18.Teknik Tingkat Surga

Meng Lei masih memandangi Xiao Bu tidak percaya, menurutnya perkembangan kultivasi Xiao Bu sungguh sangat mengerikan, bagaimana bisa dalam 2 bulan Xiao Bu menaikkan tingkat kultivasinya hingga 3 tingkat.

"Xiao Bu, coba lepaskan energi kultivasimu?". perintah Meng Lei, dia masih tidak percaya jika tidaj melihat langsung eneri Xiao Bu berada ditingkat keberapa.

"Baik tetua Meng". selesai berbicara, terlihat energi yang keluar dari tubuh Xiao Bu, energi yang dikeluarkan sungguh padat bahkan membuat bulu kuduk Meng Lei berdiri.

Padahal tingkat kultivasi Meng Lei sudah berada di tingkat setengah langkah tahap Immortal, Meng Lei masih bisa merasakan energi yang dikeluarkan oleh Xiao Bu sungguh menakutkan bahkan tetua penanggung jawab langsung melebarkan mulutnya, seakan akan dia melihat monster yang akan tumbuh di sekte Pedang Indah.

"Kau sungguh sungguh sudah masuk ke tingkat 4 tahap Pemadat Energi". ucap Meng Lei

"Ya tetua Meng, baru 2 hari yang lalu aku menerobos ke tingkat 4 tahap Pemadat Eneegi". tentu saja Xiao Bu berbohong, kalao dia bilang naik tingkat 1 bulan yang lalu, mungkin Meng Lei akan gila ditempat. 1 bulan untuk menerobos 3 tingkat sekaligus, sungguh gila.

"Kalau kau mungkin bisa lulus ujian murid inti ini Xiao Bu". ucap Meng Lei yang membanggakan Xiao Bu.

Menurut pemikiran Meng Lei, dimasa depan nanti, Xiao Bu akan menjadi pilar untuk sekte Pedang Indah bahkan mungkin akan menjadi pilar untuk benuanya.

"Baiklah, ujian murid inti akan dimulai besok pagi, bagi yang tidak datang akan dihitung didiskualifikasi dari ujian murid inti". ucap tetua yang memberi tau Xiao Bu.

"Baik tetua". ucap Xiao Bu

Selesai bercakap cakap, keduanya langsung meninggalkan ruang pendaftaran, Xiao Bu meminta ijin untuk istirahat kepada Meng Lei.

"tetua Meng terimakasih telah mengantarku mendaftar dan aku akan beristirahat sejenak sebelum memulai ujian besok pagi". ucap Xiao Bu menunduk hormat.

"Ya, kau harus mengistirahatkan tubuhmu agar besok bisa mengikuti ujian murid inti dengan keadaan prima". ucap Meng Lei.

"Baik tetua Meng". ucap Xiao Bu yang langsung berjalan kearah kamarnya, sesampainya dikamar, Xiao Bu langsung merebahkan badannya, dia sangat merindukan tempat tidurnya yang lembut, mengingat selama 2 bulan Xiao Bu hanya tidur ditanah yang keras.

Xiao Bu baru mengingat kalau dia mendapatkan hadiah pedang Ice Freezing Sworf dari perbaruan sistemnya, Xiao Bu mengeluarkan pedang Ice Freezing Sword dari inventorinya dan keluar 2 pedang dengan bentuk serupa berwarna biru muda yang mengeluarkan hawa dingin, seketika suhu dikamar Xiao Bu langsung turun menjadi dingin seperti dikota yang penuh salju.

"pedang Ice Freezing Sword tidak sebesar pedang Flame Red Dragon, dan lagi kenapa ada 2 pedang yang keluar? apa aku harus menggunakan kedua pedang ini secara bersamaan jika bertarung. Lagipula aku tidak mempunyai teknik dengan dua pedang, Lili apakah ada teknik yang mengkhususkan pengguna dua pedang?". tanya Xiao Bu.

"Sistem Lili : ada tuan, teknik khusus 2 pedang yang cocok untuk tuan mungkin teknik Pedang Ganda Pembelah Langit dengan harga 500.000 Point Sistem".

"Kepana mahal sekali? dan lagi memangnya ada teknik dengan harga diatas 100.000 Point Sistem? seingatku semua teknik yang dijual dishop sistem hanya berharga 100.000 Point Sistem kebawah". tanya Xiao Bu

"Sistem Lili : Karena sejak perbaruan sistem, barang barang dishop sistem ditambahkan, dan lagi teknik Pedang Ganda Pembelah Langit berada ditingkat surga".

