?" Kata Xiao Kuang Yun.

"Tamparan itu tamparan yang hebat tuan!"

"Ya, sangat hebat!!"

"Ya, anda adalah panutan saya!!"

Mendengar perkataan Kuang Yun, orang-orang langsung menggunakan seni mendalam mereka dengan semangat yaitu seni mencium pantat.

Xiao Che dan Qingyue yang melihat bagaimana para orang itu menjilatnya membuat mereka berdua mengerutkan kening dan menatap mereka dengan pandangan jijik.

Melihat orang-orang mencoba menjilatnya, Kuang Yun hanya mendengus dan menoleh ke Xiao Yun Hai.

"Besok, aku ingin kau mengumpulkan semua orang di aula utama. Tanpa pengecualian!

Aku akan membawa salah satu dari mereka ke Sekte." Kata Xiao Kuang Yun pada Yun Hai.

Xiao Yun Hai menganggukkan kepalanya dengan penuh semangat mendengar salah satu orang di klan Xiao akan dibawa ke Sekte Xiao.

'itu benar! ... yang terpilih!'

'Jika aku bisa bergabung dengan Sekte Xiao pasti hidupku pasti akan berubah.'

'akan kulakukan apapun untuk bergabung dengan Sekte Xiao! ... Bahkan menjilati sepatunya aku tidak akan ragu.'

Memikirkan bagaimana kehidupan mereka berubah jika bergabung dengan Sekte Xiao, mereka langsung bersemangat.

Xiao Che dan Qingyue hanya diam dan tidak mengatakan apapun mendengar Xiao Kuang Yun akan membawa salah satu orang ke Sekte Xiao.

Xiao Che tidak tertarik untuk bergabung dan Xia Qingyue juga sudah menjadi murid Istana Awan Es.

"Karena aku disini, aku memberi kalian hadiah kecil." Kata Xiao Kuang Yun dan melihat ke pengawal disampingnya.

Pengawal yang mendengar perkataan Kuang Yun berjalan ke depan sambil memegang sebuah kotak kayu.

"Ini adalah sajian 'Mystic Connection Powder', itu bisa membantu mempercepat kultivasi seseorang." Pengawal itu menjelaskan dan memberikannya pada Yun Hai yang gemetaran.

"Mystic Connection Powder." Kata Xiao Yun Hai dengan kaget dan menerimanya dengan tangan gemetar.

Seisi ruangan juga kaget melihat Mystic Connection Powder yang katanya 'Legenda' ini.

'Hmph! Sampah tidak tau apapun.' Xiao Kuang Yun mendengus dalam benaknya melihat orang-orang yang terkejut.

"Aku juga harus menyebutkan ini, Mystic Connection Powder itu bisa digunakan untuk memperbaiki Meridian yang rusak." Kata Xiao Kuang Yun.

Xiao Lie yang dari tadi diam melihat sedikit kaget sebelum tenang mengingat sekarang cucunya sudah menjadi kuat.

"Tuan Xiao, ini adalah pertama kalinya anda disini. Yulong, kenapa kamu tidak menemaninya tuan Xiao untuk melihat sekeliling." Kata Xiao Yun Hai yang sudah menenangkan dirinya pada Xiao Yulong di sampingnya.

"Ya ayah! ... Mari tuan Xiao." Xiao Yulong menjawab dengan tegas seolah sudah tau kalau ayahnya akan berkata seperti ini.

Xiao Kuang Yun hanya mengangguk dan berdiri segera pergi keluar ruangan yang diikuti oleh Yulong dan pengawalnya.

Tidak lupa saat berjalan didepan Xia Qingyue, Kuang Yun menatapnya dengan tatapan penuh nafsu yang tentu saja diperhatikan oleh Xiao Che.

Xiao Che marah melihat bagaimana Kuang Yun menatap istrinya dengan penuh nafsu.

Xia Qingyue disampingnya juga memperhatikan Xiao Che marah, jadi dia memegang tangannya untuk menenangkannya yang tentu berhasil.

Mereka berdua kemudian pergi dari situ, Xiao Che menyuruh Qingyue untuk kembali terlebih dahulu dan dia pergi dengan bersama bibinya.

Qingyue menatap Xiao Che sebentar sebelum mengangguk dan berjalan kembali.

....

Malam hari, kamar Xiao Lingxi.

Saat bersama bibi kecilnya, Xiao Che menceritakan bagaimana Xiao Kuang Yun dan Yun Hai akan menjebaknya menjadi pencuri Mystic Connection Powder dan menyuruhnya untuk tidur bersamanya dan Qingyue malam ini.

Xiao Lingxi sedikit terkejut mendengar dirinya akan dijebak, tetapi dia memilih untuk percaya pada Xiao Che dan setuju untuk tidur bersamanya dan Qingyue.

Kemudian, Xiao Che membuat boneka yang terlihat mirip seperti Xiao Lingxi menggunakan Arc of Embodiment dan meletakkannya di kasur seolah-olah Lingxi yang sedang tidur.

Xiao Che juga membuat suatu alat yang memancarkan sedikit aura kehidupan agar orang yang menaruh Mystic Connection Powder itu tidak curiga.

Lingxi kaget melihat boneka yang mirip seperti dirinya sendiri tetapi tidak bertanya.

Xiao Che keluar bersama bibinya dan berjalan dengan cepat ke kamarnya agar tidak ketahuan oleh seseorang.

Saat sampai di kamarnya, Qingyue sedikit terkejut melihat Xiao Che membawa Lingxi bersamanya.

"Qingyue, malam ini bisakah bibi tidur di kasur denganmu? ... Aku akan tidur di lantai." Kata Xiao Che melihat Qingyue yang terkejut.

Sebenarnya Xiao Che bisa saja membuat kasur menggunakan Arc of Embodiment tetapi memilih untuk mencoba apa Qingyue akan membiarkannya tidur di lantai.

Mendengar Xiao Che yang akan tidur di lantai, Lingxi merasa hangat dan bersalah secara bersamaan karena dirinya membuat Xiao Che tidur di lantai.

"Biar aku yang tidur di lantai, Che'er." Kata Lingxi setelah berpikir sejenak.

Sebelum Xiao Che bisa menjawab, Qingyue berbicara lebih dahulu.

"*Sigh* Kamu bisa tidur di kasur, kami berdua akan tidur di sampingmu."

Mendengar ini, Xiao Che senang dan tidak melewatkan kesempatan untuk menggoda Qingyue.

"He ~ ... Ternyata istriku sangat baik. Bahkan memperbolehkanku tidur dengan dua wanita cantik bersama, sepertinya aku sangat diberkati."

Qingyue yang mendengar ini memerah dan mendengus tsundere dan langsung berjalan ke tempat tidur dan berbaring mengabaikan Xiao Che.

Melihat kelakuan tsundere Qingyue, Xiao Che terkekeh dan mengajak Xiao Lingxi untuk tidur.

Malam ini, Xiao Che sangat senang karena bisa tidur bersama dengan dua wanita yang dicintainya.

.....

Keesokan harinya di aula utama, banyak orang-orang berkumpul untuk bergabung dengan Sekte Xiao.

Xiao Che saat ini sedang bersama dengan Qingyue, Lingxi, dan Xiao Lie berdiri berdekatan.

Saat mereka sedang berbicara, tiba-tiba terdengar suara keras dari depan aula utama.

"Diam! ... semua kembali berbaris! ... Dan sekarang sambut utusan sekte Xiao!" Kata Yun Hai yang ada di atas platform aula utama.

Semua orang langsung berbaris dengan tertib mendengar pengumuman Xiao Yun Hai.

"Sepertinya semua ada disini." Kata Kuang Yun melihat orang-orang yang berbaris.

"Jadi aku yakin kalian sudah tau kenapa aku disini dan siapa aku."

"Dan kalian semua harus mengetahui ini ..."

"Ini kehormatan kalian karena aku berada ditempat sampah ini ..."

"Karena bahkan, kepala klan kalian ..."

"Bukan apa-apa di mata Sekte Xiao!"

Xiao Kuang Yun berkata dengan nada merendahkan tanpa mempedulikan mereka semua.

Mendengar perkataan merendahkan Xiao Kuang Yun, semua orang tentu saja marah tapi tidak mengeluarkannya karena mereka takut.

Xiao Che, Xiao Lingxi, Xiao Lie, juga marah mendengar Klannya yang direndahkan oleh Kuang Yun.

"Ya, tuan Xiao benar. Ini adalah suatu kehormatan anda berada disini." Xiao Yun Hai yang ada didekatnya berkata dengan senyum cerah.

"Dasar pengecut kelas atas." Kata Xiao Che melihat bagaimana Yun Hai merespon penghinaan Kuang Yun terhadap klan Xiao.

"Ini berlebihan, bagaimana bisa kepala klan masih bisa tersenyum seperti itu." Kata Xiao Lingxi dengan terkejut.