"Tingkat surga? aku tidak pernah mendengar teknik tingkat surga?". tanya Xiao Bu

"Sistem Lili : Teknik tingkat surga adalah teknik tingkat tertinggi dan terkuat tuan, didunia tuan tidak ada yang memiliki teknik ditingkat surga".

Mendengar penjelasan dari Lili mata Xiao Bu hampir keluar dari tempatnya, tidak ada didunianya? yang berarti hanya dia seorang yang mempunyai teknik ditingkat surga didunianya. "Cepat berikan padaku". Xiao Bu dengan antusias ingin mempelajari teknik tersebut.

Kepala Xiao Bu langsung dihujani panduan panduan tentang teknik Pedang Ganda Pembelah Langit, tubuhnya sedikit bergetar sejak panduan teknik Pedang Ganda Pembelah Langit masuk kekepalanya.

"Sungguh teknik yang menyeramkan, jika aku bisa menguasai gerakan 5 aku bisa menebas gunung sekalipun, sungguh menyeramkan". ucap Xiao Bu

Teknik Pedang Ganda Pembelah Langit dibagi menjadi 9 gerakan, jika Xiao Bu bisa menguasai semua gerakan, bisa dipastikan kultivator yang berada ditahap King Immortal sekalipun bisa dia tebas hingga tidak bisa menjadi abadi lagi bahkan dia bisa menebas langit sekalipun.

Xiao Bu tidak ingin membuang buang waktu lagi, dia langsung melatih gerakan pertama dari teknik Pedang Ganda Pembelah Langit dengan antusiasnya.

.........

Pagi hari tiba.

"Tidak terasa sudah pagi, aku sama sekali tidak tidur karena terlalu serius berlatih, baiklah waktunya menyudahi latihanku, aku harus mengikuti ujian murid inti terlebih dahulu". ucap Xiao Bu

Status"

Nama : Xiao Bu

Ras : Human (15%)

Tingkat kultivasi : tingkat 4 tahap Pemadat Energi (010000/200000)

Teknik : Tapak Guntur(70%), Tinju Peremuk (80%), Langkah Kilat(100%), Badan Emas Budha(70%), Pedang Sayatan Api(50%), Seni Pedang Pembelah Angin(50%), Pedang Ganda Pembelah Langit(5%)

Weapon : Flame Red Dragon, Ice Freezing Sword.

Pekerjaan : ahli Alkemis(40%), ahli Pandai Besi(0%)

Point sistem : 6.870.000

Xiao Bu dengan cepat membersihkan diri sebelum berangkat ketempat ujian murid inti dimulai, selesai membersihkan diri Xiao Bu langsung menggunakan teknik Langkah Kilatnya, dengan kecepatan seperti kilat Xiao Bu sampai ketempat ujian murid inti dengan waktu 1 menit saja.

Sesampainya ditempat ujian, banyak yang memperhatikan Xiao Bu, karena tidak ada yang percaya, pemuda yang berusia 18 tahun akan mengikuti ujian masuk murid inti. Rata rata yang mengikuti ujian murid inti berada diusia 22 tahu keatas dengan tingkat kultivasi paling rendah ditingkat 1 tabap Pemadat Energi.

"Hei bocah, tempat ini bukan tempat untuk bermain main, tempat ini untuk yang mengikuti ujian murid inti, sebaiknya kau kembali kekamarmu sana". ucap seseorang yang berusia sekitar 24 tahun, dengan nada mengejek.

"Aku tidak sedang bermain main disini, aku juga mengikuti ujian masuk murid inti!". ucap Xiao Bu dengan nada dingin, dia tidak menyangka baru sampai sudah dibuat sedikit kesal dengan seseorang.

"Bocah jangan berbohong padaku, yang mengikuti ujian murid inti hanya seseorang yang sudah mencapai tahap Pemadat Energi, sedangkan kau memangnya sudah berada ditahap mana". ucap seseorang

Xiao Bu tidak ingin berdebat sepagi ini hingga dia meninggalkan seseorang yang sedang mengoceh sendirian, melihat Xiao Bu yang melangkah menjauh tanpa mendengar omongannya, raut wajah pemuda itu langsung berubah jadi tidak enak untuk dipandang.

"Sialan kau bocah, berani sekali kau mengabaikanku, apakah kau tidak tau siapa aku? hah". ucap pemuda itu dengan sombong

"Aku sama sekali tidak peduli siapa kau, mau kau anak bangsawan atau anak raja sekalipun aku sama sekali tidak peduli". ucap Xiao Bu dengan muka acuh tak acuh.