"Menurut tetua Zheng, aku dapat membawa salah satu dari kalian kembali ke Sekte Xiao. Dan kalian juga harus tau kalau Sekte Xiao tidak menerima sampah." Kata Kuang Yun sambil tersenyum.

"Jadi hari ini, aku akan menguji kalian dengan kekuatan mendalam. Dan aku akan memilih yang terbaik."

"Oh benar, dan Mystic Connection Powder akan digunakan menjadi hadiah."

"Kepala klan, bawakan Mystic Connection Powder itu kemari!" Kata Xiao Kuang Yun pada Yun Hai.

"Itu-" sebelum Yun Hai menyelesaikan perkataannya, Kuang Yun memotongnya.

"Kepala klan? ... Cepatlah!!"

"B-Bukan itu ... saya pantas mati atas dosa yang saya lakukan!! ... Tadi pagi saat saya memeriksanya itu, itu telah hilang!!" Kata Yun Hai dengan panik memohon ampun sambil berlutut kepada Kuang Yun.

Para tetua Klan Xiao kaget mendengar Mystic Connection Powder telah dicuri.

"Apa! .. jadi kau berkata bahwa Mystic Connection Powder telah dicuri!?

Siapa!! ... siapa yang berani mencuri hadiah pemberian Sekte Xiao!?!" Kuang Yun meraung marah dan membanting meja mendengar perkataan Yun Hai.

Xiao Che yang mendengar ini tersenyum mengejek. Dia tahu kalau Xiao Kuang Yun dan Xiao Yun Hai sedang berakting untuk menuduh bibi kecilnya mencuri Mystic Connection Powder itu.

Untungnya, Xiao Lingxi tadi malam tidur dengannya dan Qingyue.

"Kemarin ketika aku memberi Mystic Connection Powder, hanya kalian yang mengetahuinya." Kata Kuang Yun sambil melihat orang-orang yang ada di ruangan pesta kemarin.

"Kalian sepertinya tidak mungkin untuk menyebarkannya, kan?" Kata Kuang Yun.

"Jadi menurutku ..."

"Pencurinya pasti berada di Klan Xiao!!" Kuang Yun berkata dengan yakin.

"Tuan Xiao memang bijaksana." Yun Hai berkata dengan memuji.

"Mungkin orang yang bertanggung jawab atas rumah obat, tapi dia tidak membutuhkan Mystic Connection Powder itu." Kata Yun Hai dengan ragu.

"Pasti orang lain yang mencurinya!!" Kata Yun Hai dengan keyakinan yang sama dengan Kuang Yun.

"Kepala klan, apa kotak itu juga ikut hilang?" Tanya Kuang Yun pada Yun Hai.

"Itu benar, itu dicuri bersamaan." Jawab Yun Hai.

"Kalau begitu ini mudah, segel yang ada di kotak itu bisa melacak tempat kotak itu berada dengan kekuatan mendalam." Kata Kuang Yun sambil tersenyum.

"Xiao Jiu, laksanakan!" Kata Kuang Yun dengan tegas pada pengawalnya.

"Dimengerti!" Xiao Jiu menjawab dan langsung mencoba merasakan kotaknya.

"Ketemu!!" Kata Xiao Jiu dan langsung melesat kearah kotak itu berada.

"Hehe ... Sepertinya dia menemukannya." Kata Kuang Yun dengan senyum diwajahnya.

"Saya juga ingin tau siapa yang mencurinya. Setelah pelakunya tertangkap, saya akan memberikannya pada tuan Xiao." Kata Yun Hai dengan senang.

'Tentu saja, aku akan menanganinya dengan benar. Dan akan kulakukan di tempat tidur.' pikir Kuang Yun dengan senyum diwajahnya.

Kemudian setelah beberapa saat, Xiao Jiu kembali dengan sebuah kotak ditangannya.

"Tuan Xiao, Mystic Connection Powder telah ditemukan. Ini ada dibawah bantal pada kamar no 66!" Kata Xiao Jiu sambil menunjukkan kotak ditangannya.

Mendengar ini, Xiao Lie ayah Xiao Lingxi kaget dan langsung menoleh ke Lingxi yang juga terkejut.

"Bukan!! ... Bukan aku yang mencurinya!!" Lingxi berkata dengan refleks karena terkejut.

Mendengar seseorang berkata seperti itu, Kuang Yun menoleh kearah Xiao Lingxi dan tersenyum.

'Yulong benar, dia tidak kalah cantik dengan Xia Qingyue.' pikir Kuang Yun melihat Lingxi.

"Cepat ikat dia!! Bawa ke kamarku, kecantikan seperti ini har... Uhh tunggu, tidak ... Aku akan menghukum pencuri ini!!" Kata Kuang Yun dengan semangat melihat Lingxi yang cantik.

Mendengar perintah Kuang Yun, beberapa orang langsung mengambil tali dan bergerak kearah Xiao Lingxi.

"Aku tak menyangka kau akan mencurinya."

"Karena kau membuat Tuan Xiao marah, kau harus menderita."

"Ikat dia!"

Lingxi yang mendengar ini panik dan memegang tangan Xiao Che disampingnya dengan erat.

"Itu bukan aku!!" Kata Lingxi dengan keras menyangkal bahwa bukan dirinya yang mencuri.

Orang-orang itu mengabaikannya dan terus mendekatinya tanpa melihat Xiao Che yang disampingnya yang menatap mereka dengan mata dingin.

"Ding! Sistem mendeteksi Xiao Lingxi sedang dijebak oleh Xiao Kuang Yun, harap host membuat pilihan:

1. Salahkan Xiao Lingxi dan serahkan dia pada Kuang Yun untuk mendapatkan nasi bungkus!

2. Abaikan Xiao Lingxi dan pergi dari tempat ini untuk mendapatkan 10 ramuan penyembuhan tingkat menengah!

3. Beritahu mereka kebenaran dan memberi pelajaran Xiao Kuang Yun dan dapatkan hadiah Mystic Eyes of Death Perception!"

"Mohon host membuat pilihan dalam 30 detik!"

Xiao Che sedikit terdiam melihat hadiah pilihan pertama, like WTF? nasi bungkus? Dan ketika Xiao Che melihat hadiah pilihan ketiga dia langsung merasakan detak jantungnya berdetak kencang karena kegembiraan.

'Mystic Eyes of Death Perception!!' teriak Xiao Che dengan kaget dalam pikirannya.

Mystic Eyes of Death Perception adalah mata yang memperbolehkannya untuk melihat dan memotong "garis" yang menggambarkan "nyawa" yang ada di semua benda dan makhluk hidup yang ada di dunia ini.

(A/N: Garis itu akan kusebut " garis kematian " )

Hanya dengan satu tebasan, dia bisa membunuh apapun selama itu memiliki garis kematian itu, bahkan dewa sekalipun.

Xiao Che juga bisa membunuh serangan Seni Mendalam dengan kemampuan mata ini.

Tersadar dari lamunannya, Xiao Che langsung membuka gerbang dibelakangnya.

"Kalian berani mendekati bibiku saat dia bersamaku!?" Xiao Che berkata dengan dingin dan beberapa pedang melesat dari gerbang ke orang-orang yang akan mengikat Lingxi.

*Wushhh* ... *Wushhh*

Pedang melesat menembus kaki mereka dengan mudah seperti menembus mentega.

"Aghhhhhkkkkkkkk!!!"

"Ahhhhkkkk!!"

Orang-orang itu berteriak kesakitan saat merasakan pedang menembus kaki mereka. Xiao Che tidak peduli dengan teriakan kesakitan mereka dan mengabaikannya.

Xiao Lie marah melihat bagaimana putrinya dijebak dan akan menyerang kemudian dia melihat Xiao Che melindungi putrinya yang membuat Xiao Lie sedikit tenang.

"Xiao Che!!! Beraninya kau melakukan itu didepan Tuan Xiao!?" Xiao Yun Hai berteriak marah melihat Xiao Che menyerang orang-orang itu.

Xiao Che tidak menjawab dan hanya menatapnya dengan mata sedingin es. Xiao Che sudah sangat kesal kepada kepala klan pengecut ini karena bersekongkol untuk menjebak bibinya.

Kemudian Xiao Che menoleh ke Kuang Yun yang dari tadi tersenyum seolah sudah menang.

"Yang mencuri Mystic Connection Powder itu bukanlah bibi karena tadi malam bibi tidur bersamaku." Kata Xiao Che pada Xiao Kuang Yun dengan nada biasa.

"Kalau kalian tidak percaya, tanyakan pada Qingyue." Kata Xiao Che mendengar tidak ada jawaban.

Mengabaikan pernyataan pembelaan milik Xiao Che, Xiao Jiu berkata dan mengeluarkan auranya untuk mengintimidasi Xiao Che.

"Jadi, kau berkata kalau tuanku yang salah!?" Kata Xiao Jiu dengan nada dingin dan mengeluarkan Auranya.

Semua orang disana tertekan saat merasakan aura milik Xiao Jiu, tapi tidak untuk Xiao Che. Karena tubuhnya sudah sangat kuat, aura Xiao Jiu hanya goreng kentang baginya.

"Ya, tuanmu bersalah." Xiao Che menjawab dengan dingin.

"!!!"

Xiao Jiu yang mendengar ini marah dan langsung melesat kearah Xiao Che untuk menyerangnya.

Melihat Xiao Jiu menyerangnya, Xiao Che langsung memberikan Xiao Lingxi untuk dijaga oleh Xia Qingyue.

Kemudian Xiao Che langsung melesat juga kearah Xiao Jiu yang akan menyerangnya.

*BOOOOOMMMMM!!!*

Bentrokan antar Xiao Che dan Xiao Jiu menyebabkan ledakkan besar yang membuat semua orang langsung mundur.

"Che'er!!" Xiao Lingxi berteriak dengan khawatir melihat ledakan itu.

"Dia akan baik-baik saja." Kata Qingyue pada Lingxi mencoba menenangkannya, tapi dia sendiri juga khawatir pada Xiao Che.

Kemudian dari tengah-tengah debu, terlihat dua orang melesat kebelakang untung menjaga jarak masing-masing.

Xiao Jiu menjaga jarak kebelakang dengan tangan yang terluka parah akibat bentrokan dengan Xiao Che yang memiliki Sin of Gluttony Body yang setara dengan tubuh kultivator Sovereign Profound Realm.

Sedangkan Xiao Che yang tertutup armor emas sama sekali tidak terluka. Xiao Che memanfaatkan ini untuk mengejek Xiao Kuang Yun dan Xiao Jiu yang terluka.

"Hmph!! ... Apa kalian Sekte Xiao sangat lemah?" Kata Xiao Che dengan nada menghina.

Xiao Jiu marah mendengar sektenya dihina oleh seorang bocah yang lebih muda darinya.

"Bocah sialan!!" Xiao Jiu meraung dan melemparkan serangan seni mendalam terkuatnya berupa tombak ungu yang melesat ke Xiao Che untuk membunuhnya.

*WUSHHH!!*

Melihat tombak ungu yang melesat kearahnya, Xiao Che tersenyum dan sebuah tombak berwarna merah darah muncul ditangannya.

Tombak itu terlihat sangat menakutkan dengan aura merah yang keluar darinya terlihat seperti senjata yang terkutuk.

Tombak ini adalah Gae Bolg, senjata terkutuk yang terbuat dari dari bahan monster laut milik Cu Chulainn dalam mitologi Irlandia.

"Gae Bolg!!"

Xiao Che mengucapkan namanya saat melemparkannya dengan kuat pada Xiao Jiu yang sepertinya kelelahan.

*BWUSHHHH!!*

Tombak itu melesat dengan kecepatan kilat yang membuat kilat merah lurus dan tanah dibawahnya langsung hancur.

Saat kedua tombak itu akan bentrokan, semua orang mengharapkan ledakkan karena saling berbenturan.

Tetapi adegan selanjutnya membuat semua orang langsung melebarkan matanya karena tombak merah milik Xiao Che hanya menembus tombak Xiao Jiu dengan mudah dan terus melaju ke Xiao Jiu yang terkejut.

Xiao Jiu tau kalau dia kalah dan langsung ingin melarikan diri tetapi Gae Bolg tidak mengizinkannya dan langsung menembus perutnya, tidak berhenti disitu, Gae Bolg membawa Xiao Jiu menabrak bangunan dibelakangnya berkali-kali.

*BOOMMM!*

*BOOMM!!*

*BOOOMM!!!*

Setelah beberapa saat, ledakan berhenti dan terlihat sebuah lubang besar menembus bangunan Klan Xiao.

Semua orang disana langsung terjatuh dengan mata terbelalak tidak percaya melihat kehancuran yang disebabkan oleh tombak tipis yang digunakan Xiao Che.

Sedangkan untuk Xiao Kuang Yun, dia saat ini sudah mengencingi dirinya sendiri karena sangat takut, karena melihat pengawalnya dikalahkan dengan mudah artinya dia juga bisa dikalahkan dengan mudah.

Xiao Che yang melihat kehancuran ini tersenyum dan menoleh ke Kuang Yun yang ketakutan setengah mati.

"Sekarang, giliranmu Tuan Xiao." Kata Xiao Che dengan tersenyum 'ramah' pada Xiao Kuang Yun.

Xiao Kuang Yun yang melihat senyuman 'ramah' Xiao Che merasa kalau senyuman itu adalah senyuman iblis yang membuatnya menggigil takut.